PerpalZ TV Gelar Sumatera Roadshow 2021, Sambangi 25 Pengusaha Bus
Merdeka.com - Pandemi Covid-19 bikin industri transportasi darat terpukul. Permintaan layanan bus turun hingga 70 persen.
Untuk itu, PerpalZ TV, channel YouTube khusus dunia otomotif dan transportasi darat di Indonesia, berinisiatif membuat kegiatan bertajuk 'Sumatera Roadshow 2021'. Kegiatan ini akan mengunjungi para pelaku usaha di bidang transportasi darat, khususnya bus.
Kurnia Lesani Adnan, Founder dan Host PerpalZ TV, menjelaskan kondisi pandemi berdampak langsung bagi industri transportasi darat khususnya bus. Diperlukan upaya bersama untuk membangkitkan industri ini dengan memberikan harapan positif kepada pelaku usaha dan masyarakat.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Kenapa ratusan bus Transjakarta dihapus? Bukan karena terbengkalai, melainkan 417 bus Transjakarta itu disebut telah habis pemakaiannya. Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan bus tersebut sudah selesai masa pakainya oleh PT Transjakarta dan diusulkan dihapus dari aset. "Artinya, keseluruhan bus ini sudah selesai masa pakainya, maka ini diusulkan untuk dihapuskan," kata Kadishub.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa penyebab kecelakaan bus? Polisi menetapkan Sadira (51) sebagai tersangka atas peristiwa kecelakaan bus yang ditumpangi pelajar SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang, akhir pekan lalu. Tidak hanya itu, mereka diminta untuk memeriksa seluruh pihak yang bertanggung jawab atas kecelakaan yang mengakibatkan 11 orang meninggal dunia tersebut. 'Saya kira selain sopir bus yang lalai dan memaksakan, kuat dugaan pemilik bus juga sebenarnya mengetahui kondisi ini.
-
Kenapa Bus Esto mengalami kesulitan keuangan? Namun karena krisis ekonomi global tahun 1930-an Bus Esto mengalami kesulitan keuangan sehingga banyak armadanya yang dijual untuk membayar hutang.
-
Di mana UMKM Bontang terdampak pandemi? Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
Salah satu caranya, mempertemukan para pemangku kepentingan dan pelaku usaha bus untuk membahas bisnis angkutan bus, bisnisnya ke depan, dan menginformasikan perkembangan terbaru dunia bus termasuk infrastruktur pendukungnya.
“Diharapkan dengan Sumatera Roadshow 2021 With PerpalZ TV ini menunjukkan geliat industri transportasi darat khususnya bus. Roadshow ini juga akan melihat seperti apa infrastuktur jalan di Sumatera, jalan tol Lampung-Palembang dan kita ingin menunjukkan keamanan dan kenyamaan selama perjalanan menggunakan bus,” ujar Sani, dalam acara pembukaan Sumatera Roadshow 2021 with PerpalZ TV, di Jakarta, Minggu (14/3).
Temui 25 Pengusaha PO
Sumatera Roadshow ini menggandeng PT ExxonMobil Lubricants Indonesia untuk mendukung performa maksimal bus melalui pelumas berkualitas dan melindungi mesin untuk pemakaian yang lama. Roadshow ini ingin menunjukkan angkutan bus dapat menjadi pilihan masyarakat sebagai sarana transportasi aman, nyaman, dan andal, serta didukung canggihnya teknologi bus baik teknologi mesin, pendingin udara, kursi, ban, karoseri, hingga pelumas.
Sumatera Roadshow 2021 menggunakan bus Mercedes-Benz OC500 RF 2542 milik PO SAN. Kegiatan ini berlangsung mulai 15 Maret 2021 hingga 3 April. Titik keberangkatan dari Jakarta dan langsung menuju Palembang dengan menggunakan jalan tol Jakarta-Merak, menyeberang ke Bakauheni, langsung masuk tol Trans Sumatera menuju Palembang.
Roadshow ini akan menempuh total jarak sekitar 6.300 kilometer pergi-pulang. PerpalZ TV juga akan meliput daerah-daerah wisata dan kekayaan kuliner daerah yang ditemui di sepanjang perjalanan. Diharapkan, liputan ini bisa membantu bangkitnya pariwisata di daerah yang juga terimbas pandemi.
Sumatera Roadshow 2021 ini akan menemui lebih dari 25 pelaku usaha bus di Sumatera. Perpalz TV akan mengulik sejarah, teknologi, regulasi, dan perkembangan dunia usahanya. Dalam ekspedisi ini, PerpalZ TV juga didukung Kementerian Perhubungan RI, Ditjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, PT ExxonMobil Lubricants Indonesia, karoseri Laksana, Organda, PT Jasa Raharja (Persero), dan pihak-pihak lainnya.
Sejak video pertama pada 23 Juli 2020, PerpalZ TV telah mendapatkan 50 ribu subscriber. Kemudian 4,6 juta views, memproduksi lebih dari 40 video, meraih penonton dari berbagai belahan dunia seperti Malaysia, Taiwan, Korea Selatan, Singapura, Amerika Serikat, Jepang, Brunei Darussalam, dan sebagainya. (mdk/sya)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara itu, Dinas Perhubungan Sumbar akan melakukan pengawasan terhadap bus pariwisata sehingga wisatawan bisa merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaSaat ini Dishub DKI sedang berupaya berkoordinasi dengan para PO Bus untuk memantau lokasi bus yang akan menuju Jakarta.
Baca SelengkapnyaDesember 2023 hingga Mei 2024, bencana datang silih berganti mulai dari letusan gunung, banjir bandang mengakibatkan sektor pariwisata kembali goyang.
Baca SelengkapnyaMenhub mengatakan, salah satu penyebab utama adalah penurunan drastis populasi pesawat di dunia, yang membuat banyak pabrikan tidak beroperasi dengan baik.
Baca SelengkapnyaPMN itu diperlukan karena Damri menghadapi beberapa kendala dalam meremajakan angkutan perintis.
Baca SelengkapnyaMenhub mengungkapkan jumlah orang yang berpergian pun menurun drastis.
Baca SelengkapnyaMenhub Budi Karya Sumadi mengakui 3 lokasi arus mudik lebaran menjadi yang paling menantang untuk diselesaikan.
Baca SelengkapnyaAngka tersebut meningkat dibanding potensi pergerakan masyarakat pada masa Lebaran 2023 yakni 123,8 juta orang.
Baca SelengkapnyaMasalah sosial lebih mengemuka ketimbang persoalan teknis.
Baca SelengkapnyaKecelakaan Maut Bus di Ciater, DPR: Kemenhub Tahu Banyak Bus Tak Laik Jalan Tapi Tak Ada Sanksi Tegas
Baca SelengkapnyaPerusahaan Otobus Siliwangi Antar Nusa (Po San) berhasil menutup tahun 2024 dengan hasil yang sangat memuaskan.
Baca SelengkapnyaKapolda Jatim Irjen Pol Imam Sugianto berencana mengumpulkan seluruh pemilik bus di Jawa Timur., merespons sejumlah kecelakaan bus pariwisata belakangan ini.
Baca Selengkapnya