Resmi, Toyota 'bunuh' Scion!
Merdeka.com - Scion is dead!
Toyota secara resmi telah mematikan merek Scion. Kini merek tersebut akan transisi kembali ke Toyota, yang berarti bahwa FR-S, sedan iA, dan iM5 pintu hatchback akan masuk dalam jajaran produk Toyota mulai Agustus 2016.
Seperti yang kita ketahui bersama, pada tahun 2003, Scion berdiri sebagai merek sendiri. Hal itu untuk menjaring konsumen dari kawula muda. Akan tetapi merek Scion tidak pernah menang dalam penjualan di pasaran.
-
Kenapa penjualan Toyota turun? Ia berpendapat bahwa terdapat tiga faktor penyebab, yaitu ketidakseimbangan antara peluncuran produk baru dan pertumbuhan pasar yang stagnan, pengaruh pemilu, serta menurunnya daya beli masyarakat.
-
Toyota atasi penurunan penjualan? 'Bagi kami kan yang penting adalah membangun long term relation, bagaimana membangun hubungan yang baik dengan konsumen. Menjaga retensi, apakah itu bengkel, atau apa pun lah yang bisa kita lakukan. Karena kan modal kita adalah konsumen, yang kalau kita lihat beberapa tahun terakhir yang membeli mobil ya itu lagi-itu lagi,' ujarnya.
-
Toyota penjualan turun tahun 2024? Meskipun banyak produk baru yang diluncurkan, pertumbuhan pasar tetap stagnan. Mungkin ada faktor-faktor dasar yang berperan,' kata Yagimin, Chief Marketing Auto2000.
-
Kenapa harga mobil bekas turun? Faktor-faktor Ini Bikin Mobil Bekas Kesayangan Anda Turun Harga Vendri Iskar, Head of Invetory and Purchasing Caroline.id, menjelaskan harga jual mobil bekas dapat turun karena banyak faktor, antara lain faktor mobil barunya.
-
Mengapa harga mobil bekas turun di akhir tahun? Menjelang akhir tahun juga menjadi momen yang tepat untuk membeli mobil bekas. Pada waktu ini, banyak dealer maupun penjual individu yang ingin menutup buku tahunan mereka dan mempersiapkan peluncuran model baru. Dealer biasanya memberikan berbagai promo menarik, seperti potongan harga atau tambahan benefit lainnya, untuk mempercepat penjualan mobil bekas yang ada di showroom mereka.
-
Penjualan Toyota mana naik tahun 2024? 'Di Sumatra, penurunan terasa lebih signifikan dibandingkan daerah lainnya. Sebaliknya, Bali justru menunjukkan stabilitas dan bahkan mengalami peningkatan. Bali mungkin mulai pulih setelah penurunan yang drastis akibat pandemi. Selama dua tahun terakhir, Bali terus mengalami pertumbuhan,' ujarnya.
Penjualan terlambat serta jangka waktu yang lama untuk produksi. Bahkan segmentasi yang mereka incar pun meleset. Target penjualan untuk remaja melenceng jauh. Laporan mengatakan bahwa kebanyakan pembeli adalah orang-orang berusia 40 tahun ke atas.
Hal tersebut didukung pila dengan adanya trend pembeli muda saat ini yang ingin memiliki mobil fun-to-drive dengan praktis serta terpercaya. Nah, Toyota dapat memberikan hal itu, di samping memang Toyota sangat terpercaya dan terjamin.
Penjualan Scion sendiri sudah turun sejak 2007 lalu. Kebangkitan dari segi produk dan peremajaan tidak pernah terwujud.
"Ini bukan langkah mundur bagi Scioin. Justru iniadalah langkah maju untuk Toyota," ujar Jim Lentz, pendiri wakil presiden Scion yang sekarang menjadi CEO Toyota Motor Amerika Utara, seperti yang dikutip dari Auto Guide (3/2).
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siapa Sangka Toyota Tetap Jadi Merek Terlaris Global Meski Penjualan Turun
Baca SelengkapnyaPerang harga tengah berlangsung antara merek mobil Jepang dan merek lokal China.
Baca SelengkapnyaPerang harga tengah berlangsung antara merek mobil Jepang dan merek lokal China.
Baca SelengkapnyaTantangan besar dunia otomotif makin menguat meski panca pandemi.
Baca SelengkapnyaToyota memutuskan untuk menghentikan penjualan di Selandia Baru karena dianggap tidak ramah lingkungan. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaToyota memangkas ribuan karyawan di pasar China. Akibat penjualan mobilnya menurun.
Baca SelengkapnyaPenjualan mobil nasional Juli 2024 turun 0,62%, Astra tetap dominan dengan pangsa pasar 59% dan peningkatan penjualan Toyota.
Baca SelengkapnyaProduksi Toyota di luar negeri turun 1,0 persen menjadi 495.492 unit
Baca SelengkapnyaPT Suzuki Indomobil Sales menghentikan penjualan Ignis di Indonesia menyusul kelesuan pemasarannya di tanah air. Yuk simak!
Baca Selengkapnya