Ternyata pria lebih rentan selfie saat nyetir dibanding wanita!
Merdeka.com - Seperti yang sudah diberitakan sebelumnya, tren buruk masyarakat saat ini mengarah pada selfie saat nyetir mobil. Jelas ini adalah perbuatan yang yang sangat berbahaya.
Menurut National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA), kecelakaan yang terjadi gara-gara smartphone mengakibatkan 424 ribu orang cedera dan kematian sebanyak 3154 jiwa.
Mungkin selfie memang banyak dilakukan oleh para wanita. Namun untuk kasus selfie di belakang kemudi, ternyata pria adalah 'pelaku' terbanyak.
-
Apa yang dilakukan driver online tersebut? Sosoknya tak segan mengurus berkas sang penumpang hingga mendapat tindakan dari dokter.
-
Bagaimana mobil digunakan untuk hal yang tidak wajar? Berikut adalah beberapa contoh mobil yang dipaksa untuk bekerja ekstra dengan hal-hal yang tidak sewajarnya, seperti yang dilansir dari berbagai sumber pada Rabu (19/06/2024).
-
Apa yang dilakukan pengemudi mobil di Semarang? Dalam sebuah video yang dibagikan akun Instagram @kejadiansmg pada Selasa (12/9), tampak seorang pengendara motor merekam sebuah mobil yang mencoba menghentikannya. Namun dalam potongan video berikutnya, terdengar pengemudi motor itu berteriak menggunakan bahasa Jawa.'Kok iso nggowo pistol i lo. Nggowo pistol ik. Yok mas terus mas, (kok bisa bawa pistol, bawa pistol lho, yuk mas teruskan mas) ' teriak pengemudi motor.
-
Bagaimana adiksi smartphone mempengaruhi hubungan sosial? Yenny menekankan bahwa adiksi terhadap gawai tidak hanya memengaruhi aktivitas harian seseorang, tetapi juga dapat berdampak pada hubungan sosial dan keuangan.
-
Bagaimana driver online menghina penumpang? 'Yang sopan dong, ini mobil bukan mobil lu,' ujarnya.
-
Siapa yang mendapatkan pertolongan dari driver online? 'Bapak Nurahman patut diberi apresiasi karena telah jadi penyelamat nyawa papa saya,' tulisnya, demikian dikutip dari keterangan unggahan.
Berdasarkan lansiran Auto Guide (24/7), sebanyak 12 persen pria mengaku melakukan selfie di belakang kemudi mobil. Jumlah tersebut bahkan lebih banyak dari wanita yang hanya 5 persen saja.
Temuan lain mengungkapkan bahwa sebanyak 15 persen dilakukan oleh remaja dengan rentan usia 18-24 tahun, sementara 19 persen lagi adalah orang berusia 25-35 tahun. Lebih parahnya lagi, delapan persen pengendara mobil menggunakan aplikasi video call seperti FaceTime atau Skype saat di belakang kemudi. Jelas ini adalah kegiatan yang sangat berbahaya. Bahkan tujuh persen lagi menyatakan dirinya menonton video streaming atau acara televisi.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beberapa hal yang dilakukan perempuan saat berkendara dengan motor ternyata tak biasa dilihat oleh laki-laki.
Baca SelengkapnyaBapak-bapak bertingkah absurd banyak terabadikan di Google Street View. Simak yuk!
Baca SelengkapnyaBerikut adalah beberapa alasan utama mengapa pengendara motor wanita sering disalahkan dalam kecelakaan
Baca Selengkapnya