Tips cuci motor irit dengan tabung penyemprot tanaman
Merdeka.com - Otosia.com -
Agar sepeda motor tetap bersih, ada kiat untuk menghemat uang dan air yang dikeluarkan untuk mencuci tunggangan. Solusinya adalah dengan penggunaan tabung penyemprot yang kerap digunakan untuk merawat tanaman.
Musim penghujan diperkirakan masih akan dialami hingga Februari mendatang. Dan, ini akan membuat tunggangan akan selalu diselimuti kotoran akibat cipratan atau genangan air saat sepeda motor melaju di tengah turunnya hujan.
Pastinya, tunggangan kita pun tak ingin terlihat kotor meski di musim penghujan. Namun, tidak mungkin pula untuk setiap saat datang ke tempat pencucian motor. Karena akan merogoh kocek terlalu banyak.
-
Apa saja tips merawat mobil di musim kemarau? Tidak hanya di musim penghujan, musim kemarau juga membuat mobil memerlukan perawatan ekstra. Pasalnya, musim kemarau adalah musim yang selama berbulan-bulan tidak akan turun hujan sehingga cuaca menjadi sangat panas dan terik. Di cuaca panas, mobil tentu akan mengalami masalah-masalah yang perlu diatasi. Masalah ini biasanya terjadi pada body dan komponen mobil lainnya yang langsung terkena sinar matahari langsung.
-
Bagaimana cara menjaga kebersihan lingkungan saat musim hujan? Lakukan pembersihan rumah secara berkala, terutama di area lembap seperti kamar mandi dan dapur. Pastikan tidak ada genangan air di sekitar rumah yang dapat menjadi tempat berkembang biaknya nyamuk.
-
Mengapa penting untuk mengeringkan motor setelah dicuci? Usai mencuci motor, penting untuk mengeringkan semua komponen vital dengan cermat. Gunakan kain bersih untuk mengeringkan busi, kabel busi, koil, karburator, serta bagian kelistrikan lainnya. Pastikan tidak ada air yang tersisa di bagian motor, termasuk di sekitar knalpot dan roda, sehingga semuanya benar-benar kering.
-
Gimana cara merawat motor-motor mahal ini? Perawatan motor-motor mahal memerlukan suku cadang dan teknisi khusus yang berpengalaman, serta harus dilakukan di bengkel resmi yang memiliki fasilitas memadai.
-
Kenapa motor mogok saat hujan? Busi basah menjadi salah satu penyebab motor mogok saat musim hujan. Penyebabnya adalah dari cop atau kepala busi yang berfungsi sebagai penutup busi dan menghalangi dari debu, juga menyalurkan listrik tegangan tinggi dari percikan api (ignition coil).Apabila busi basah karena air hujan yang masuk, motor bisa mati mendadak karena percikan api dari busi melemah.
Hal inilah yang telah dilakukan oleh Tommy Kurniawan, seorang karyawan yang berdomisili di Pondokgede, Bekasi. Saat musim kemarau lalu, sumber air di wilayahnya telah surut. "Sumber air disini sedikit keluarnya. Jadi kita mesti berhemat," tutur Tommy.
Di saat air susah tersebut, Tommy ingin selalu Honda MegaPro yang jadi andalannya ke kantor tetap bersih. Ia pun mencari solusi agar bisa mencuci motornya tanpa mengeluarkan banyak biaya dan menghamburkan air. Saat berkunjung ke sebuah swalayan, ia melihat tabung penyemprot tanaman. Saat itulah ia berpikir untuk mencobanya untuk mencuci motor.
Ada dua ukuran yang tersedia, tabung berisi air 1 liter dan 2 liter. "Harganya pun cukup terjangkau. Sekitar seratus ribuan, tapi manfaatnya cukup banyak. Kita tidak perlu pakai air banyak, serta tak perlu bolak-balik ke tempat cucian," tegasnya.
Tommy mengaku bahwa dirinya hanya memerlukan paling banyak 5 liter air. "Tekanan yang dihasilkan dari tabung ini juga cukup kencang, sehingga bisa menghilangkan kotoran yang menempel," pungkasnya.
(kpl/tr/sno) (mdk/)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Musim hujan akan segera tiba. Segera cek kondisi motor anda dan kenali masalah motor yang biasa terjadi saat musim hujan.
Baca SelengkapnyaIkuti 5 langkah mudah membersihkan knalpot motor agar tetap kinclong dan terawat. Simak caranya di sini.
Baca SelengkapnyaCara Terbaik untuk Mengeringkan Motor Setelah Basah, Biar Tak Baret dan Karat
Baca SelengkapnyaMengapa Mobil yang Terkena Hujan Perlu Dicuci Lagi?
Baca SelengkapnyaMengapa Mobil yang Terkena Hujan Perlu Dicuci Lagi?
Baca SelengkapnyaCara Terbaik untuk Mengeringkan Motor Setelah Basah, Biar Tak Baret dan Karat
Baca Selengkapnya