Toyota Indonesia 'pede' jual C-HR tahun ini
Merdeka.com - Toyota semakin yakin untuk memasarkan mobil crossover C-HR di Indonesia, setelah mobil ini kembali dibawa ke pameran GIIAS tahun ini sebagai special exhibit.
Jika jadi masuk ke sini, C-HR bakal bersaing dengan Honda CR-V, Mitsubishi Outlander Sport, Nissan Juke, Mazda CX-3, dan lain-lain.
"Dengan dipamerkan di GIIAS kembali, kami ingin katakan positif akan dirilis di Indonesa secepatnya. Kami ingin tahun ini, selambat-lambatnya kuartal I 2018," ujar Fransiscus Soerjopranoto, Executive General Manager PT Toyota-Astra Motor (TAM), di booth Toyota GIIAS di ICE BSD City, kemarin.
-
Mobil apa yang akan menjadi pesaing Honda HR-V? Produsen mobil China, Jetour, lebih dulu hadir di Malaysia Autoshow 2024. Menyusul berikutnya masuk pasar mobil di Indonesia. Dikabarkan, merek yang berada di bawah naungan Chery ini diprediksi akan menjadi pesaing kuat bagi Honda HR-V yang saat ini mendominasi pasar Sport Utility Vehicle (SUV) di Indonesia.
-
Kapan Honda Civic masuk Indonesia? Sukses di Honda TN360, PT Imora Motor memasarkan mobil kedua: Honda CIVIC mulai 1973.
-
Apa itu Honda? Honda, yang merupakan produsen terkemuka dari Jepang, dikenal luas dalam produksi sepeda motor dan mobil.
Kata Soerjo, dari tiga varian mesin Toyota C-HR, Toyota Indonesia cenderung membawa varian mesin hybrid atau hibrida. Namun masalah ini masih dalam studi.
Pilihan mesin hibrida diprioritaskan, supaya klop dengan regulasi pemerintah yang mendorong pengembangan kendaraan ramah lingkungan atau emisi rendah lewat kendaraan listrik. "Kendaraan hybrid sebagai bridging-nya sebelum menuju ke kendaran listrik. Intinya, kami bawa mesin hibrida," ucap dia.
Soal proyeksi harga jualnya, kata Soerjo, C-HR hibrida akan dijual di level harga Rp 500 -600 jutaan. Namun harga jual ini bisa berubah, tergantung dari skema pemerintah mengenai kendaraan ramah lingkungan.
"Harga Rp 500-600 jutaan untuk mesin 1.8 hybrid, sedangkan mesin 1.5 mendekati Rp 500 jutaan," pungkasnya.
Merdeka.com coba menghimpun kelebihan C-HR:
Pertama, desainnya yang keluar dari pakem desain Toyota. Mobil ini menggunakan pakem desain baru yang dinamakan Toyota New Global Architecture (TNGA). Lihat saja eksteriornya yang sporty lewat desain lampu, gril, dan bemper yang ekspresif. Lihat pula desain samping dan belakangnya yang tak kalah futuristik.
"Jika suka C-HR, Anda akan mencintainya. Tapi jika tidak suka, Anda tidak akan pernah. Kami mencari konsumen yang semula tidak suka Toyota. Kami ingin mereka berbalik dan melihatnya," ujar Hiroyuki Koba, Chief Engineer Toyota C-HR, yang dikutip dari laman foxbusiness.com.
Kedua, konsepnya sebagai mobil ramah lingkungan dengan konsumsi bahan bakar yang efisien, tapi memiliki karakter sporty sangat kuat. Dibangun dengan platform yang sama dengan Prius Gen 4, C-HR menyediakan pilihan mesin hybrid 1.800 cc.
Ketiga, konsep sebagai mobil sporty yang ramah lingkungan. Toyota C-HR di global sana memiliki tiga varian mesin, yakni 1,2 liter; 1,8 liter hybrid; dan 2,0 liter. Ketiganya dipadu dengan transmisi otomatis continuously variable transmission (CVT). Khusus mesin hybrid-nya, sanggup menghasilkan emisi yang sangat sedikit, yaitu kurang dari 90 g/km. Mesin ini diklaim lebih baik sebesar 40 persen dari sistem hybrid sebelumnya.
Keempat, mobil ini sudah resmi dipasarkan di Eropa di awal tahun ini. Hasilnya,C-HR menjadi mobil merek Jepang yang mencatat penjualan ketiga terbesar di Eropa sekaligus menjadi penantang serius di segmen crossover atau SUV kompak.
Menurut data JATO Dynamics, C-HR telah dijual sebanyak 31.888 unit di benua Eropa, bersaing keras dengan pemain lawas Nissan Qashai, Ford Kuga, dan Peugeot 3008. Tapi sudah mengungguli Renault Kadjar dan Seat Ateca.
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
5 rekomendasi mobil crossover di tahun 2024. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaMobil hybrid makin populer di Indonesia sejak era elektrifikasi. Volume penjualannya tumbuh hingga mencapai hampir 70 ribu unit di tahun ini.
Baca SelengkapnyaSejak GIIAS 2023 hingga 10 Oktober 2023, jumlah pemesanan SUV premium Honda itu mencapai angka 2.214 unit.
Baca SelengkapnyaBerkat ketangguhan dan juga ketangkasannya dalam menguasai berbagai medan, kendaraan ini juga diminati.
Baca SelengkapnyaChery Indonesia merayakan ulang tahun pertama pada November tahun ini. Model yang dipasarkan Tiggo Series dan Omoda 5.
Baca SelengkapnyaBegini mobil Jetour Dashing yang bakal jadi pesaing Honda HR-V. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaPenjualan mobil Honda tumbuh 12 persen pada Agustus. New Brio masih mendominasi.
Baca SelengkapnyaDengan desain interior yang lebih lapang, eksterior yang garang, mesin gahar, bahkan hemat bahan bakar, mobil SUV pantas disebut sebagai kendaraan ideal.
Baca SelengkapnyaBiar Makin Cuan, Toyota Tega 'Goreng' Harga Mobil Hatchbacknya
Baca SelengkapnyaBerikut 5 mobil yang meluncur di tahun 2024. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaPasar mobil SUV kompak 5 penumpang semakin sesak. Merek-merek besar sudah masuk ke pasar seperti Suzuki Grand Vitara, Toyota Yaris Cross, dan Mitsubishi Motors.
Baca SelengkapnyaJenama Tiongkok ini, bahkan telah memastikan bakal membawa sub-brand terbarunya, Jaecoo ke Tanah Air pada 2025.
Baca Selengkapnya