Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

BCA Syariah: Konsumsi Produk Halal Indonesia Tembus Rp3.400 Triliun di 2024

BCA Syariah: Konsumsi Produk Halal Indonesia Tembus Rp3.400 Triliun di 2024 bank BCA. REUTERS/Beawiharta

Merdeka.com - Presiden Direktur PT Bank Central Asia (BCA) Syariah, Yuli Melati Suryaningrum mengatakan, konsumsi produk halal Indonesia diperkirakan mencapai Rp3.400 triliun atau USD 235 miliar pada tahun 2024.

"Angka ini adalah survei dari Global Islamic Economy Report yang dilakukan di seluruh dunia," ujar Yuli dalam diskusi daring di Jakarta, Kamis (29/7).

Dia menilai, perkiraan angka tersebut menjadi potensi yang besar untuk perbankan syariah di Tanah Air, serta perbankan secara umum.

Sementara untuk global, konsumsi produk halal diproyeksikan tumbuh dari USD 2,02 triliun pada 2019 menjadi USD 2,4 triliun di 2024 dengan laju pertumbuhan majemuk tahunan atau Compound Annual Growth Rate (CAGR) di level 3,1 persen.

Yuli menjelaskan, dari total konsumsi produk halal global di 2019, Indonesia berperan sebanyak 10 persen atau senilai USD 202 miliar yang setara dengan Rp2.900 triliun.

"Tapi ini masih pasar halal saja, semoga ke depannya kita bisa meningkatkan produksinya," ucap dia.

Saat ini, Indonesia menempati posisi keempat dari 15 negara teratas di dunia yang memiliki pasar produk halal yang besar, dengan posisi pertama ditempati Malaysia, kemudian disusul Arab Saudi, dan Uni Emirat Arab.

Dari segi konsumsi makanan halal, dia menuturkan bahwa Indonesia menempati peringkat pertama di dunia dengan nilai USD 144 miliar, sedangkan kosmetik halal pada peringkat kedua yakni senilai USD 4 miliar, lalu media dan rekreasi halal berada di posisi ketiga dunia sebesar USD 22 miliar.

Sementara, pasar obat-obatan halal berada di peringkat keempat senilai USD 5,4 miliar, kemudian, fesyen dan perjalanan ramah Muslim masing-masing di posisi kelima dunia dengan nilai USD 16 miliar dan USD 11,2 miliar. (mdk/idr)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Permintaan Meningkat, Indonesia Bakal Pimpin Industri Halal Dunia
Permintaan Meningkat, Indonesia Bakal Pimpin Industri Halal Dunia

Sektor makanan dan minuman halal menjadi salah satu pilar utama, disusul kosmetik, farmasi, keuangan syariah dan lainnya.

Baca Selengkapnya
Wapres Ma'ruf Amin Minta BSI Bidik Industri Halal: Ada Potensi Rp4.375 Triliun
Wapres Ma'ruf Amin Minta BSI Bidik Industri Halal: Ada Potensi Rp4.375 Triliun

Literasi dan inklusi keuangan syariah dapat meningkat lebih pesat dengan Islamic ecosystem (ekosistem halal) yang lebih kuat.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bicara Peluang RI Jadi Pusat Industri Halal Dunia: Kita Harus Perkuat Ekonomi Syariah
Jokowi Bicara Peluang RI Jadi Pusat Industri Halal Dunia: Kita Harus Perkuat Ekonomi Syariah

Menurut Jokowi, angka-angka industri keuangan syariah tumbuh lebih tinggi dibanding bank nasional.

Baca Selengkapnya
Melonjak 70 Persen, Laba Bersih Unit Usaha Syariah BTN Tembus Rp400 Miliar di Kuartal III-2023
Melonjak 70 Persen, Laba Bersih Unit Usaha Syariah BTN Tembus Rp400 Miliar di Kuartal III-2023

BTN Syariah juga telah menghimpun DPK senilai Rp36,25 triliun pada kuartal III-2023.

Baca Selengkapnya
Kemenkeu Catat Aset Keuangan Syariah di Indonesia Tembus Rp2.452 Triliun
Kemenkeu Catat Aset Keuangan Syariah di Indonesia Tembus Rp2.452 Triliun

Kemenkeu Catat Aset Keuangan Syariah di Indonesia Tembus Rp2.452 triliun

Baca Selengkapnya
Gubernur BI Optimis Penyaluran Kredit Perbankan Tumbuh 13 Persen di Era Pemerintahan Prabowo
Gubernur BI Optimis Penyaluran Kredit Perbankan Tumbuh 13 Persen di Era Pemerintahan Prabowo

Dari sisi penawaran, kuatnya pertumbuhan kredit didukung oleh minat penyaluran kredit yang terjaga.

Baca Selengkapnya
Bikin Ekonomi Syariah Naik Kelas, Ma'ruf Amin Ingatkan Kantor BSI Jangan Kumuh
Bikin Ekonomi Syariah Naik Kelas, Ma'ruf Amin Ingatkan Kantor BSI Jangan Kumuh

Wapres Ma'ruf Amin memberi sanjungan kepada BSI karena mampu menggelar pameran ekonomi dan industri syariah terbesar.

Baca Selengkapnya
BSI Target Masuk Jajaran 3 Teratas Bank Syariah Global
BSI Target Masuk Jajaran 3 Teratas Bank Syariah Global

Setelah merger, BSI berhasil mencapai target return on equity (ROE) di atas 18 persen, tepatnya 18,30 persen per Maret 2024.

Baca Selengkapnya
Perbankan Syariah Makin Moncer, Ini Tandanya
Perbankan Syariah Makin Moncer, Ini Tandanya

Perbankan syariah semakin mendapat perhatian baik di tingkat domestik maupun internasional.

Baca Selengkapnya
Wapres Minta Jabar Maksimalkan Potensi Keuangan Syariah
Wapres Minta Jabar Maksimalkan Potensi Keuangan Syariah

Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin meminta Jawa Barat sebagai salah satu penopang pertumbuhan ekonomi nasional bisa memaksimalkan potensi keuangan syariah.

Baca Selengkapnya
Wapres Maruf Amin Ungkap Sumbangan Ekonomi Syariah di Tahun 2030 Bisa Tembus Rp155 Triliun
Wapres Maruf Amin Ungkap Sumbangan Ekonomi Syariah di Tahun 2030 Bisa Tembus Rp155 Triliun

kontribusi ekonomi syariah terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional diperkirakan akan mencapai USD10 miliar setara Rp155,52 triliun atau 1,5 persen PDB nas

Baca Selengkapnya
Aset BTN Syariah Diyakini Bakal Lampaui Rp50 Triliun, Ini Faktor Pemicunya
Aset BTN Syariah Diyakini Bakal Lampaui Rp50 Triliun, Ini Faktor Pemicunya

Peningkatan aset BTN Syariah tersebut juga mencatatkan rekam jejak yang cemerlang.

Baca Selengkapnya