UOB Group Akuisisi Bisnis Citibank di 4 Negara, Termasuk Indonesia
Merdeka.com - UOB Group yang berbasis di Singapura mengakuisisi bisnis Citibank di 4 negara, dengan nilai 915 juta dolar Singapura atau Rp9,7 triliun. Proses akuisisi akan dimulai secara bertahap dan paling cepat akan dilakukan mulai kuartal II-2022.
Menandatangani perjanjian untuk mengakuisisi bisnis konsumer yang mencakup portofolio bisnis pinjaman tanpa agunan dan pinjaman beragunan, wealth management dan retail deposit atau tabungan segmen ritel (Bisnis Konsumer) di Indonesia, Malaysia, Thailand dan Vietnam (Akuisisi). Dengan begitu, UOB akan menarik karyawan Citigroup di bisnis konsumer di 4 negara tersebut.
CEO UOB, Wee Ee Cheong mengatakan, kesepakatan ini merupakan langkah strategis yang dilakukan oleh perusahaan. Bahkan melalui akuisisi ini, akan menjadikan UOB sebagai bank terbesar di kelas regional Asia Tenggara.
-
Siapa saja bank yang terlibat? Bank Rakyat Indonesia, Bank Katimtara, Bank Perkreditan Rakyat merupakan perbankan yang turut berpartisipasi dalam acara Sosialisasi Penguatan Modal tersebut.
-
Bagaimana Citicorp memperbaiki gedungnya? Ia bekerja bersama manajemen Citicorp dan NYPD untuk secara diam-diam memperbaiki masalah itu. Kru konstruksi bekerja di malam hari, untuk memperbaiki masalah tersebut dan selesai saat karyawan datang bekerja di pagi hari.
-
Kenapa BNI membuka kantor cabang di Singapura? Pembukaan kantor cabang BNI di Singapura merupakan salah satu realisasi akan cita-cita BNI menjadi kekuatan moneter di dunia internasional, khususnya bagi NKRI yang baru saja merdeka kala itu.
-
Kenapa Mata air Cicaneang hampir dibeli perusahaan asing? Ini yang membuat sebuah perusahaan Jepang tertarik untuk membeli mata air ini. Namun langsung ditolak oleh warga, karena sumber mata air merupakan aset milik desa yang tidak bisa diganggu gugat.
-
Kapan Tiongkok menjadi investor terbesar kedua di Indonesia? Tercatat pada 2013 lalu, Tiongkok sudah menempati urutan 12 kontributor penanaman modal asing (PMA) di Indonesia. Posisi ini berubah di tahun 2022 di mana negara tersebut sudah berada di urutan kedua.
-
Siapa orang terkaya di Singapura? Eduardo Saverin, salah satu pendiri Meta yang tinggal di Singapura, tetap menjadi orang terkaya di negara tersebut dengan kekayaan yang melonjak menjadi USD 29 miliar, atau sekitar Rp439,35 triliun, berkat kenaikan nilai saham Meta akibat investasinya di bidang kecerdasan buatan (AI).
"Singkatnya, deal ini merupakan deal strategis yang sesuai di saat yang tepat, kami di posisi yang baik dan kokoh. Kami beli satu bisnis berkualitas, empat market sekaligus yang memiliki nasabah, Sumber daya manusia, dan kapabilitas yang sama dengan kami," katanya dalam konferensi pers, Jumat (14/1).
Akusisi ini membuktikan kembali rekam jejak UOB yang bagus dalam mengakuisis dan melakukan integrasi. Dengan begitu, jaringan UOB akan semakin luas menjangkau empat negara ini.
Pada kesempatan yang sama, CFO UOB Group Lee Wai Fai mengatakan akuisisi akan dilakukan secara bertahap dengan dua negara terlebih dahulu yang diselesaikan. Sementara dua negara selanjutnya akan menyusul.
"Target kami akan selesaikan akuisisi di Malaysia dan Thailand lebih dulu di kuartal II-2022, dan negara sisanya di kuartal I-2024," katanya.
Dengan proses yang bertahap itu, hingga mendapatkan persetujuan legal dari masing-masing negara itu, Citibank akan tetap menggunakan namanya. Namun, setelahnya akan bertahap menggunakan nama UOB.
"Akuisisi ini jadi bukti terbesar, kami bisa jadi bank terbesar, dampak ke konsumen besar sekali," katanya.
Aset Citibank
Bisnis Konsumer Citigroup memiliki nilai aset bersih agregat sekitar 4,0 miliar dolar Singapura dan basis nasabah sekitar 2,4 juta per 30 Juni 2021, serta menghasilkan pendapatan sekitar 0,5 miliar dolar Singapura pada semester pertama tahun 2021. Tanpa mencakup biaya transaksi satu kali tersebut, akuisisi ini diharapkan dapat meningkatkan laba per saham UOB (EPS) dan rasio pengembalian ekuitas (ROE).
Imbalan kas untuk akuisisi akan dihitung berdasarkan premi agregat setara dengan 915 juta dolar Singapura ditambah nilai aset bersih Bisnis Konsumer saat transaksi selesai. Akuisisi diharapkan akan dibiayai melalui kelebihan modal inti dan diperkirakan akan mengurangi rasio CET1 UOB sebesar 70 basis poin menjadi 12,8 persen, berdasarkan posisi modal inti pada 30 September 2021. Efek terhadap rasio CET1 tidak diharapkan menjadi material dan akan sesuai dengan persyaratan dan peraturan yang berlaku.
CEO Citi Indonesia Batara Sianturi, menjelaskan Transaksi ini merupakan hasil positif bagi klien, kolega, dan perusahaan. Citi berkomitmen untuk menjaga agar transaksi berjalan mulus, termasuk selama masa transisi hingga transaksi selesai.
"Tidak akan ada perubahan dalam layanan yang diberikan kepada klien consumer banking kami. Indonesia tetap menjadi pasar penting bagi Citi secara global dan kami tetap berkomitmen dan fokus untuk melayani klien institusional secara lokal, regional, dan global seperti yang telah kami lakukan sejak 1968," katanya dalam keterangan resmi, Jumat (14/1).
Reporter: Arief Rahman H.
Sumber: Liputan6.com (mdk/azz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berbagai lini bisnis Citi Indonesia mencatatkan kinerja yang positif selama kuartal I-2024.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini, investasi yang sudah masuk dalam pembangunan IKN Nusantara mencapai Rp47,5 triliun.
Baca SelengkapnyaTerbaru, surat pernyataan minat tersebut telah mencapai 328 LoI.
Baca SelengkapnyaAdapun perusahaan asingnya, berasal dari China yaitu CITIC Construction.
Baca SelengkapnyaBerikut ini beberapa fakta menarik bank BNI yang menarik buat diulik.
Baca SelengkapnyaDanantara berbentuk superholding layaknya Temasek di Singapura.
Baca SelengkapnyaSecara keseluruhan sudah ada 114 perusahaan Indonesia yang terdaftar menjadi anggota Dubai International Chamber.
Baca SelengkapnyaRealisasi investasi ini setara 76,45 persen dari target Presiden Jokowi Rp1.650 triliun.
Baca SelengkapnyaBadan Otorita IKN perlu melakukan evaluasi terhadap kebutuhan investasi di IKN satu per satu.
Baca SelengkapnyaNilai investasi asing yang masuk ke proyek ibu kota baru tersebut mencapai Rp1,15 triliun.
Baca SelengkapnyaLaba bersih ini meningkat 17% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Baca SelengkapnyaTransaksi ini menegaskan komitmen bersama dalam memberdayakan Indonesia melalui kemajuan teknologi.
Baca Selengkapnya