1 Dari 4 PSK PSK Bule di Bali tinggal serumah bersama suami
Merdeka.com - Fakta mengejutkan terungkap dari pengungkapan prostitusi WNA tangkapan Imigrasi Ngurah Rai, Bali. Dari pengembangan hingga Selasa petang (22/12), di antara ke empat PSK asing ini ternyata ada yang masih tinggal bersama suaminya yang juga warga negara asing.
Penjelasan dari Kepala Bidang Pengawasan dan Penindakan Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai, Mohamad Soleh, bahwa ke empat wanita warga negara asing yang berprofesi sebagai penjaja seks ini sudah menetap di Bali. Bahkan selama di Bali, ke empat wanita ini sudah menjalankan bisnis lendir ini secara online.
"Yang kami telusuri, mereka memang berprofesi sebagai penjaja seks komersial dan tinggal di Bali," ujar Soleh, Selasa (22/12) di Kuta Bali, tanpa merinci sejak berapa lama pelaku tinggal di Kuta Bali.
-
Kapan prostitusi ini terjadi? Peristiwa tak layak ini dilakukan oleh warga Kecamatan Pungging, Mojokerto, Jawa Timur sejak 2023 lalu.
-
Foto apa yang dimaksud? Foto itu ternyata sangat disukai Einstein. Maka dia segera memesan banyak salinan agar dia bisa menandatanganinya dan mengirimkannya ke teman-temannya sebagai lelucon.
-
Apa yang menyebabkan iklan di HP? Aplikasi dari sumber tidak resmi atau dengan rating rendah sering menjadi penyebab utama munculnya iklan.
-
Bagaimana cara pelacur mendapat penghasilan? …Jika wanita mengiringkan seorang gadis dan mengantarkannya ke rumah seorang pemuda, atau jika ada wanita memberi tempat untuk pertemuan yang tidak senonoh antara seorang pemuda dan seorang gadis, karena mendapat upah dari pemuda dan gadis itu, kedua wanita baik yang mengantarkan gadis maupun yang menyediakan tempat itu dikenakan denda 4000 oleh raja yang berkuasa sebagai penghapus kesalahannya…
-
Dimana dia berjualan? Saat ini ia rutin mangkal di Jalan Bulak Rantai, Kampung Tengah, Kecamatan Kramat jati, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
-
Apa yang dijual? Dia merinci, luas tanah lokasi berdirinya masjid 300 meter persegi.'Sementara tanah kosong yang di belakang masjid kurang lebih luasnya juga 300 meter persegi. Jadi kurang lebih dua sertifikat itu luas lahannya 600 meter,' ungkapnya.
Herannya lagi, di antara mereka bahkan diketahui ada yang sudah berstatus memiliki suami dan tinggal serumah. "Ya benar ada yang masih dalam posisi bersuami," singkat Soleh.
Untuk saat ini kata Soleh, barang bukti yang diamankan telepon genggam ke empat pelaku yang berisi banyak percakapan dari pesanan konsumen. "Dalam HP miliknya terdapat percakapan pemesanan dan transaksi, daftar harga dan waktu pelayanan, serta beberapa foto tanpa busana yang dijadikan iklan," bebernya.
Dijelaskannya bahwa saat penangkapan ini, ke empat wanita bule ini sempat melakukan perlawanan. Meski demikian, mereka tetap berhasil diringkus dan langsung digiring menuju Kantor Imigrasi Kelas I Ngurah Rai.
"Hasil pemeriksaan sementara diketahui bahwa mereka sudah beberapa kali melakukan kegiatan tersebut, dan mereka diperintahkan oleh atasan mereka yang berada di Singapura untuk melakukan kegiatan prostitusi ini di wilayah Bali. Saat ini, masih tetap kita lakukan proses penyidikan," tuturnya.
Namun ke empat wanita asing ini justru ditindak dengan pidana keimigrasian dengan sangkaan melanggar Pasal 122 huruf (a) Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2011 tentang Keimigrasian yaitu tentang masalah izin tinggal.
Terkait hal itu diakui Soleh bahwa oleh keimigrasian memanglah sebatas terkait dengan ketidaksesuaian antara izin tinggal dengan kegiatan yang dilakukan.
"Kebetulan empat orang asing ini menggunakan visa kunjungan diperuntukkan untuk melakukan bisnis dengan sponsornya. Ternyata, yang bersangkutan ini tidak melakukan kegiatan bisnis sama sekali. Melainkan melakukan kegiatan lain, yakni sebagai ladies escort dan layanan seks. Tentunya ini sangat berbeda dengan izin tinggal, bertentangan dengan Pasal 122," tutupnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para pelaku menjalani praktik prostitusi melalui aplikasi MiChat.
Baca SelengkapnyaKetiganya menggunakan visa izin tinggal dan bekerja saat memasuki Bali.
Baca SelengkapnyaPolda Bali melakukan penggerebekan pada Rabu (11/9) lalu sekitar pukul 21.10 WITA.
Baca SelengkapnyaPihaknya melakukan operasi pengawasan di dua lokasi berbeda yakni Seminyak dan Kuta.
Baca SelengkapnyaVideo pesta seks tukar pasangan itu ditawarkan melalui situs khusus ‘swinger’.
Baca SelengkapnyaHasil penyelidikan, setidaknya sudah 10 kali aktivitas tukar pasangan berhasil terselenggara, delapan diantaranya di Bali.
Baca SelengkapnyaViral Bule Promosikan Situs Porno di Bali, Menparekraf Sandiaga Siapkan Tindakan Tegas
Baca SelengkapnyaDelapan wanita pekerja seks komersial dan satu orang pria diamankan.
Baca SelengkapnyaVideo penggerebekan rumah kos di Jombang viral di media sosial. Mirisnya, salah satu pasangan yang diamankan dari lokasi itu masih berstatus pelajar.
Baca SelengkapnyaPria berinisial HM (25) itu pun ditangkap polisi saat melakukan aksinya di Hotel Mojokerto.
Baca SelengkapnyaSuami Ajak Balita Saat Jajakan Istri ke Pria Hidung Belang
Baca Selengkapnya