1 Jemaah haji Indonesia yang tewas dalam tragedi Mina asal Pontianak
Merdeka.com - Satu dari tiga korban yang tewas jemaah haji Indonesia dalam musibah Mina, Makkah merupakan warga Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Korban tersebut bernama Busyaiyah Syahrel Abdul Gafar (50) yang berangkat ke Tanah Suci bersama Kelompok Terbang 14 Embarkasi Batam.
"Berdasarkan 'manifest' (daftar) yang kami miliki Busyaiyah Syahrel Abdul Gafar beralamat di Kelurahan Akcaya Kecamatan Pontianak Selatan, Kota Pontianak," kata Kepala Bidang Dokumen Panitia Pelaksana Ibadah Haji Embarkasi Batam Alikek di Batam, Jumat (25/9), dikutip dari Antara.
Namun masih belum diketahui penyebab Busyaiyah terpisah dari rombongan sehingga berada di lokasi tragedi dan menjadi korban. "Kami belum mendapat informasi kenapa beliau terpisah," kata Alikek.
-
Siapa jemaah haji termuda Bangka Belitung? Salah satu yang membuat haru adalah kisah Inas Syifa yang menjadi calon jemaah haji termuda di Bangka Belitung.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Kapan jemaah haji meninggal? Tercatat per 12 Juli 2024, ada 420 orang jemaah haji asal Indonesia yang meninggal di tanah suci.
-
Siapa jemaah haji yang meninggal di laut? Pria itu bernama Sumanta, usia 65 tahun, asal daerah Indramayu, Jawa Barat. Meninggal dunia karena asma, dan tidak ditemukan adanya gejala penyakit menular.
-
Siapa korban penembakan? Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
Berdasarkan daftar PPIH Embarkasi Batam, Busyaiyah masuk Asrama Haji Batam pada 6 September 2015 dan berangkat ke Tanah Suci pada Senin 7 September 2015. Busyaiyah yang memegang paspor A2708446 masuk dalam maktab 001 Jarwal /401.
Sebelumnya, Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin memastikan untuk sementara tiga korban meninggal asal Indonesia dalam musibah jemaah terinjak-injak di Jalan Arab 204, Mina, saat menuju Jamarat untuk melontar jamrah Kamis (24/9) pagi. Dia memastikan tiga korban meninggal tersebut setelah mengunjungi Rumah Sakit Al Jisr.
"Benar. Ada tiga jemaah yang meninggal, dua sudah dikenali, satu masih proses identifikasi," katanya.
Korban meninggal yang sudah bisa dikenali adalah Hamid Atwi Tarji Rofia (51) asal Kelompok terbang (Kloter) Surabaya (SUB) 48 berjenis kelamin laki-laki kelahiran Probolinggo 3 Mei 1964, maktab 2, nomor paspor B1467965.
Kemudian Busyaiyah Syahir Abdul Gafar (50) asal Kloter Batam (BTH) 14, maktab 1, nomor paspor A2708446. Diakuinya peristiwa tersebut telah menyebabkan korban jiwa yang cukup besar, mencapai ratusan orang dengan sebagian besar adalah jemaah dari wilayah Arab dan Afrika.
Berdasarkan informasi Kepala Daker Mekkah Arsyad Hidayat, Jalan Arab 204, bukan jalan jemaah Indonesia menuju Jamarat karena sebagian jemaah Indonesia diarahkan ke jalan King Fahd dan Moasim.
"Mungkin yang bersangkutan kesasar atau tidak tahu jalan. Jalan itu diperuntukkan bagi jemaah haji dari Mesir, Afrika dan Asia Selatan," katanya.
Terkait korban yang belum dikenali, dia mengatakan identitasnya masih ditelusuri, karena korban tidak menggunakan gelang identitas yang biasa dikenakan jemaah terkait nama, nomor kloter dan embarkasi, serta nomor paspor.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Patimah meninggal karena serangan stroke dengan pendarahan pada pukul 01.05 WIB dalam penerbangan dari Kota Jeddah Arab Saudi ke Medan.
Baca Selengkapnya441 jemaah haji kelompok terbang 14 Debarkasi Palembang tiba di Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang.
Baca SelengkapnyaJemaah yang wafat saat puncak haji, secara keseluruhan ada 40 orang
Baca SelengkapnyaKakak adik itu tewas saat menuju Kuningan, Jawa Barat, ditemani bibinya bernama Eva Daniawati
Baca SelengkapnyaTiba-Tiba 'Drop' Setiba di Asrama Haji Jelang Keberangkatan ke Tanah Suci, JCH Asal Palembang Wafat
Baca SelengkapnyaLansia pria itu sempat mendapatkan perawatan medis, namun nyawanya tak tertolong
Baca SelengkapnyaSebanyak 72 jemaah haji asal Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) meninggal dunia.
Baca Selengkapnya40 jemaah Indonesia tersebut tidak meninggal di satu tempat.
Baca SelengkapnyaKeduanya menjadi korban dalam kecelakaan maut KM58 Tol Cikampek
Baca SelengkapnyaBerikut sosok Ibu Popon jemaah Haji Indonesia yang wafat saat tiba di Tanah Suci.
Baca SelengkapnyaSelain jemaah meninggal, belasan calon haji tertunda keberangkatannya
Baca SelengkapnyaEmpat Jemaah Haji Asal NTT Meninggal Dunia di Makkah
Baca Selengkapnya