1 Tahun Jokowi, puluhan mahasiswa demo di Bundaran Catur Muka Bali
Merdeka.com - Tepat matahari berada di atas ubun-ubun, puluhan mahasiswa Bali kembali turun ke jalan menyikapi satu tahun pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK). Kali ini mereka yang tergabung Front Mahasiswa Nasional (FMN) Cabang Denpasar menggelar demonstrasi di Bundaran Catur Muka, Rabu (21/10).
Para mahasiswa mendesak tegas Jokowi-JK fokus dalam penanggulangan bencana kabut asap di Sumatera dan Kalimantan.
"Ini sudah selalu terjadi setiap tahunnya dan selalu tidak ada solusi dalam penanganan. Cepat tuntaskan masalah asap, sudah banyak korban jiwa akibat ini," teriak salah seorang mahasiswa, Rabu (21/10).
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Apa tuntutan mahasiswa saat itu? Lahirlah apa yang dinamakan TRITURA. Tritura atau Tri Tuntutan Rakyat 1. Bubarkan PKI dan ormas-ormasnya 2. Rombak Kabinet Dwikora 3. Turunkan Harga-Harga
-
Bagaimana Jokowi atasi krisis air? Jokowi menyampaikannya, beberapa negara saat ini dilanda krisis Air. Untuk itu, Ia mengimbau agar potensi air di dalam negeri bisa dimanfaatkan melalui beragam infrastruktur, dengan begitu air tidak langsung mengalir ke laut.
-
Apa yang dilakukan Jokowi di Sumbar? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
-
Apa upaya Pemprov Jateng mengatasi kekeringan? “Untuk itu dilakukan pengendalian secara pre-emptive di daerah endemis dengan menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan dan responsif pada daerah yang terserang OPT dengan bahan kimia secara bijaksana,“
-
Bagaimana Jokowi membantu siswa SMK 1 Rangas? 'Tadi Pak kepala sekolah menyampaikan ke saya, 'Pak ini masih kurang. Anak-anak butuh asrama'. Karena banyak yang tinggal jauh dari sekolah sehingga harus banyak yang tersebar ngekos di sekitar sekolah,' jelasnya.'Ya nanti, entar lagi akan kita bangun asramanya. Atas permintaan kepala sekolah, ibu bupati, dan juga pak gubernur,' sambung Jokowi.
Tidak hanya itu, sambil membentangkan sepanduk dan berbagai tulisan. Itu diteriakan tatkala pemerintah sibuk dan fokus membahas persoalan bela negara.
"Korban kabut asap terus terjadi, pemerintah malah sibuk ngurusin bela negara. Ini tidak ubahnya cara-cara yang dilakukan Amerika. Jokowi jangan mau jadi boneka Amerika," teriak mahasiswa.
Jika program bela negara diberlakukan dan akhirnya ke depan jadi wajib militer setiap warga sipil, adalah bukti lemahnya aparatur negara dalam menjaga ketahanan NKRI.
"Yang pertama kami meminta pemerintah memberikan pengobatan gratis karena di sana, walaupun bencana sudah berskala nasional, tapi tetap saja tidak ada action konkret. Malah pemerintah sibuk berdiskusi dan mengurusi program bela negaranya," kata koordinator aksi, Rustamin.
Menurutnya UU bela negara yang mewajibkan pendidikan militer akan menjadikan dunia pendidikan di Indonesia menuju ke arah perang.
"Sedemikian parahnya kah negara kita ini hingga mewajibkan rakyatnya ikut bela negara?" geramnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi unjuk rasa ini untuk mengevaluasi sembilan tahun pemerintahan Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaPuluhan anggota BEM Korwil Jateng DIY berunjuk rasa di depan Kantor Wali Kota Solo sekaligus Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka, Senin (18/12) sore.
Baca SelengkapnyaAliansi Mahasiswa Bekasi-Karawang menggelar demonstrasi di Jalan Cut Meutia, Kota Bekasi, Selasa (6/2). Mereka membakar foto Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Baca SelengkapnyaMereka meneriakkan yel-yel meminta Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk mundur dari jabatannya dan segera pulang ke kampung halaman Solo.
Baca SelengkapnyaTuntutan pemakzulan Jokowi itu dilakukan karena orang nomor satu di Indonesia itu dianggap telah melemahkan demokrasi.
Baca SelengkapnyaMereka mendesak KPU untuk bekerja secara profesional serta bersikap adil dan netral dalam pelaksanaan Pemilu 2024 pada 14 Februari besok.
Baca Selengkapnyanies Baswedan mengaku senang berbagai kampus turut menyuarakan kepeduliannya terhadap kondisi demokrasi.
Baca SelengkapnyaMahasiswa di Bali Tuntut Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari Mundur
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, melempar candaan saat ditanyai solusi mengatasi buruknya kualitas udara di Ibu Kota.
Baca SelengkapnyaMassa Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) juga melakukan aksi bakar ban di kawasan Patung Kuda.
Baca SelengkapnyaPetisi disampaikan oleh Prof Koentjoro di Balairung UGM bersama guru besar UGM, dosen, hingga mahasiswa turut hadir.
Baca SelengkapnyaAksi ini diikuti oleh lebih kurang 2.000 orang yang terdiri dari mahasiswa hingga elemen masyarakat lainnya.
Baca Selengkapnya