Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

1 Tersangka kasus pungli Rp 6,1 M di TPK Palaran jadi buronan polisi

1 Tersangka kasus pungli Rp 6,1 M di TPK Palaran jadi buronan polisi Pungli peti kemas di Samarinda. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Penyidik gabungan Bareskrim Polri dan Ditreskrimsus Polda Kaltim, menetapkan 3 tersangka dari kasus pungli di area terminal peti kemas (TPK) Palaran, Samarinda. Dua dari kasus pungutan parkir koperasi ormas PDIB dan 1 dari koperasi tenaga kerja bongkar muat (TKBM) Komura.

HS, satu dari 2 tersangka kasus pungli parkir di terminal peti kemas (TPK) Palaran, Samarinda, masuk buruan Polri. Ketua koperasi serba usaha (KSU) ormas Pemuda Demokrat Indonesia Bersatu (PDIB) itu jadi buronan polisi setelah tak kunjung datang usai ditetapkan jadi tersangka.

"HS, kita jadikan tersangka, tapi tidak muncul-muncul. Dia masuk daftar pencarian orang (DPO). Kita imbau, dia segera menyerahkan diri," kata Kapolda Kalimantan Timur Irjen Pol Safaruddin, di mako Brimob Polda Kaltim Detasemen B Samarinda, Senin (20/3).

Menurut Safaruddin, para pelaku memiliki peran berbeda dalam menjalankan aksinya. Seperti NA, berperan sebagai penentu tarif retribusi per kendaraan yang masuk TPK Palaran. "Sementara HS, ketua PDIB, dia yang menikmati pungutan itu," ujar Safaruddin.

"Sedangkan DH dari Komura, semua aliran dana menggunakan namanya dia, sebagai sekretaris. Untuk pembagiannya, kita sedang telusuri kemana saja. Kita akan libatkan PPATK (Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan) dan perbankan," tambahnya.

Safaruddin mengisyaratkan, rekening deposito dari aset Komura yang disita bernilai ratusan miliar diduga hasil pungli dan pencucian uang. Nilai tabungan itu dinilai bakal bertambah.

"Saya katakan, tidak mungkin nilainya hanya ratusan miliar. Kita lihat, bisa lebih besar lagi, dan dinikmati beberapa pihak. Kita akan tuntaskan yang menikmati itu," terang Safaruddin.

"Kemudian soal pungli KSU PDIB, ya benar, Wali Kota Samarinda (Syaharie Jaang) kita periksa kemarin. Kita akan kroscek lagi dengan saksi lain, sejauh mana keterlibatan Wali Kota," sebutnya lagi.

Safaruddin juga menegaskan, saat ini, pemeriksaan dan penyelidikan, masih berlangsung. Selain pasal pemerasan dan korupsi, penyidik juga menelisik dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) dalam kasus ini.

"Kita telusuri sejak kapan itu berlangsung. Saya berani pastikan, tersangka akan bertambah, sesuai bukti dan keterangan saksi-saksi," demikian Safaruddin.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jenderal Bintang Dua Datangi KPK, Bahas Koruptor yang Masih Buron
Jenderal Bintang Dua Datangi KPK, Bahas Koruptor yang Masih Buron

Diketahui, KPK memiliki tiga buronan tersisa. Berikut tiga buron KPK yang hingga kini belum tertangkap:

Baca Selengkapnya
Irjen Krishna Murti: Harun Masiku Bersembunyi di Dalam Negeri
Irjen Krishna Murti: Harun Masiku Bersembunyi di Dalam Negeri

Kepala Divisi Hubungan Internasional (Kadiv Hubinter) Polri Irjen Krishna Murti menyebut buronan KPK Harun Masiku berada di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Firli Bahuri Teken Surat Perintah Pencarian dan Penangkapan Harun Masiku
Firli Bahuri Teken Surat Perintah Pencarian dan Penangkapan Harun Masiku

KPK pun memasukkan nama Harun Masiku sebagai buronan. Tak hanya buron, Harun Masiku juga masuk dalam daftar red notice Interpol.

Baca Selengkapnya
Data Terakhir Harun Masiku, Terlacak Kembali ke Indonesia Setelah 10 Hari Ditetapkan Tersangka
Data Terakhir Harun Masiku, Terlacak Kembali ke Indonesia Setelah 10 Hari Ditetapkan Tersangka

Keberadaan Harun Masiku di Indonesia terlacak sebelum KPK meminta Polri menerbitkan Red Notice.

Baca Selengkapnya
Firli Teken Surat Penangkapan Harun Masiku, MAKI: Pengalihan Isu Kasus Pemerasan SYL
Firli Teken Surat Penangkapan Harun Masiku, MAKI: Pengalihan Isu Kasus Pemerasan SYL

Boyamin menilai pengumuman dari Firli soal surat penangkapan Harun hanya upaya untuk mengalihkan isu kasus pemerasan SYL.

Baca Selengkapnya
Dapat Info Harun Masiku di Negara Tetangga, KPK: Ciri-Ciri Mirip, Setelah Dicek Ternyata Lain
Dapat Info Harun Masiku di Negara Tetangga, KPK: Ciri-Ciri Mirip, Setelah Dicek Ternyata Lain

Satu bulan lalu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sempat menerima informasi mengenai keberadaan Harun Masiku di luar negeri.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Harun Masiku Tiga Tahun Lebih Jadi Buron KPK, Polri Nyatakan Ada di Indonesia
VIDEO: Harun Masiku Tiga Tahun Lebih Jadi Buron KPK, Polri Nyatakan Ada di Indonesia

Pada akhir Januari 2020, KPK pun memasukkan nama Harun Masiku sebagai buronan. Tak hanya buron, Harun juga masuk dalam daftar red notice Interpol.

Baca Selengkapnya
Didampingi Kuasa Hukum, Satu Tersangka Suap di Basarnas Menyerahkan Diri ke KPK
Didampingi Kuasa Hukum, Satu Tersangka Suap di Basarnas Menyerahkan Diri ke KPK

Tersangka ini sempat lolos dari sergapan KPK saat dilakukan Operasi Tangkap Tangan.

Baca Selengkapnya
Cari Keberadaan Harun Masiku, KPK Periksa Mantan Komisioner KPU
Cari Keberadaan Harun Masiku, KPK Periksa Mantan Komisioner KPU

Pemeriksaan terhadap Wahyu mendalami soal pengetahuan korupsi PAW yang menjerat Harun Masiku.

Baca Selengkapnya
KPK Periksa eks Dirut TransJakarta Kuncoro Wibowo sebagai Tersangka Korupsi Bansos Beras
KPK Periksa eks Dirut TransJakarta Kuncoro Wibowo sebagai Tersangka Korupsi Bansos Beras

Tersangka dari pihak perusahaan pelat merah, yakni Direktur Utama PT Bhanda Ghara Reksa (BGR) Muhammad Kuncoro Wibowo.

Baca Selengkapnya
Baru Daftar Cabup di KPU Situbondo, Jagoan KIM Plus Ketahuan Berstatus Tersangka Korupsi di KPK
Baru Daftar Cabup di KPU Situbondo, Jagoan KIM Plus Ketahuan Berstatus Tersangka Korupsi di KPK

Calon Bupati Petahana Karna Suswandi diduga melakukan tindak pidana korupsi pengelolaan dana PEN serta pengadaan barang dan jasa di Pemkab Situbondo 2021-2024.

Baca Selengkapnya