10 Anggota Front Kedaulatan Maluku RMS ditangkap polisi
Merdeka.com - Kapolres Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, AKBP I Putu Bintang Juliana mengatakan pihaknya telah menahan 10 tersangka pengikut organisasi Front Kedaulatan Maluku (FKM) Republik Maluku Selatan, bersama dua bendera PBB, satu bendera asing ditambah tujuh bendera RMS.
"Mereka ditahan aparat keamanan di kawasan simpang tiga Batugantung dan Tanah Lapang Kecil (Talake) saat melakukan long march sambil membawa bendera tersebut," kata Kapolres di Ambon, seperti dikutip dari Antara, Jumat (25/4).
Para pendukung organisasi sempalan ini, rencananya akan melakukan aksi jalan kaki menuju Gong Perdamaian untuk berorasi. Selain menahan 10 tersangka, kata Kapolres, pihaknya juga sementara melakukan pengejaran terhadap beberapa tersangka lain yang melakukan aksi serupa.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Dimana penangkapan dilakukan? Dari hasil patroli tersebut, diamankan lima orang yang diduga penyalahgunaan narkoba yakni pria berinisial I, P, G, WA sebagai bandar dan perempuan N di Jalan Lembah Berkah, Lingkungan 11.
-
Apa yang dialami tahanan di Sde Teiman? Mereka juga tidur di lantai dengan sepatu dijadikan bantal. Laporan mengenai kamp tahanan warga Palestina di Sde Teiman sudah mulai muncul di media dari berbagai sumber.
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
Tindakan para tersangka yang masih dalam pengejaran polisi ini seperti menggunakan balon gas untuk menaikan bendera serta layang-layang bercorak bendera RMS. Barang bukti lain yang berhasil disita aparat keamanan juga di antaranya empat buah trompet yang ditiup saat berjalan kaki dan kaleng pilox yang digunakan seorang tersangka untuk menulis RMS di salah satu ruas jalan raya.
"Para tersangka yang sudah ditahan bersama barang bukti telah diserahkan ke Polda Maluku untuk diproses," imbuh Kapolres.
Rumor pengibaran bendera organisasi terlarang ini sudah beredar di kalangan masyarakat sejak bulan lalu, apalagi sejumlah tahanan RMS yang menjalani masa hukuman mereka di penjara sudah bebas seperti Frans Sinmiasa atau John Rea.
Polisi juga berhasil menahan Simon Saiya, tersangka pelaku yang menjadi buronan aparat keamanan karena terlibat kasus tarian liar di Lapangan Merdeka Ambon pada perayaan Harganas Juni 2007 yang dihadiri kepala negara serta beberapa menteri kabinetnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Beredar kabar tiga anggota TNI dari Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonarmed 10/Bradjamusti diamankan Polisi Diraja Malaysia Pasukan Gerakan AM
Baca SelengkapnyaAniaya Anggota TNI di Lapangan Futsal, 6 Tersangka Ditahan
Baca SelengkapnyaDua orang diantaranya yaitu RR dan AS ditangkap di Kabupaten Tojo Una-Una, dan satu orang lagi inisial MW diamankan di Penaraga, Nusa Tenggara Barat.
Baca SelengkapnyaSosok jenderal bintang dua TNI yang pasang badan ketika tiga prajuritnya diamankan polisi Malaysia.
Baca SelengkapnyaJenderal TNI ini pasang badan terhadap 3 anak buahnya yang diamankan oleh polisi Malaysia.
Baca SelengkapnyaSaat dilakukan penggeledahan, mereka membawa senjata tajam jenis keling, minuman alkohol, atribut geng motor, hingga minuman berenergi.
Baca SelengkapnyaPara pelaku kemudian diamankan ke Polres Metro Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaMaruli menyangkal isu soal adanya narkoba yang mereka bawa.
Baca SelengkapnyaMomen sekelompok orang diduga geng motor masuk ke markas TNI AU.
Baca SelengkapnyaKabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Dirmanto, mengatakan ada tiga orang penghuni rumah yang diamankan dan diperiksa karena dugaan terorisme
Baca SelengkapnyaBeruntung 14 ABK tugboat dan tongkang Royal 17 selamat usai para kelompok perompak.
Baca SelengkapnyaPolisi masih terus mencari aktor di balik aksi anarkis Senin (11/09) di depan kantor BP Batam.
Baca Selengkapnya