10 Hari operasi zebra, Polda Jabar catat 10.277 pelanggar
Merdeka.com - Operasi Zebra Lodaya 2015 yang digelar Polda Jabar dan jajarannya mencatat 10.277 pelanggar. Polisi mengeluarkan 9.317 surat tilang dan 960 teguran kepada pelanggar baik roda dua maupun roda empat.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Sulistyo Pudjo Hartono mengatakan, jika dibandingkan pada 2014 lalu jumlah tersebut mengalami peningkatan sekitar 55 persen.
"Di mana saat itu kami melakukan penilangan sebanyak 6.469, teguran 138
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
-
Dimana kecelakaan tunggal terjadi? 'Untuk kronologi kejadiannya pada tanggal 18 kemarin sekitar dini hari, pukul 02.00 dini hari kami mendapatkan laporan dari masyarakat terkait adanya kejadian laka lantas tempatnya di jalan sunset road, di dekat rumah makan al jazirah,' ungkap Kompol Made Teja Dwi Permana.
-
Siapa yang bertanggung jawab atas kecelakaan? 'Saya kira selain sopir bus yang lalai dan memaksakan, kuat dugaan pemilik bus juga sebenarnya mengetahui kondisi ini. Karena hanya dua dugaannya, unit bus tidak pernah dicek atau sengaja dibiarkan beroperasi meski bermasalah.' 'Apa pun itu, dua-duanya jelas salah.
-
Siapa yang mengalami kecelakaan? Chisa Anne stri dari vokalis band Repvblik Ruri Wantogia, membagikan kondisi terkini dari sang suami yang dikabarkan mengalami kecelakaan pada Jumat (6/9).
-
Dimana kecelakaan terjadi? Kecelakaan terjadi saat Oriza pergi ke Puncak untuk menghadiri acara kampus bersama teman-temannya.
dengan jumlah 6.607," kata Sulistyo, Sabtu (31/10).
Selain jumlah pelanggar, polisi juga mencatat kecelakaan lalu lintas yang mana menyebabkan meninggal dunia satu orang. "Luka berat dan luka ringan nihil," ungkapnya.
Adapun jika dibandingkan dengan 2014 lalu jumlah kecelakaan yang menyebabkan luka berat mencapai tiga orang dan luka ringan dua orang. "Sedangkan 2014 nihil korban," terangnya.
Operasi dengan sandi Zebra Lodaya digelar Polda Jabar pada 21 Oktober 2015-4 November 2015. Adapun maksud digelarnya operasi tersebut untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalulintas.
Hal itu untuk menghindari kejadian kecelakaan lalulintas yang menyebabkan timbulnya korban jiwa.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaksanaan operasi zebra digelar selama 14 hari mulai 18 September sampai 1 Oktober mendatang.
Baca SelengkapnyaKapolda mengungkap akan terus mengupdate perkembangan dari peristiwa maut itu.
Baca SelengkapnyaPolri mencatat telah terjadi 199 kecelakaan lalu lintas tepat pada momen lebaran atau Hari Raya Idulfitri 1445 H.
Baca SelengkapnyaJasa Raharja mengakui angka kecelakaan lalu lintas memang mengalami peningkatan setiap tahunnya dari 15 hingga 17 persen.
Baca SelengkapnyaDampak yang ditimbulkan laka lantas banyak korban menderita luka-luka dan kerugian materi.
Baca SelengkapnyaKapolda Jawa Barat, Irjen Akhmad Wiyagus menyatakan bahwa penurunan angka kecelakaan berada di angka 6 persen dibandingkan tahun 2022.
Baca Selengkapnyaiperkirakan proses olah TKP akan berlangsung maksimal hingga satu jam ke depan.
Baca SelengkapnyaOperasi Keselamatan 2024 mulai dari tanggal 4 sampai 17 Maret mendatang
Baca SelengkapnyaDitlantas Polda Metro Jaya melakukan operasi Keselamatan Jaya selama 14 hari.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi korban maupun kendaraan masih berjalan. Saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan pendataan terhadap para korban.
Baca SelengkapnyaPermasalahan kemacetan dan kecelakaan kerap jadi masalah setiap hari
Baca SelengkapnyaKapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Achmad Wiyagus mengungkap korban tewas di kecelakaan beruntun yang terjadi di Km 92 Tol Cipularang arah Jakarta.
Baca Selengkapnya