10 Hektare lahan sawit yang dibakar warga baru bisa dipadamkan 2 hari
Merdeka.com - Sekitar 10 hektare hutan dan lahan di areal perkebunan sawit, di desa Sukomulyo, Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, hangus dalam 2 hari. Lahan, sengaja dibakar dengan mempekerjakan warga setempat.
Sepuluh hektare lahan itu, mulai terbakar sejak Selasa (11/9) lalu, setelah terdeteksi sebagai titik panas (hotspot), seperti dilansir BMKG. Pemadaman tim gabungan, rampung hingga Rabu (12/9) malam.
"Benar. Sampai malam tadi, di Sukomulyo. Luasan sekitar 10 hektare yang terbakar," kata Kasubbid Logistik dan Peralatan BPBD Kabupaten PPU, Nurlaila, dikonfirmasi merdeka.com, Kamis (13/9).
-
Bagaimana kehujanan di jalan membuat orang sakit? Paparan air hujan yang dingin dapat menyebabkan tubuh kehilangan panas dengan cepat, yang sering kali memicu gejala masuk angin atau pilek, seperti bersin-bersin, hidung tersumbat, dan sakit kepala.
-
Bagaimana cuaca panas ekstrem memicu kebakaran hutan? Cuaca panas ekstrem dapat memicu percikan apik di area hutan, kemudian semakin menyebar dan menyebabkan kebarakan dalam skala besar.
-
Di mana kemacetan parah terjadi? Viral di media sosial kemacetan horor terjadi kembali di kawasan wisata Puncak Bogor, Jawa Barat, saat libur panjang akhir pekan.
-
Dimana lokasi kebakaran? Pabrik Mainan Kader adalah pabrik mainan Thailand yang memproduksi boneka mainan dan boneka plastik berlisensi. Mainan-mainan yang diproduksinya ini terutama ditujukan untuk ekspor ke Amerika Serikat dan negara maju lainnya.
-
Di mana jalan rusak yang membuat warga harus menandu pasien? Sejumlah penduduk di Kecamatan Tutar, Kabupaten Polewali Mandar, Sumatra Utara, harus berjuang saat merujuk seorang warga sakit menggunakan tandu.
-
Dimana kebakaran terjadi? Sebuah bangunan rumah dua tingkat yang berada di Jalan Kebagusan Raya, RT. 004, RW.04, Nomor 5, Kelurahan Kebagusan, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Dari penelusuran tim gabungan, baik dari BPBD, Polri dan TNI, ditemukan fakta bahwa pemilik lahan berada di Balikpapan, dan mengupah warga setempat untuk membuka dan merintis lahan dengan cara membakar.
"Iya, perintisnya warga setempat. Pemilik lahan, ada di Balikpapan. Dari koordinat yang kita dapatkan, lahan yang terbakar ada di areal kebun sawit," ujar Nurlaila.
Pemadaman cukup merepotkan petugas. Selain lokasinya mesti ditempuh dengan berjalan kaki sejauh 5-6 kilometer, dari poros jalan utama, angin juga berhembus kencang, dan cuaca panas cukup terik di lokasi, sehingga lahan sekitar juga kondisi kering. "Pemadaman dilakukan dengan cara manual," tambah Nurlaila.
Malam tadi, usai kobaran api benar-benar bisa dipadamkan, tim langsung menggelar pertemuan bersama dengan warga setempat. "Disepakati, kalau ada yang terbakar lagi di areal yang sama, menjadi tanggungjawab pemilik dan perintis (pembuka lahan)," terangnya.
"Intinya, kalau membakar lagi, langsung ditangani kepolisian, untuk diproses sesuai hukum," tegas Nurlaila.
Siang ini, lanjut Nurlaila, tim gabungan kembali menelusuri titik panas lain, yang terdeteksi satelit, dan dilansir BMKG. Lokasinya, masih berada di Sepaku, dan di kecamatan Babulu. "Sekarang ini, lokasinya lebih jauh lagi," demikian Nurlaila.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam melakukan upaya pemadaman, kepolisian mengerahkan 111 orang personel.
Baca SelengkapnyaProses pemadaman kebakaran di Taman Nasional Way Kambas memerlukan waktu yang cukup lama karena medan yang sulit diakses oleh kendaraan pemadam.
Baca SelengkapnyaLuas lahan yang terbakar mencapai sekitar 15 hektare. Enam titik api sudah berangsur padam.
Baca SelengkapnyaLaporan sementara, kebakaran berada di beberapa blok TN Gunung Ciremai yang berlokasi di Desa Pasawahan, Kecamatan Pasawahan.
Baca SelengkapnyaAreal yang terbakar berpotensi meluas karena angin berembus kencang di lokasi kebakaran.
Baca SelengkapnyaKebakaran Hutan di Kawasan Margasatwa Giam Siak Kecil, Kabupaten Bengkalis diduga ada oknum yang tidak bertanggung jawab.
Baca SelengkapnyaAsap masuk ke sekolah karena lokasi titik api kebakaran lahan sangat dekat dengan SMP Negeri 8 Tambang.
Baca SelengkapnyaButuh hampir waktu sekitar 5 jam, api yang membakar kawasan hutan tersebut sudah bisa dikendalikan.
Baca SelengkapnyaPemadaman dari udara dilakukan helikopter As 350B3 dari BNPB.
Baca SelengkapnyaCuaca ekstrem wajib diwaspadai. Petani penggarap lahan tengah membakar rumput untuk membersijkan lahan garapan, ujungnya dua hektare lahan dilahap api.
Baca SelengkapnyaKebakaran hutan dan lahan (karhutla) mulai marak terjadi di Sumatera Selatan bersamaan dengan datangnya puncak musim kemarau.
Baca SelengkapnyaUsaha pemadaman dilakukan dengan mengerahkan tim damkar dari daerah-daerah lain
Baca Selengkapnya