1.002 Napi Lapas Banjarbaru salat Dhuha berjemaah agar kembali ke jalan yang lurus

Merdeka.com - Kepala Lapas Kota Banjarbaru Abdul Azis melakukan gerakan kilat membangun Sumber Daya Manusia (SDM) kepada pegawai Lapas dan warga binaan lapas. Salah satunya yakni melalui kegiatan keagamaan.

Abdul Azis menjelaskan, kegiatan ini terdiri dari salat Dhuha dan kajian agama Islam yang dilaksanakan di Jalan Mistar Cokrokusumo, Kelurahan Sei Tung, Kecamatan Cempaka Kota Banjarbaru, rutin digelar di Masjid Al Ikhlas Lembaga Permasyarakatan kelas III Banjarbaru.

"Sebanyak 1.002 Warga Binaan Pemasyarakatan pada hari ini berkesempatan bertatap muka langsung dengan Kepala Lapas yang baru," kata Azis melalui keterangan tertulis, Kamis (6/9).

Kegiatan ini sengaja dia lakukan agar warga binaan yang menjalani masa hukuman dapat terus mengingat dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. Hal itu agar warga binaan ini bisa kembali di tengah-tengah masyarakat sebagai jiwa yang berakhlak mulia dan mempunyai kontribusi positif dalam bermasyarakat.

"Kegiatan keagamaan berupa kajian Islam dan salat Dhuha berjemaah juga dilakukan oleh para petugas lapas untuk membentengi diri dari perbuatan korupsi, penggunaan narkoba dan perbuatan negatif lainnya," ujarnya.

Selain dalam kegiatan keagamaan, lapas Banjarbaru ini juga melakukan terobosan kebijakan dalam hal waktu besuk atau kunjungan untuk warga binaan, yaitu berupa jam besuk yang dilakukan dua kali dalam sehari yaitu pagi dari pukul 09.00-12.00 WITA dan sore hari dari pukul 14.00-16.00 WITA.

"Hal ini tentunya memberi kemudahan bagi keluarga WBP yang jauh tempat tinggalnya dari Lapas sehingga mereka tidak perlu lagi harus berangkat malam hari bila ingin menjenguk keluarga mereka di lapas ini di pagi hari," ucapnya.

Dalam melaksanakan salat Dhuha berjemaah ini diimami oleh Aman Tubillah yang sekaligus merupakan Kepala Urusan Tata Usaha.

"Salat Dhuha dilakukan secara berjemaah, guna mendidik kita disiplin, tercipta rasa kecintaan dan persaudaraan yang dalam antar petugas dan pejabat," tandasnya.