11 Jenazah korban bus terguling di Semarang belum teridentifikasi
Merdeka.com - Kepala Bidang Dokter dan Kesehatan (Kabidokkes) Polda Jateng Kombes Rini Muliawati mengaku kesulitan untuk mengidentifikasi 11 jenazah korban dari total 16 korban kecelakaan bus Sang Engon yang terguling di Tol Lingkar Jatingaleh, menuju arah Tembalang, Semarang, Jawa Tengah.
Hingga pukul 10.00 WIB, Jumat (20/2), baru lima jenazah yang dikenali. 11 Jenazah ini masih dalam proses identifikasi yang dilakukan oleh Bidokkes Polda Jateng bersama DVI dan Inafis Polda Jateng.
"Untuk identifikasi korban sampai malam ini tetap berjalan. Ternyata penumpang bus yang kecelakaan di tol tidak semua saling mengenal karena dari beberapa desa dan beberapa Kecamatan di Bojonegoro," kata Rini di sela-sela pemeriksaan dan identifikasi korban.
-
Dimana kecelakaan bus terjadi? Polisi masih menyelidiki penyebab kecelakaan antara Bus Surya Bali dengan dua truk tronton di Jalan Pantura Pati, Jawa Tengah, di Kecamatan Batangan, Jawa Tengah.
-
Dimana kecelakaan bus itu terjadi? Tragedi kecelakaan yang merenggut dua nyawa itu terjadi KM 695+400 Tol Jombang-Mojokerto, masuk Desa Kedungmlati, Kecamatan Kesamben, Jombang.
-
Siapa yang menjadi korban kecelakaan bus? Dua korban yang duduk di bagian depan terkena benturan hebat hingga meninggal dunia.
-
Siapa yang butuh petunjuk? Setiap individu diuji dengan berbagai macam tantangan, baik dalam bentuk kesulitan maupun kebahagiaan.
-
Apa penyebab kecelakaan bus? Polisi menetapkan Sadira (51) sebagai tersangka atas peristiwa kecelakaan bus yang ditumpangi pelajar SMK Lingga Kencana di Ciater, Subang, akhir pekan lalu. Tidak hanya itu, mereka diminta untuk memeriksa seluruh pihak yang bertanggung jawab atas kecelakaan yang mengakibatkan 11 orang meninggal dunia tersebut. 'Saya kira selain sopir bus yang lalai dan memaksakan, kuat dugaan pemilik bus juga sebenarnya mengetahui kondisi ini.
-
Di mana lokasi kecelakaan pemotor? Lokasi terjatuhnya sang pemotor begitu dekat dengan laju kendaraan dinas para pejabat.
Bahkan, untuk mengenali korban tewas kepada korban luka dan masih sadar diperlihatkan jenazah korban tewas. Namun, sampai malam ini mereka tidak saling mengenal antar penumpang satu dan penumpang lainnya.
"Yang sudah meninggal ada luka ringan, suruh melihat ternyata tidak mengenal," jelasnya.
Selain itu, Tim DVI dan Inafis didatangkan ternyata hanya berhasil mengidentifikasi dua korban tewas akibat kecelakaan bus yang terguling di Tol Jatingaleh
"Identifikasi kita panggil Inafis ternyata data cocok baru 2 orang. KTP kebetulan sudah ada di tubuh tersebut," tuturnya.
Rini mengimbau kepada pihak keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarganya melaporkan ke tim DVI di RS Bhayangkara, Kawasan Kabluk, Pedurungan, Kota Semarang, Jawa Tengah.
"Tolong disampaikan ke warga, khususnya di Bojonegoro kalau ada keluarga naik bus melaporkan jika ada keluarga yang hilang. Jika semua sudah teridentifikasi kalau pulang silakan untuk dikuburkan," pungkas Rini.
Sampai malam ini, beberapa anggota keluarga bus secara bergelombang mendatangi RS Bhayangkara untuk menjalani proses identifikasi.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi Korban Kecelakaan Maut KM 58: Luka Bakar 90-100 Persen
Baca SelengkapnyaKondisi sopir bus masih dalam perawatan di rumah sakit.
Baca SelengkapnyaPolisi mengidentifikasi 5 korban tewas dalam kecelakaan bus di KM 41 ruas Tol Jakarta-Cikampek.
Baca SelengkapnyaDari total 12 jenazah, tujuh di antaranya laki-laki dan 5 perempuan.
Baca Selengkapnya12 Korban Kecelakaan Maut di Km 58 Tol Jakpek Bukan Sekeluarga, Sembilan Jenazah Teridentifikasi
Baca SelengkapnyaLima orang mengaku sebagai keluarga korban sudah mendatangi RS Polri.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini polisi masih mengusut penyebab peristiwa maut tersebut
Baca SelengkapnyaSaat ini, RSUD Karawang sedang melakukan Postmortem dan Antemortem untuk kebutuhan identifikasi dari korban kecelakaan tersebut.
Baca Selengkapnya12 Korban kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek yang sudah teridentifikasi diserahkan kepada pihak keluarga di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaTAA adalah metode analisis komprehensif tentang kecelakaan lalu lintas oleh berbagai ilmu.
Baca SelengkapnyaTapi menurut Herry, pihak rumah sakit masih tetap bisa mengidentifikasi ketujuh mayat tersebut.
Baca Selengkapnya10 korban diantaranya merupakan guru dan pelajar yang sedang bepergian dalam rangka perpisahan sekolah.
Baca Selengkapnya