11 Senpi digerinda & puluhan kilogram narkoba diblender di Oditur Militer Medan
Merdeka.com - Sebelas pucuk senjata api dan puluhan kilogram narkoba dimusnahkan di halaman Oditurat Militer (Otmil) I-02 Medan, Jalan P Diponegoro, Medan, Jumat (14/9). Seluruhnya merupakan barang bukti tindak kejahatan yang dilakukan personel TNI.
"Pemusnahan barang bukti ini merupakan bagian dari proses penegakan hukum. Hakim (militer) telah menetapkan putusan hukum. Kami sebagai eksekutor menjalankan pemusnahan ini," kata Kolonel Sus Budiharto, Kepala Otmil I-02 Medan.
Barang bukti yang dimusnahkan di antaranya 5 pucuk pistol rakitan, 6 pucuk airsoft gun, 843,363 gram sabu-sabu, 32.942 gram ganja kering, dan 35 butir pil ekstasi. Selain itu, sejumlah alat isap dan benda lainnya, termasuk tanda pengenal, juga dihancurkan.
-
Bagaimana TNI selundupkan senjata? Menyelundupkan senjata ke Aljazair yang tengah berkonflik menjadi misi pertama dua kapal selam tersebut.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Apa yang di serahkan ke TNI? Kementerian Pertahanan sendiri sebelumnya memang telah memesan lima unit C-130J Super Hercules.
-
Apa jenis narkoba yang diselundupkan? 'Awalnya kami menemukan adanya temuan narkotika jenis sabu sebanyak 2 paket sedang dengan berat kotor 202 gram yang dikirim lewat kargo bandara dengan modus ekspedisi helm,' ujar Kasat Reserse Narkoba Polresta Pekanbaru Kompol Manapar Situmeang kepada merdeka.com Senin (20/5).
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
Benda-benda itu disita dari penangkapan yang dilakukan dalam beberapa tahun terakhir. Seluruhnya telah mendapatkan putusan yang berkekuatan hukum tetap.
Senjata api dimusnahkan dengan cara digerinda. Narkoba jenis sabu-sabu dan pil ekstasi disiram air panas dan diblender sebelum dibuang. Sementara ganja dan barang bukti lainnya dibakar di dalam tong.
Budiharto menjelaskan, pemusnahan barang bukti itu merupakan wujud pelaksanaan tugas serta ketaatan pada hukum dan aturan. "Proses hukum di peradilan militer terbuka, mulai dari persidangan hingga sampai kepada tingkat pemusnahan," jelasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus sindikat penggelapan ratusan unit sepeda motor yang dilakukan tersangka MY dan EI, berhasil terkuak.
Baca SelengkapnyaSebanyak 1.897,09 gram dan 5.934 butir pil ekstasi dimusnahkan di Aula BNNP Sumbar, Jumat (21/7). Narkotika itu diblender lalu dibuang ke dalam kloset.
Baca SelengkapnyaBerikut potret Jenderal TNI musnahkan miras hingga senpi dengan kacamata hitamnya.
Baca SelengkapnyaNarkotika yang dimusnakan hasil penangkapan di Kalimantan Barat dan DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami apakah kelima orang itu berada dalam jaringan kelompok narkoba yang sama.
Baca SelengkapnyaBrimob Polda Sumut berhasil ratakan gubuk narkoba dan sarang judi di Deliserdang. Simak informasi selengkapnya.
Baca Selengkapnya“(Seluruh barang ilegal dimusnahkan) Dengan total nilai barang yang kami perkirakan mencapai Rp165 miliar,” kata Askolani.
Baca SelengkapnyaDari kasus ini, polisi berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
Baca SelengkapnyaSatgas Penanggulangan Narkoba berhasil menangkap 1.532 tersangka
Baca SelengkapnyaRatusan kendaraan hasil curian tersebut ditampung di gudang Balkir Pusat Zeni TNI Angkatan Darat, Sidoarjo, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaNarkoba ini merupakan hasil penindakan kasus peredaran narkotika jaringan internasional Malaysia-Thailand-Aceh-Indonesia dalam kurun tiga bulan terakhir.
Baca Selengkapnya