11.268 Warga Pekanbaru Menderita ISPA Akibat Kabut Asap
Merdeka.com - Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru menyebutkan penderita Infeksi Saluran Pernafasan Atas (ISPA) di Kota Pekanbaru mencapai 11.268 orang. Penyakit tersebut diakibatkan asap pekat karhutla yang melanda daerah itu sejak dua bulan terakhir.
"Dari 11.268 penderita itu dominan terdampak bayi, balita, ibu hamil, dan lansia. Namun mereka sudah mendapatkan penanganan yang tepat dan menjalani rawat jalan," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Pekanbaru Muhammad Amin kepada pers di Pekanbaru seperti dikutip Antara, Senin (23/9).
Dia mengatakan sebelasan ribu pasien yang mengalami ISPA tersebut masih berada dalam kategori ringan, namun jika tidak segera berobat berkemungkinan bisa menjadi agak parah.
-
Siapa yang rentan terjangkit ISPA akibat polusi udara? Polusi udara juga sangat rentan terjadi pada ibu hamil, balita, dewasa dengan penyakit penyerta, dan lansia.
-
Siapa yang terdampak kabut asap? Dampak kabut asap dapat memperburuk kondisi penderita asma dan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK).
-
Siapa yang alami ISPA akibat polusi? Menurut informasi yang diterima, sebagian besar pasien rumah sakit banyak yang menderita ISPA, salah satu faktornya akibat kualitas udara yang kian memburuk.
-
Siapa yang paling terdampak polusi udara? 'Polusi udara yang terjadi di kota-kota besar termasuk di Jakarta memang sangat memprihatinkan. Udara yang seharusnya bersih untuk dihirup dan memenuhi paru-paru tiap individu yang hidup, apalagi anak-anak itu harus bersih,'
-
Siapa yang rentan terkena dampak polusi udara? Dampak polusi udara bagi anak-anak sangat serius dan beragam.
-
Siapa yang lebih rentan terkena dampak polusi udara? Anak-anak, lansia, dan individu dengan kondisi kesehatan yang sudah ada mungkin lebih rentan terhadap infeksi ini.
Apalagi, menurutnya, status ISPU (Indeks Standar Pencemar Udara) di Kota Pekanbaru kini masih menunjukkan kategori yang berbahaya. Sehingga warga diminta untuk tetap waspada terhadap bencana kabut asap karhutla itu.
"Bagi yang mengalami asma sebaiknya lebih menjaga kesehatannya dan jangan ke luar rumah. Jika terpaksa ada kegiatan di luar rumah sebaiknya menggunakan masker N95 yang lebih kencang sehingga potensi terhirup asap mengandung zat berbahaya itu bisa dihindari," ujarnya.
Pada papan informasi terpajang di bahu Jalan Nangka atau perempatan jalan layang menuju Mall SKA atau di seberang jalan pusat perbelanjaan modern Living World, terpampang ISPU dalam kondisi berbahaya.
Sementara itu, hujan yang mengguyur sebagian daerah di Kota Pekanbaru belum mampu menurunkan level ISPU tersebut sehingga kabut asap karhutla masih menyelimuti kota tersebut.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anak-anak dan lanjut usia merupakan kelompok terbanyak sebagai penderita ISPA akibat kabut asap.
Baca SelengkapnyaData itu berdasarkan catatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jateng.
Baca SelengkapnyaPolusi udara yang buruk turut menjadi pendorong kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) pada anak.
Baca SelengkapnyaData Indeks Kualitas Udara (AQI) Air, DKI Jakarta menempati posisi teratas daftar kota dengan tingkat polusi terburuk pada Senin, 7 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaPemkot Depok sudah melakukan antisipasi agar kasus ISPA tak terus menanjak naik.
Baca SelengkapnyaSetiap ada kebakaran lahan di lokasi perusahaan, masyarakat yang jadi korban, mulai masalah kesehatan hingga proses pembelajaran dan pendidikan.
Baca SelengkapnyaRatusan ribu anak tercatat menderita ISPA hingga Juli 2023.
Baca SelengkapnyaMasker dianggap bisa melindungi anak-anak dari bahaya polusi.
Baca SelengkapnyaKurang lebih 500 warga yang mengungsi di sejumlah posko di Wulanggitang dan Sekolah Dasar Kemiri
Baca SelengkapnyaKasus ISPA mulai meningkat September lalu puncak di Oktober -November. Kembali turun sesudah bulan Maret.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI Jakarta mengungkapkan, kasus penyakit Infeksi Saluran Pernapasan Atas (ISPA) meningkat pada tahun 2023 dibandingkan tahun lalu.
Baca SelengkapnyaRumah sakit di Mojokerto kewalahan menampung pasien anak. Sejumlah anak sakit tak kebagian kamar.
Baca Selengkapnya