114 Anak di Lebak Kehilangan Orang Tua akibat Covid-19
Merdeka.com - Dinas Sosial Kabupaten Lebak, Banten, masih mendata anak-anak kehilangan orang tua yang meninggal dunia karena terpapar Covid-19. Mereka sudah mencatat 114 anak menjadi yatim piatu akibat wabah ini.
"Kami hingga kini baru merekap sebanyak 114 anak yatim piatu dan dipastikan terus dilakukan pendataan," jelas Kepala Dinas Sosial Kabupaten Lebak Eka Darmana Putra di Lebak, Kamis (2/9).
Eka mengatakan, pendataan anak yatim piatu tersebut menindaklanjuti surat dari Kementerian Sosial (Kemensos). Mereka rencananya akan mendapatkan bantuan. Anak yang masih sekolah mendapatkan Rp300 ribu dan yang belum sekolah memperoleh Rp200 ribu per bulan.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Siapa yang terkena dampak penyakit? Lebih dari 95 siswi di SMU St. Theresa's Eregi Girls Ibu Kota Nairobi, Kenya menderita penyakit misterius sehingga sekolah terpaksa ditutup sementara.
-
Bagaimana cara Pemkab Banyuwangi membantu lansia di Banyuwangi? Karena, Pemkab Banyuwangi memiliki program layanan 'Jemput Bola Rawat Warga' di mana puskesmas melakukan pemeriksaan ke rumah-rumah warga secara rutin, khususnya ke lansia dan mereka yang tidak bisa berobat ke luar rumah.
-
Siapa yang memberikan santunan? 'Hari ini saya sudah berikan santunan kepada ahli waris dan kami juga memberikan kepada korban yang suaminya meningal dunia untuk dimasukkan ke dalam daftar nama penerima bantuan sosial,' tuturnya saat meninjau langsung lokasi kejadian pada Kamis, (14/3) malam.
-
Apa yang dikembangkan Pemkot Bontang usai pandemi? Cara Pemkot Bontang Kembangkan UMKM Usai Pandemi Covid-19 Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Siapa yang menemukan kuburan anak-anak? Kuburan ini ditemukan saat penggalian berlangsung di kota kuno Tenedos, Bozcaada, tenggara Dardanelles.
Bantuan diberikan agar para anak yatim piatu ini tetap bisa melanjutkan pendidikan. Namun, Eka belum bisa memastikan jenis bantuan itu, apakah berupa uang tunai atau bantuan lain seperti sembako. Dinsos Lebak belum menerima arahan dari Kemensos terkait masalah ini.
Menurutnya, Kemensos sangat tepat memberikan bantuan kepada anak yatim piatu yang ditinggalkan orang tuanya akibat wabah Covid-19. Mereka hampir dipastikan kesulitan ekonomi, terlebih bagi yang memang berasal dari keluarga prasejahtera.
Bantuan yatim piatu, harap Eka, tidak hanya untuk anak yang ditinggalkan orang tuanya akibat Covid-19. Anak yatim piatu lainnya juga harus dibantu.
"Kami berharap jangan sampai kehidupan anak-anak yatim piatu itu terlunta-lunta karena tidak adanya bantuan sosial," ucapnya seperti dilansir Antara.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPAID Tasikmalaya menyatakan kasus anak berkebutuhan khusus (ABK) meninggal dianiaya orang tuanya menjadi kado pahit di Hari disabilitas.
Baca SelengkapnyaBPJS Ketenagakerjaan akan memberikan santunan kepada ahli waris petugas KPPS meninggal dunia, cacat, ataupun luka-luka.
Baca SelengkapnyaImbas dari kejadian tersebut BPBD melaporkan sejumlah ruas jalan nasional menuju Kabupaten Agam dan Tanah Datar tidak bisa dilalui.
Baca SelengkapnyaBanjir lahar hujan Gunung Marapi yang melanda lima kabupaten/kota di Sumatera Barat (Sumbar).
Baca Selengkapnya13 kecamatan di Luwu terdampak banjir bandang dan tanah longsor.
Baca SelengkapnyaHingga kini masih banyak warga yang masih bertahan di tenda pengungsian.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaUpdate Banjir Bandang Sumbar: 67 Orang Meninggal, 20 Orang Hilang, 44 Luka-Luka
Baca SelengkapnyaAda momen haru saat pelantikan Bintara muda di SPN Polda Jawa Timur (Jatim).
Baca SelengkapnyaPenyebaran DBD di Kabupaten Lebak hingga kini terus bertambah.
Baca SelengkapnyaBNPB mencatat korban meninggal dunia akibat banjir lahar dingin dan longsor yang menerjang 6 kabupaten dan kota di Sumatera Barat bertambah menjadi 50 orang.
Baca SelengkapnyaRatusan rumah yang rusak itu tersebar di empat daerah.
Baca Selengkapnya