1.192 Guru honorer di Cirebon digaji Rp 300 ribu perbulan
Merdeka.com - Sebanyak 1.192 guru honorer SD dan SMP di Kota Cirebon, Jawa Barat, meminta Pemkot mempercepat pemberian Surat Keputusan (SK) Wali Kota untuk mendapatkan Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK).
Kepala Dinas Pendidikan Kota Cirebon, Jaja Sulaeman mengatakan, semua guru honorer mengharapkan agar bisa mendapatkan SK wali kota di bulan November dan memiliki NUPTK.
"Apabila mereka terdaftar, maka ketika ada sertifikasi, guru honorer tersebut mendapatkan pencairan. Guru honorer hanya dibayar Rp 300 ribu perbulan dan terkadang mereka tiga bulan baru mendapatkan gaji," katanya seperti dilansir dari Antara, Jumat (20/10).
-
Siapa saja yang bekerja di bidang pendidikan? Berikut kumpulan nama-nama pekerjaan di bidang pendidikan dan pekerja lainnya dalam Bahasa Inggris beserta artinya.
-
Dimana guru honorer mendapat gaji terendah? Ada pula gaji guru honorer mendapatkan gaji di bawah Rp1 juta per bulan. Perbedaan gaji tersebut tergantung lokasi mengajar.
-
Kenapa gaji guru di Indonesia rendah? Pertimbangannya, pendapatan yang dianggap tidak cukup mensejahterakan kehidupan.
-
Apa saja yang sudah mendaftar? Tiga OTA itu ialah Airbnb.com, Agoda.com, dan Booking.com. Ketiga lainnya; Klook.com, Trivago.co.id, dan Expedia.co.id sejauh ini belum mendaftar.
-
Dimana nama-nama ini? Dikutip dari berbagai sumber, berikut kumpulan nama bayi laki-laki Islam 2 kata dalam Al-Quran yang telah kami rangkum secara khusus hanya untuk Anda.
-
Siapa yang kesulitan menyebutkan nama muridnya? Viral, Video Guru Susah Sebut Nama Muridnya: Ini Bacanya Gimana ya? Sang guru kesulitan menyebut nama muridnya.
Menurutnya, data awal yang diperoleh tenaga pendidik dan kependidikan ada sekitar 1.156, namun setelah dikroscek ternyata ada guru yang belum didata. Sehingga data saat ini yang masuk ada sekitar 1.192 tenaga honorer yang terdiri 671 tenaga pendidik dan 521 kependidikan.
"Semoga data ini valid, sehingga tak ada verifikasi ulang," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kota Cirebon, Doddy Aryanto mendukung langkah Disdik untuk mempercepat guru honorer mendapatkan SK wali kota pada bulan November, karena dibulan itu Wali Kota masih menjabat sehingga bisa diusahakan.
"Kalau tak segera ditandatangani tentu akan susah, karena awal Januari wali kota akan cuti, sehingga kalau diajukan, maka akan tambah lama lagi prosesnya dan kasihan guru yang telah mengabdi puluhan tahun yang hanya diberikan 300 ribu rupiah saja perbulannya," jelasnya.
Setelah mendapatkan NUPTK, kata Doddy, diharapkan mereka bisa mendapatkan gaji yang layak, minimal para guru honorer bisa mendapatkan gaji sesuai UMR. "Saya kira pengabdian mereka dengan hati dan pemkot harus memberikan hak untuk status mereka," tutupnya. (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Agung juga mengatakan, jumlah guru honorer di Indonesia masih lebih banyak dari pada guru berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Baca SelengkapnyaTercatat, masih ada tenaga kerja honorer, di antaranya 700.000 guru honorer.
Baca SelengkapnyaBudi menyatakan bahwa mereka sudah kembali mulai Selasa (23/7) ini dan mengajar sesuai dengan tugasnya.
Baca SelengkapnyaKementerian PAN-RB diminta segera melakukan audit menyeluruh terkait data tenaga honorer atau non ASN dengan melibatkan BKN.
Baca SelengkapnyaData Pokok Pendidikan (Dapodik) guru honorer tidak dinonaktifkan dan akan tetap melekat pada mereka.
Baca SelengkapnyaPendataan ulang guru honorer tersebut untuk bisa memastikan jumlah tenaga pendidik mulai dari guru honorer, PNS dan P3K yang masih aktif.
Baca SelengkapnyaHal itu dilakukan sebagai salah satu upaya untuk memastikan bahwa tidak akan ada lagi guru honorer di sekolah-sekolah negeri.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengungkapkan, bantuan pendidikan kepada guru ini akan diberikan secara bertahap.
Baca SelengkapnyaAlokasi anggaran tersebut menunjukkan komitmen pemerintah daerah untuk mengoptimalkan layanan ke masyarakat.
Baca SelengkapnyaAda data guru honorer yang belum tercatat dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan, guru honorer yang telah diangkat menjadi guru ASN PPPK sejak 2021 adalah sebanyak 544.000 orang.
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta telah melaksanakan rapat dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) terkait cleansing guru honorer.
Baca Selengkapnya