12 Astronom Eropa dan Asia tertarik meneliti gerhana di Balikpapan
Merdeka.com - Kota Balikpapan, Kalimantan Timur, menjadi salah satu wilayah yang akan dilintasi Gerhana Matahari Total (GMT) 9 Maret 2016 nanti. Selain menjadi tujuan peliputan media asing, Balikpapan juga akan didatangi 12 astronom, untuk melakukan penelitian peristiwa langka 350 tahun sekali itu.
"Kami terima informasi dari Kementerian Pariwisata, ada 12 astronom dari Eropa dan Asia akan datang ke Balikpapan melakukan penelitian saat gerhana (matahari) total nanti," kata Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata (Disporbudpar) kota Balikpapan, Oemy Facessly saat dikonfirmasi merdeka.com, Rabu (2/3).
Tidak hanya menjadi daya tarik astronom, jurnalis peliput media asing di antaranya dari media di Hongkong, juga menjadwalkan peliputan ke kota Balikpapan di saat peristiwa itu.
-
Mengapa gerhana matahari menarik perhatian peneliti? Gerhana matahari penuh tahun ini di Amerika Utara memberikan kesempatan baru bagi para peneliti untuk mengamati dan mempelajari lebih lanjut tentang reaksi hewan-hewan selama kejadian langka tersebut.
-
Kapan gerhana matahari terjadi? Gerhana matahari telah menjadi peristiwa alam yang memikat manusia sejak zaman kuno.
-
Apa itu gerhana matahari total? Gerhana matahari total merupakan fenomena alam yang memukau, di mana bulan sepenuhnya menutupi matahari, menciptakan momen singkat ketika siang menjadi malam.
-
Bagaimana gerhana matahari terjadi? Meskipun saat ini kita memiliki pemahaman ilmiah yang lebih mendalam tentang gerhana matahari, namun mitos-mitos yang mengelilingi peristiwa ini tetap memikat dan memberikan warna tersendiri dalam pandangan manusia terhadap alam semesta.
-
Kapan gerhana matahari total terjadi? Bumi akan mengalami kembali fenomena gerhana matahari total pada tanggal 8 April 2024 mendatang.
"Tanggal lima Maret, jurnalis asing dari Hongkong, terlebih dulu ke Kepulauan Derawan di Berau. Tanggal 8 Maret nanti, mereka akan ke Balikpapan," ujar Oemy.
Pemkot Balikpapan benar-benar memanfaatkan peristiwa GMT itu, bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Kalimantan Timur, sekaligus promosi wisata Kalimantan Timur. Pada saat bersamaan, juga akan digelar pemecahan rekor dunia makan 2.119 mantau, di mana sebelumnya akan diarak sejauh 119 meter oleh 119 orang.
"Serba 119 karena masih dari rangkaian ulang tahun kota Balikpapan ke-119," sebutnya.
Sejumlah lokasi di Balikpapan, akan menjadi pusat hiburan dan pengamatan GMT seperti di lapangan Merdeka, kawasan pantai Banua Patra, hingga kawasan pantai Mangar.
"Ada karnaval, peragaan busana dan batik khas Balikpapan, peresmian patung Beruang Madu khas Balikpapan setinggi 11 meter, hingga live streaming GMT bekerja sama dengan BMKG Balikpapan," terangnya.
Oemy memperkirakan, ribuan orang akan berkunjung ke Balikpapan, saat GMT berlangsung. Perkiraan itu didapat dari tingkat okupansi atau hunian 75 hotel melati hingga bintang 5 yang ada di Balikpapan. Rata-rata tamu hotel akan menginap mulai tanggal 7, 8, 9 dan 10 Maret 2016.
"Tiga hari lalu, laporan terakhir, tingkat okupansi mencapai 90 persen dari daya tampung 5.361 kamar. Sekali bahwa peristiwa ini, benar-benar kami manfaatkan untuk mengenalkan pariwisata Balikpapan, dan Kalimantan Timur secara umum," pungkas Oemy.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Catat Waktunya, di Negara Ini Gerhana Matahari Akan Terjadi 3 Tahun Berturut-Turut
Baca SelengkapnyaFenomena langka ini tidak bisa disaksikan di Indonesia dan hanya bisa dilihat secara keseluruhan di wilayah Amerika Utara saja.
Baca SelengkapnyaFenomena gerhana matahari terjadi saat posisi bulan, matahari, dan bumi sejajar
Baca SelengkapnyaBerikut rentetan peristiwa astronomi yang akan terjadi pada 2024.
Baca SelengkapnyaTeleskop Einstein memungkinkan pengamatan lebih jauh ke alam semesta, seperti pembentukan galaksi dan bintang pertama.
Baca SelengkapnyaKamera tersebut sedang menjalani pengujian selama beberapa bulan di ruang putih observatorium sebelum dipasang di Teleskop Survei Simonyi.
Baca SelengkapnyaJutaan orang berbondong-bondong ke berbagai wilayah di Amerika utara dan tengah untuk menyaksikan fenomena langka gerhana matahari total.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah link live streaming menonton gerhana matahari cincin 2 Oktober 2024.
Baca SelengkapnyaLempengan tanah liat ini ditemukan lebih dari 100 tahun lalu di Irak.
Baca SelengkapnyaUkiran pada batu itu ditemukan di situs arkeologi Göbeklitepe, Turki.
Baca SelengkapnyaGerhana matahari total yang akan terjadi pada tahun 2024 akan terjadi pada tanggal 8 April 2024. Namun, gerhana ini tidak akan melewati Indonesia.
Baca SelengkapnyaDia menganjurkan menggunakan teleskop agar planet-planet tersebut terlihat lebih jelas.
Baca Selengkapnya