1.225 bus dikerahkan angkut pemudik dari Bandung
Merdeka.com - Dinas Perhubungan Kota Bandung menyiapkan 1.225 armada bus dalam menghadapi musim mudik Lebaran 2016 ini. Ribuan armada itu untuk melayani trayek Antar Kota Dalam Provinsi (AKDP) dan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP).
"Jumlah armada yang disiapkan di Terminal Leuwipanjang itu sekitar 990 kendaraan. Kemudian di Cicaheum sekitar 235 kendaraan yang dipersiapkan. Itu sudah termasuk cadangan. Cadangannya masing-masing 20 kendaraan," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Didi Ruswandi di Bandung, Jumat (24/6).
Menurut dia, jumlah armada itu sudah dinilai laik dari segi administrasi maupun fisik kendaraan. Karena sebelum mengangkut penumpang, bus melakukan serangkaian pengecekan kelaikan. Saat ini memang masih ada yang tengah melakukan pembenahan, tapi jelang mudik nanti seluruhnya dipastikan dapat melayani penumpang.
-
Siapa yang akan mudik Lebaran? 123 Juta orang diperkirakan mudik Lebaran.
-
Kapan puncak arus mudik Lebaran? Arus mudik Lebaran diperkirakan terjadi pada 19-21 April 2023.
-
Kenapa orang mudik saat Lebaran? Pantun ini seringkali menyiratkan makna tentang kebersamaan, kerinduan, serta harapan untuk bertemu kembali dengan keluarga tercinta di kampung halaman.
-
Kenapa orang mudik saat lebaran? Mudik merupakan tradisi pulang kampung yang biasa dilakukan masyarakat Indonesia menjelang Hari Lebaran. Biasanya, mereka yang hidup di perkotaan akan kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga.
-
Siapa yang paling banyak melakukan perjalanan mudik Lebaran 2023? Libur Idul Fitri 1444 H Kemenhub menyebut, sebanyak 123,8 juta orang melakukan perjalanan mudik dan balik pada Lebaran 2023 di seluruh Indonesia.
-
Moda transportasi apa yang paling banyak digunakan pemudik Lebaran 2023? Mobil pribadi digunakan paling banyak pemudik dengan jumlah pengguna mencapai (27,32 juta orang).
"Kita harapkan tadi ada info bahwa yang tidak layak jalan sedang diperbaiki. Sehingga pada hari H-nya justru bisa jalan semua," tandasnya.
Didi menyebut aspek kelayakan bus dan kesiapan pengemudi menjadi aspek yang sangat diperhatikan. Terlebih lagi Kementerian Perhubungan Pusat telah mengingatkan bahwa salah satu misi angkutan Lebaran tahun ini adalah zero accident.
"Jadi meminimalisasi tingkat kecelakaan sesedikit mungkin. Jadi dari aspek kelayakan jalan dari angkutannya juga kesiapan dari para pengemudinya. Kemudian dari segi kelancarannya, kita harapkan tidak ada gangguan di sepanjang jalur utama untuk mudik," terangnya.
Kadishub Jabar Dedi Taufik menyatakan, Jabar menyiapkan 4.000-an bus yang siap mengantarkan pemudik baik itu AKDP maupun AKAP. Dari jumlah itu 1.000-an bus sudah melalui tahap pemeriksaan laik jalan.
"Kelayakan armada terus kami lakukan, karena kami ingin utamakan keselamatan. Dari 4.000 yang disediakan 1.000 sudah dicek dan sudah laik jalan. Kalau memang ada yang belum dipulangkan dulu lalu dilakukan perbaikan lagi," ujarnya. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total, ada 2.846 bus sebagai angkutan libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 yang disiapkan Dishub Jakarta di empat terminal utama.
Baca SelengkapnyaKepadatan terjadi di Pelabuhan Ciwandan pada hari pertama puncak arus mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaPemudik terpantau mulai memadati terminal-terminal di Jakarta dan sekitarnya meski Lebaran masih 8 hari lagi.
Baca SelengkapnyaDishub DKI memprediksi puncak arus mudik Lebaran 2024 bakal berlangsung pada 8 April mendatang.
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran
Baca SelengkapnyaTransJakarta beroperasi mulai dini hari dari Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, untuk mengantisipasi lonjakan arus balik yang tiba di terminal tersebut.
Baca SelengkapnyaVolume lalu lintas meningkat 3,4 persen dengan total 1.187.490 kendaraan jika dibandingkan dengan periode Lebaran 2023.
Baca SelengkapnyaPemudik terus berdatangan ke Stasiun Pasar Senen dan Terminal Kampung Rambutan.
Baca SelengkapnyaSaat ini Dishub DKI sedang berupaya berkoordinasi dengan para PO Bus untuk memantau lokasi bus yang akan menuju Jakarta.
Baca SelengkapnyaDi GT Cengkareng peningkatan volume kendaraan yang bertransaksi sebesar 10,18 persen atau 81.669 kendaraan.
Baca SelengkapnyaPengalihan ini dilakukan untuk mengurangi kepadatan yang terjadi di Pelabuhan Merak.
Baca Selengkapnya