14 Pekerja Asal China di Cikarang Dikarantina Usai Pulang Kampung
Merdeka.com - 14 tenaga kerja asing (TKA) asal China di Kabupaten Bekasi dikarantina karena baru saja melakukan perjalanan dari negara asalnya. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona yang sedang mewabah.
Data Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi menyebut, 14 WNA asal Cina tersebut bagian dari 48 TKA yang bekerja untuk PT CSCEC (China State Construction Engineering Corporation) di kawasan industri Cibatu, Cikarang Selatan. Mereka dikarantina sejak pemeriksaan kesehatan Senin lalu.
"Kepada perusahaan yang diketahui terdapat orang 14 TKA-nya telah melakukan perjalanan terakhir ke Tiongkok, agar mengkarantina pegawainya di tempat tinggalnya untuk meminimalisir kontak dengan TKA lain," ujar Kadiskes Kabupaten Bekasi Sri Enny dalam keterangan tertulis, Jumat (14/2).
-
Dari mana orang Bekasi diberangkatkan? Pemberangkatan orang-orang Bekasi ini dilakukan melalui beberapa gelombang antara tahun 1897 hingga 1929. Seluruhnya diseberangkan menggunakan kapal laut dari Pelabuhan Tanjung Priok maupun Semarang.
-
Apa yang dilakukan WNA tersebut? Selama tinggal di kampung, Mojorejo, Modo, Lamongan, dia kerap buat onar.
-
Kenapa WNA tersebut ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Siapa WNA yang ditangkap Imigrasi? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Bagaimana orang Bekasi dipekerjakan? Para pekerja asal Jawa ini juga dibantu tenaga dari India yang dikerjasamai dengan pemerintah kolonial Inggris.
-
Dimana WNA itu ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
Dia mengatakan, pemeriksaan kesehatan kepada TKA asal China dilakukan sejak Kamis (6/2). Sejumlah perusahaan yang dikunjungi petugas kesehatan adalah PT Mahkota Sentosa Utama, pengembang proyek apartemen Meikarta, dan PT Wuling Indonesia.
"Dari hasil pemeriksaan tersebut, TKA yang bekerja di PT Mahkota Sentosa Utama dan PT Wuling Indonesia dinyatakan sehat," kata Sri Enny.
Selain itu, pemeriksaan 26 TKA asal China di PT Mengniu Dairy Indonesia juga dinyatakan sehat. Meski demikian, pihaknya mengimbau kepada seluruh TKA agar menggunakan masker, menerapkan pola hidup bersih dan sehat di lingkungan perusahaan. Dan juga melaporkan setiap kejadian yang dicurigai mengarah ke virus Corona.
Sri menuturkan bahwa proses pemeriksaan positif tidaknya seseorang apabila terkena virus Corona berlangsung selama 2 minggu, karena proses inkubasi virus corona adalah 14 hari.
"Pemeriksaan kepada TKA yang bekerja di Kabupaten Bekasi diperkirakan akan selesai sekitar tanggal 18 atau 19 Februari mendatang," ungkap Sri.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
WN China itu baru berada di Indonesia selama dalam hitungan bulan.
Baca SelengkapnyaDinkes DKI sedang melakukan pelacakan dengan menelusuri sejumlah orang yang pernah kontak erat dengan sang pasien.
Baca SelengkapnyaMeningkatnya kasus cacar monyet atau MPOX di sejumlah negara, BBKK Soekarno-Hatta bersama Angkasa Pura meningkatkan pengawasan penumpang dari luar negeri.
Baca SelengkapnyaUntuk mengelabui petugas, mereka masuk ke wilayah Bali tidak secara bersamaan.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta menghindari kontak langsung dengan hewan yang diduga penular cacar monyet.
Baca Selengkapnyaberdasarkan data jumlah wisatawan asing masuk Indonesia naik 30 persen terhitung hingga Mei 2024
Baca SelengkapnyaAda 775 warga negara asing (WNA) yang telah berstatus Tenaga Kerja Asing (TKA) di Kabupaten Tangerang, Banten.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaRumah kontrakan ini dihuni puluhan pengangguran asal China.
Baca SelengkapnyaWarga terjangkit monkeypox tersebut telah ditangani dan menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaMereka diduga hendak diselundupkan ke Australia melalui perairan laut Kabupaten Sukabumi.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta mencatat 80 persen sudah kembali ke ibu kota.
Baca Selengkapnya