14 Tahanan di Pekanbaru kabur, 9 berhasil diamankan
Merdeka.com - Sebanyak 14 tahanan Kepolisian Sektor Bukit Raya, Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, melarikan diri, Minggu (28/8) siang. Namun sembilan orang berhasil dibekuk kembali beberapa saat pascakejadian.
"Dari 14 orang tahanan yang kabur, sembilan di antaranya berhasil ditangkap kembali. Saat ini lima tahanan masih terus dikejar petugas," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo di Pekanbaru seperti dilansir dari Antara, Minggu (28/8).
Guntur menjelaskan, kejadian kaburnya 14 tahanan tersebut terjadi pada Minggu pukul 11.30 WIB siang tadi. Peristiwa itu terjadi saat jam makan siang bagi para tahanan.
-
Apa yang terjadi pada perwira tersebut di dalam tahanan? Dalam video, tampak sekumpulan pria berpakaian serba oranye, bertuliskan 'Narapidana Militer'. Sementara tentara yang menjadi tahanan baru, mengenakan seragam loreng dan dipajang di tengah lapangan. Pangkat yang melekat di pundaknya tidak ada artinya. Perwira itu digojlok oleh para tahanan senior. Perwira itu diperintah untuk menyebutkan nama dan pangkatnya.
-
Dimana kejadian penjarahan terjadi? Dalam tayangan yang beredar, warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kecelakaan dengan membawa kresek dan karung untuk membawa pulang susu kaleng yang berserakan di jalan raya.
-
Apa yang dialami tahanan di Sde Teiman? Mereka juga tidur di lantai dengan sepatu dijadikan bantal. Laporan mengenai kamp tahanan warga Palestina di Sde Teiman sudah mulai muncul di media dari berbagai sumber.
-
Di mana korban disekap? Menurut pengakuan dari korban, setelah pertemuan kedua dan seterusnya ini mereka tinggal satu rumah di daerah Solo. Nah pada saat itu mereka melakukan suatu hubungan dan membuat video ataupun foto-foto,' Arifin mengatakan pada 11 Mei 2023, ada video dan foto yang dikirim oleh terduga tersangka JR.
-
Dimana penjara ditemukan? Arkeolog mengumumkan penemuan penjara dalam toko roti di reruntuhan kota kuno Pompeii di Italia.
-
Dimana kejadian ini berlangsung? Sebuah video memperlihatkan prajurit TNI yang memberi kejutan di HUT Bhayangkara. Sejumlah TNI tiba-tiba datang ke kantor Polisi Tuban dengan membawa massa yang cukup banyak.
Kejadian bermula saat petugas piket Aiptu Suteri bermaksud untuk memberikan jatah makan siang kepada sebanyak 33 orang tahanan dalam sejumlah sel yang berbeda.
Guntur mengungkapkan, sel tersebut terdiri dari dua pintu berbeda yakni pintu utama dan pintu kamar. Seperti biasa, Aiptu Suteri memberikan jatah makan siang melewati pintu utama sebelum membagikan melalui satu persatu pintu sel.
Tiba-tiba, salah seorang tahanan teridentifikasi bernama Leo mendorong Aiptu Suteri hingga terjatuh. Bahkan, Aiptu Suteri dianiaya oleh Leo yang kemudian dibantu belasan tahanan lainnya yang pintu selnya telah terbuka.
Setelah Aiptu Suteri dilumpuhkan, 14 tahanan itu langsung melarikan diri. Namun, 9 tahanan berhasil ditangkap saat akan berupaya kabur setelah kepergok sejumlah polisi yang piket. Sementara, 5 tahanan berhasil melarikan diri keluar dari komplek Polsek Bukit Raya.
"Sembilan tahanan kini dibekuk kembali dan diperiksa intensif. Sementara jajaran telah membentuk tim guna melacak lima tahanan lainnya," jelas Guntur.
Dia menambahkan, dalam proses pencarian Polresta Pekanbaru melibatkan Satreskrim serta Polantas untuk aktif merazia tahanan kabur tersebut.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebagai informasi, belasan tahanan kabur itu terjadi pada Senin (19/2) sekitar pukul 02.40 WIB setelah kedapatan laporan dari warga sekitar
Baca SelengkapnyaKapolres Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan delapan tahanan sudah ditangkap dalam tiga hari pengejaran
Baca SelengkapnyaHingga pukul 12.00 WIB ini, tercatat sudah tujuh tahanan yang berhasil ditangkap kembali oleh Tim Khusus Polresta Pekanbaru, dan Polda Riau.
Baca SelengkapnyaMereka menggunakan piring melamin untuk menggali lubang sebagai jalan kabur.
Baca SelengkapnyaSebanyak 10 tahanan kabur dari sel Polsek Rumbai di Kota Pekanbaru, Riau. Baru dua orang yang berhasil ditangkap kembali.
Baca SelengkapnyaPolisi juga menemukan sebuah sejadah yang diikat bersambung.
Baca SelengkapnyaPara tahanan yang kabur tersebut terdiri dari tindak pidana kriminal umum, narkoba, dan titipan jaksa.
Baca SelengkapnyaDelapan tahanan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara, Sabtu (11.11).
Baca SelengkapnyaKapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro menyebut para tahanan dapat meloloskan diri dengan cara melewati ventilasi ruang sel.
Baca SelengkapnyaSementara dari 14 Tahanan yang melarikan diri telah 8 Tersangka telah diamankan kembali.
Baca SelengkapnyaMereka memotong teralis itu setelah mengetahui kondisi teralis besi ventilasi di kamar mandi yang sedikit terbuka.
Baca SelengkapnyaKeempat tahanan itu kabur dengan cara memanjat pintu jeruji besi.
Baca Selengkapnya