15 Kg Sabu dan 60.500 Butir Ekstasi Direbus di Mapolrestabes Medan
Merdeka.com - Sebanyak 15 Kg sabu-sabu dan 60.500 butir pil ekstasi dimusnahkan di halaman Mapolrestabes Medan, Rabu (22/4). Pemusnahan narkoba itu dilakukan dengan cara merebusnya.
Sabu-sabu dan ekstasi itu merupakan bagian dari barang bukti tangkapan Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Medan mulai medio Februari hingga April 2020. "Ini merupakan hasil dari pengungkapan 6 kasus narkotika dengan jumlah 10 tersangka," kata Kasat Narkoba Polrestabes Medan, AKBP Sugeng Riyadi, yang memimpin pemusnahan.
Dari enam kasus itu, terdapat satu kasus yang cukup menonjol dengan barang bukti 15 kg sabu dan 60 ribu butir pil ekstasi. Barang bukti itu disita dari 4 tersangka, salah satunya ditembak mati. Tersangka yang ditembak mati yakni AY (22), warga Jalan Air Joman Silau Baru, Asahan. Sementara tiga rekannya yakni WY (24), warga Jalan Garu VI, Kelurahan Harjo Sari, Medan Amplas; NB (17) warga Jalan Mabar, Lingkungan IV, Kelurahan Mabar, Medan Labuhan; dan RK (19), warga Jalan Griya Martubung, Kelurahan Medan Labuhan, Medan Labuhan.
-
Narkoba apa yang disita? 'Barang bukti yang disita sebanyak 16 paket sabu, bong, pipet, gunting, senjata tajam dan barang lainnya,' ujar Komandan Tim Patroli Brimob Polda Sumut Iptu Edward Sardi di Medan.
-
Apa saja barang bukti yang disita dalam kasus narkoba ini? Dari pengungkapan kasus tersebut, Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil menyita sejumlah barang bukti narkoba, seperti 117 kg sabi-sabu dan 90.000 butir pil ekstasi.
-
Di mana sabu ditemukan? “Jadi pada tanggal 5 Agustus anggota berhasil mengamankan salah satu tersangka yang menyimpan sabu di plafon sekolah dasar di Kota Jambi.“
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Ekstasi apa yang disita polisi? Dari tersangka, anggota menyita 8,9 Kg sabu, ada beberapa ribu (2.884) pil ekstasi. Dari tersangka, kemudian dikembangkan lagi ditemukan gudang di wilayah Ampel di sana ditemukan sekitar 6 juta butir (ekstasi),
Keempat tersangka ditangkap di sebuah rumah indekos di Jalan Setia Budi, Gang Rambutan, Pasar I, Tanjung Sari, Medan Selayang. Di tempat itu ditemukan 15 Kg sabu dan 60 ribu butir ekstasi
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi masih mendalami apakah kelima orang itu berada dalam jaringan kelompok narkoba yang sama.
Baca SelengkapnyaSebanyak 1.897,09 gram dan 5.934 butir pil ekstasi dimusnahkan di Aula BNNP Sumbar, Jumat (21/7). Narkotika itu diblender lalu dibuang ke dalam kloset.
Baca SelengkapnyaNarkoba jenis baru golongan I bernama tembakau sintetis MDMB-INACA dengan nilai tangkapan Rp2 miliar.
Baca SelengkapnyaPraktik ini terungkap setelah polisi lebih dulu menerima informasi ada peredaran narkoba melintas di wilayah gerbang tol Sragen.
Baca SelengkapnyaKasus terungkap berkat informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang bandar narkotika
Baca SelengkapnyaNarkotika yang dimusnakan hasil penangkapan di Kalimantan Barat dan DKI Jakarta
Baca SelengkapnyaBarang bukti tersebut terdiri dari 50 kilogram yang berasal dari Malaysia dan 107 kilogram dari Myanmar.
Baca SelengkapnyaDari ratusan tersangka itu, barang bukti yang diamankan sebanyak 79,65 kilogram sabu, 30.040 butir ekstasi dan 1,19 Kg ganja.
Baca SelengkapnyaTujuh orang tersangka berinisial SL,AM, DH dan DP, AI dan IY, serta FH
Baca SelengkapnyaIrjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaRazia di tempat hiburan malam kian digalakkan karena di situlah peredaran barang-barang terlarang bersarang.
Baca SelengkapnyaPolisi masih mendalami jaringan narkoba tersangka R dan A ini.
Baca Selengkapnya