15 Warga Bukit Nusa Indah Ciputat Berada di Anyer Saat Tsunami, 3 Ditemukan Meninggal
Merdeka.com - Kakak beradik Nihla (11) dan Muhamad Zein (3) menjadi korban tewas setelah penginapannya bersama keluarga diterjang tsunami di kawasan Pantai Carita, Pandeglang, Banten. Keduanya pergi berlibur bersama ayahnya (Ustaz Abror), ibunda dan dua saudara kandungnya.
Kelurga mereka bersama-sama tiga tetangganya di Perumahan Bukit Nusa Indah Ciputat.
"Alhamdulillah, keempat anak Pak Ustaz udah ditemukan, dua selamat dan dua meninggal dunia," kata Juliyarto, yang juga tetangga Abror, di Puskesmas Carita, Senin (24/12).
-
Siapa yang menjadi korban tsunami Aceh? Dilaporkan, sekitar 132.000 orang meninggal dunia dan 37.000 lainnya dinyatakan hilang. Tragedi ini menjadi bencana kemanusiaan terbesar yang pernah terjadi di Indonesia, sebagaimana dinyatakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 27 Desember 2004.
-
Dimana kuburan massal Tsunami Aceh? Salah satunya adalah kuburan massal yang terletak di Ulee Lheue.
-
Apa yang ada di kuburan massal Tsunami Aceh? Apabila mengunjungi kuburan ini, Anda tidak akan melihat batu nisan layaknya di kompleks pemakaman pada umumnya.
-
Siapa yang meninggal dalam insiden ini? Yang lebih memilukan, kedua teknisi itu masih sangat muda, berusia 19 tahun dan 21 tahun.
-
Dimana keluarga itu dimakamkan? Ketiga anggota keluarga itu ditemukan di sebuah lubang kubur berisi 15 jasad di bagian tengah Kota Yaroslavl.
-
Siapa yang meninggal akibat Gempa Bantul? Tercatat satu warga meninggal di Kabupaten Bantul.
"Total dari sini (perumahan Bukit Nusa Indah) itu ada 15 orang dari 4 keluarga, yang sudah dipulangkan tiga jenazah, Arfiani Safitri, Nihla dan M Zein. Ini korban meninggal," sambung dia.
Sampai saat itu, lanjut Juliyarto, masih ada rombongan mereka yang belum diketahui nasibnya.
"Ada yang masih dicari, termasuk istri Ustaz Abror Kami berdoa selamat, dan bisa segera di temukan. Mohon doa dari semuanya," ucap dia.
Pemakaman
Kesedihan mendalam begitu dirasakan Abror, yang harus kehilangan tiga orang terkasihnya, Siti Nur Alfisyah, Nihla dan M Zein. Selain tiga jasad itu, Suhartini, istri dari Sudir juga ikut di makamkan dan disalatkan berjemaah di Masjid Ar Raudhah, Perum Bukit Nusa Indah, Ciputat.
Ratusan santri, para tetangga dan kiyai ikut mengiringi kepergian jenazah ke TPU Al Hidayah, di Serua, Ciputat Tangerang Selatan.
"Pemakaman dilakukan di Pemakaman Islam Al - Hidayah Villa Dago Tol, kelurahan Serua, Ciputat. Istri Ustaz (Siti Nur Alfisyah) dan dua anaknya Nihla dan M.Zein serta Bu Suhartini," ucap Juliyanto.
Diungkapkan dirinya, Abror nampak tegar mengahadapi kenyataan harus ditinggal tiga orang terkasihnya dalam musibah itu.
"Beliau sangat tegar dan ikhlas menerima, meski tentunya juga bersedih dengan musibah ini. Kalau Pak Sudir sendiri masih di rumah sakit," kata dia.
Diterangkan Juliyarto, sampai hari ini, 8 orang warga perumahan Bukit Nusa Indah dinyatakan meninggal dalam musibah Tsunami di Selat Sunda itu.
"Ada delapan, dari Ustaz Abror 3, istri dan dua anaknya, Istri Pak Catra (Afriani Safitri), Istri Pak Sudir, dan dua dari keluarga pak Matori (Istri dan anaknya). Yang belum ditemukan tinggal anak Pak Sudir," katanya.
Sementara jasad Nihla (11) dan Muhamad Zein (3) akan dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di sekitar tempat tinggalnya di kawasan Ciputat.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua warga Riau meninggal dunia akibat erupsi Gunung Marapi, Sumbar, pada Minggu (3/12). Satu orang masih hilang, dan tiga lainnya luka-luka.
Baca SelengkapnyaPengungsi banjir bandang Ternate mencapai 187 orang telah ditempatkan di lokasi pengungsian di SMKN 4 Kota Ternate.
Baca SelengkapnyaSesuai informasi yang diterima posko pengaduan, masih ada tiga korban yang belum ditemukan
Baca SelengkapnyaSalah satu polisi gugur saat bertugas mengevakuasi para korban.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal merupakan pasangan suami-istri, bernama Ida Bagus Eka Widya Cipta (40) dan Ida Ayu Putu Mutiari (38).
Baca SelengkapnyaHingga saat ini Tim SAR gabungan berhasil menemukan tujuh jasad korban dan tersisa tiga korban di lokasi terjadinya longsor di Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor
Baca SelengkapnyaAda empat orang Mahasiswa UIR yang berada di Gunung Marapi saat erupsi. Satu mahasiswa selamat.
Baca SelengkapnyaSaat ini, 74 dari 75 pendaki Gunung Marapi berhasil ditemukan, 22 di antaranya meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal teridentifikasi atas nama Achir Bagus Dwi Ardhianto (12) dan Imam Suhada (53).
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan jasad korban banjir bandang di Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu. Korban diidentifikasi sebagai Suardi (70) dan Mutmita (5).
Baca SelengkapnyaTotal korban meninggal dunia akibat banjir dan longsor yang terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar) bertambah pada hari ke 9 pencarian.
Baca Selengkapnya