150 Ribu lebih gabungan Polri-TNI bakal amankan Natal dan Tahun Baru
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menyatakan, pihaknya telah memetakan daerah-daerah rawan jelang Hari Raya Natal dan Tahun Baru. Adapun personel keamanan yang akan dikerahkan adalah sebanyak 150 ribu lebih personel.
"Seluruh petugas yang kita kerahkan baik dari Polri, maupun TNI dan instansi terkait sebanyak 150.554 personel. Yang terdiri dari Polri 80.203 dan TNI instansi terkait 70.351 personel," kata Badrodin di Istana, Jakarta, Rabu (16/12).
Badrodin menjelaskan, hingga saat ini status keamanan masih siaga 1. "Oleh karena itu kita tetapkan siaga 1 sejak 7 Desember sampai dengan nanti selesai Operasi lilin yang akan kita laksanakan mulai tanggal 24 Desember - 2 Januari 2016," jelasnya.
-
Siapa yang diimbau TNI-Polri untuk menjaga keamanan? Mereka mengimbau agar warga berpartisipasi aktif dalam kegiatan siskamling.
-
Siapa yang mengapresiasi kesiapan Polda Jateng? Kesiapan Polda Jateng dalam menyambut Pemilu 2024 ini mendapat apresiasi dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni. Politikus NasDem tersebut menilai, penempatan personel kepolisian di tiap TPS dapat menjaga kondusifitas di lapangan.
-
Apa yang dilakukan Polri di Maluku Utara? 'Polri melalui Ditpolairud Polda Maluku Utara (Malut) menghadirkan perpustakaan terapung untuk meningkatkan minat baca dan belajar kepada anak-anak di Desa Talaga, Kabupaten Halmahera Barat, Malut,' seperti dikutip dari keterangan unggahan video akun Instagram @divisihumaspolri.
-
Siapa yang mengapresiasi kerja KPU, Bawaslu, kepolisian, TNI di Jawa Timur? 'Untuk itu kami mengapresiasi kerja KPU, Bawaslu, kepolisian, TNI di Jawa Timur untuk terus menjaga pilkada di Jatim berjalan sukses dan berkualitas,' ungkapnya.
-
Dimana TNI-Polri melakukan patroli? 'Patroli ini kami lakukan agar personel TNI-Polri dapat menyampaikan woro-woro terkait kamtibmas secara door to door dengan menyambangi rumah warga, sekaligus membagikan sedikit bantuan sembako,'
-
Dimana Jenderal Polri bertugas? Carlo Brix Tewu merupakan seorang Purnawirawan Polri yang sekarang menjabat sebagai Deputi Bidang Hukum dan Perundang-undangan Kementerian BUMN.
Pihaknya juga mengantisipasi ancaman terorisme, radikalisme, termasuk juga masalah intoleransi. "Semua sudah kita petakan," tegasnya.
Badrodin menambahkan, pihaknya mengimbau agar masyarakat bisa merayakan perayaan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan damai. Beberapa tempat-tempat publik seperti tempat ibadah, gereja, terminal, pelabuhan, bandara, stasiun dan lainnya terus dipantau.
"Kita juga akan menyiapkan pos-pos pengamanan sebanyak 1.557 titik. Ada 12 Polda yang menjadi prioritas pertama, Sumut, Jakarta, Jabar, Jateng, DIY, Jatim, Bali, NTT, Sulteng, Sulut, Maluku, Papua dan Papua Barat," terang Badrodin.
"Ini daerah-daerah yang memang di dalam perayaan Natal dan Tahun Baru ada beberapa kerawanan-kerawanan yang harus kita lakukan antisipasi. Di luar polda itu adalah rawan prioritas kedua," tutup Badrodin.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polri menyiapkan 79.000 pasukan yang akan dilibatkan dalam operasi ini. Selain itu, dari unsur TNI menyiapkan 59.000 personel di seluruh Indonesia
Baca SelengkapnyaFokus utama Operasi Lilin 2024 adalah menjaga keamanan dan kelancaran perayaan Nataru, terutama di tengah prediksi peningkatan mobilitas masyarakat.
Baca SelengkapnyaIrjen Karyoto telah memerintahkan jajarannya untuk turun mengamankan rumah ibadah selama natal
Baca SelengkapnyaTak hanya menyiagakan personel saja, mereka juga menurunkan alutsista dalam melakukan pengamanan.
Baca SelengkapnyaTotal ada ribuan objek yang akan jadi fokus pengaman Polri pada opersi Lilin Jaya 2024.
Baca SelengkapnyaKapolri mengerahkan personel gabungan bersama TNI untuk mengamankan 61 ribu lebih lokasi ibadah dan tempat rekreasi di momen perayaan Natal dan Tahun baru.
Baca SelengkapnyaTerkait rekayasa lalu lintas, terdapat tiga skema yang disiapkan.
Baca SelengkapnyaTNI-Polri pun menerapkan pola pengamanan ketat di seluruh tempat ibadah, meski sejauh ini belum tampak sinyal kejahatan terorisme.
Baca SelengkapnyaListyo menjelaskan Polri mendirikan 2.794 posko yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia
Baca SelengkapnyaPengamanan turut dilakukan di 213 gereja di Kota Tangerang.
Baca SelengkapnyaBegitu juga dengan arus balik yang diprediksi juga akan terjadi dua gelombang.
Baca SelengkapnyaKapolri meminta seluruh personel untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana alam yang sewaktu-waktu bisa terjadi, bahkan di tengah momen Nataru.
Baca Selengkapnya