1664 Prajurit TNI iringi serah terima Panglima TNI
Merdeka.com - Jenderal Moeldoko akan melakukan serah terima jabatan pada Jenderal Gatot Nurmantyo yang telah dilantik sebagai Panglima TNI, Selasa (14/7). Mantan Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) itu menggantikan Jenderal Moeldoko yang sudah mendekati masa purna bakti di korps militer.
Rencananya, sebanyak 1664 prajurit dari Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), serta Angkatan Udara (AU), akan menjadi saksi penobatan Panglima TNI yang baru. Selain itu, beberapa alat utama sistem persenjataan (alutsista) milik ketiga matra juga akan dipamerkan dalam upacara tersebut.
Empat unit tank Scorpion milik AD, empat unit kendaraan taktis (rantis) Anoa, serta empat unit tank amfibi BMB kepunyaan Marinir. Lalu dua unit RM 70 Grand milik Marinir, dua unit LVT-7 kepunyaan Marinir.
-
Siapa yang menjadi Panglima TNI? Saat Indonesia merdeka, Surono dan kawan-kawannya bergabung dengan Barisan Keamanan Raktay (BKR) di Banyumas. Di sinilah Surono selalu mendampingi Soedirman yang kelak menjadi Panglima TNI.
-
Apa tugas dari Panglima TNI? Dengan mempertimbangkan banyak aspek dan kepentingan nasional.
-
Kenapa Ganjar melibatkan mantan Panglima TNI? Selain itu, Ketua Harian Partai Perindo TGB Muhammad Zainul Majdi juga mengisi posisi sebagai wakil ketua TPN Ganjar.
-
Apa itu alutsista TNI AU? Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) dibutuhkan sebagai urat nadi pertahanan. Pelindung langit Indonesia.
-
Apa penghargaan yang diterima Panglima TNI? Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dianugerahi penghargaan Meritorious Service Medal dari Pemerintah Singapura.
-
Kapan TNI AU menerima alutsista baru? TNI AU telah menerima alutsista baru sebanyak delapan unit Helikopter H225M, lima unit pesawat angkut C-130 J Super Hercules buatan Lockheed Martin, lima unit pesawat jenis NC-212i buatan PT Pindad Indonesia (PTDI), delapan unit drone tempur CH-4 buatan China, serta Radar RAT-31 DL/M.
Tak hanya itu, alutsista terbaru AU, dua unit alat pertahanan udara (arhanud) Oerlikon milik Paskhas, serta tiga unit helikopter dari AD, AL, dan AU juga turut disertakan dalam gelar persenjataan korps militer.
Jenderal Gatot Nurmantyo lulusan Akabri tahun 1982. Selama menjadi prajurit TNI, Jenderal Gatot memperoleh tanda jasa, di antaranya Bintang Dharma, Bintang Yudha Dharma Pratama, Bintang Kartika Eka Paksi Pratama, Bintang Yudha Dharma Nararya dan lainnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemhan 769 unit Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpahankam) untuk TNI
Baca SelengkapnyaTNI AU mengerahkan jet tempur dan helikopter dengan senapan mesin dalam operasi pengamanan pelantikan presiden dan wakil presiden terpilih, Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaMutasi dan promosi jabatan ini tertuang dalam Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1470/XII/2023
Baca SelengkapnyaPanglima TNI juga mengganti Kapuspen TNI dan Kadispenad.
Baca SelengkapnyaSerah terima jabatan ini dilaksanakan di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (22/11).
Baca SelengkapnyaMutasi terdiri atas 68 perwira tinggi TNI Angkatan Darat, 39 perwira tinggi TNI Angkatan Laut, dan 23 perwira tinggi TNI Angkatan Udara.
Baca SelengkapnyaRatusan Perwira TNI dan Polri dilantik Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Selasa 16 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaMarkas Besar TNI mempersilakan masyarakat melihat langsung rangkaian acara perayaan HUT Ke-79 TNI di Lapangan Silang Monumen Nasional (Monas), Jakarta.
Baca SelengkapnyaMomen bangga ini, para perwira TNI dan Polri juga menunjukkan aksinya melalui persembahan yel-yel
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan para jenderal TNI AD berbintang kumpul dan menghadap langsung Kasad Agus Subiyanto.
Baca SelengkapnyaPolri mengerahkan 15.000 personel dan TNI menerjunkan 100.000 personel untuk mendukung pengamanan pelantikan Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaTotal ada 130 perwira tinggi (Pati) yang mendapatkan jabatan strategis.
Baca Selengkapnya