Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

18 Orang tewas di Probolinggo, sopir pick up jadi tersangka

18 Orang tewas di Probolinggo, sopir pick up jadi tersangka Kecelakaan mobil. ©2012 Merdeka.com/dwi narwoko

Merdeka.com - Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono menegaskan sopir pikap bernama Slamet (alm) telah ditetapkan menjadi tersangka dalam kecelakaan antara truk gandeng dan pick up yang menewaskan 18 orang di Tongas, Probolinggo, Sabtu (28/12).

"Itulah kesimpulan sementara dari hasil olah TKP yang dipimpin langsung Kapolda Jatim Irjen Pol Unggung Cahyono bersama petugas Korlantas Polri sejak Sabtu (28/12) malam sampai Minggu (29/12) siang," katanya kepada Antara per telepon dari Surabaya, Minggu.

Ketika dihubungi dalam perjalanan pulang dari Probolinggo ke Surabaya, ia menjelaskan olah TKP yang dipimpin Kapolda Jatim itu melibatkan Ditlantas, Dishub Jatim, dan Labfor Polri Cabang Surabaya.

Orang lain juga bertanya?

"Olah TKP itu juga mendapatkan asistensi dari Tim TAA (Traffic Accident Analisys) Korlantas Polri. Hasil sementara dari olah TKP akhirnya disimpulkan bahwa penyebab kecelakaan adalah 'human error' atau faktor manusia yang dilakukan pengemudi pick up," katanya.

Menurut dia, "human error" itu terjadi akibat pengemudi mobil pick up Nopol B-2625-XCU mengemudikan kendaraan dengan sengaja melanggar rambu markah garis panjang utuh (tidak putus-putus) sewaktu mendahului kendaraan yang ada di depannya.

Namun, dalam waktu yang bersamaan ada truk gandeng Nopol P-8568-UL dari arah berlawanan, sehingga kecelakaan pun tidak terhindarkan. Hingga kini, tercatat 18 korban tewas, 13 korban luka berat, dua korban luka ringan, dan kerugian material sekitar Rp150 juta.

"Tersangka memang tewas saat kejadian, tapi polisi tetap melakukan pemberkasan perkara. Kalau pemberkasan sudah selesai, penyidik akan memutuskan bahwa kasus tidak dapat dilanjutkan karena tersangka meninggal dunia, namun berkas yang ada tetap menjadi bahan evaluasi dalam bidang lalu lintas," katanya.

Sebelumnya, petugas kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah Tongas, Agus Sudarsono, menyebutkan ke-18 korban tewas itu meliputi 15 orang tewas di lokasi kejadian dan tiga orang tewas di rumah sakit. "Dua dari 18 korban tewas adalah anak-anak," katanya.

Ke-18 korban tewas adalah Nurhayati (30), Anila (2), Halima (28), Indama (32), Slamet (40) yang merupakan sopir pikap, Luluk Mukkarromah (30), Mbok Bahrom (60), Erma (32), Jumaati (32), Leli (30), Sudarmi (40), Sindro (40), Indah (5), Kasila (40), Soleha (50), Salamah (20), Yayuk (45), dan Kasih (40).

Hingga kini, belasan jenazah korban kecelakaan itu sudah diambil keluarganya dari rumah sakit untuk dimakamkan di kampung halamannya. (mdk/war)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polisi Pastikan Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Semarang-Batang Akibat Human Error
Polisi Pastikan Kecelakaan Bus Rosalia Indah di Tol Semarang-Batang Akibat Human Error

Kecelakaan yang menyebabkan tujuh orang meninggal dunia dipicu murni human error.

Baca Selengkapnya
Sopir Bus PO Handoyo jadi Tersangka Usai 12 Penumpang Tewas, Melaju 80Km/Jam & Sempat Terguling
Sopir Bus PO Handoyo jadi Tersangka Usai 12 Penumpang Tewas, Melaju 80Km/Jam & Sempat Terguling

Kejadian itu juga menyebabkan 2 orang luka berat dan tujuh orang lainnya mengalami luka ringan.

Baca Selengkapnya
Periksa 8 Saksi Kecelakaan Bus di Tol Jombang, Polisi Belum Tetapkan Tersangka
Periksa 8 Saksi Kecelakaan Bus di Tol Jombang, Polisi Belum Tetapkan Tersangka

Sejauh ini, kepolisian menyimpulkan kecelakaan yang dialami bus disebabkan karena human error atau kelalaian manusia.

Baca Selengkapnya
YLKI soal Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana: Sering Terjadi karena Sopir Kurang Tidur
YLKI soal Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana: Sering Terjadi karena Sopir Kurang Tidur

YLKI soal Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana: Sering Terjadi karena Sopir Kurang Tidur

Baca Selengkapnya
Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Pengamat Minta Pengusaha Bus Diperkarakan
Kecelakaan Maut Bus SMK Lingga Kencana di Subang, Pengamat Minta Pengusaha Bus Diperkarakan

Menurut Djoko, pengawasan terhadap bus pariwisata masih perlu diperketat dan harus ada sanksi bagi perusahaan bus yang lalai terhadap tertib administrasi.

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Libatkan 19 Kendaraan hingga Tewaskan Anak 13 Tahun
Fakta-Fakta Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Libatkan 19 Kendaraan hingga Tewaskan Anak 13 Tahun

Kecelakaan ini membuat seorang anak 13 tahun meninggal dunia. Selain itu, 28 orang mengalami luka-luka.

Baca Selengkapnya
Polisi Gerak Cepat, Gelar Perkara Kasus Kecelakaan Tunggal Bus di Cipali Tewaskan 12 Penumpang
Polisi Gerak Cepat, Gelar Perkara Kasus Kecelakaan Tunggal Bus di Cipali Tewaskan 12 Penumpang

Bus Handoyo sarat penumpang terbalik di Tol Cipali kemarin

Baca Selengkapnya
Ada Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Kapolda Jabar Langsung Datangi Lokasi Usai Rapat di DPR
Ada Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang, Kapolda Jabar Langsung Datangi Lokasi Usai Rapat di DPR

Sementara itu, ia mengungkap sebanyak 17 kendaraan yang terlibat kecelakaan maut di Cipularang.

Baca Selengkapnya
Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58, Menhub Budi: Biasanya Akibat Tidak Taat Aturan
Kecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58, Menhub Budi: Biasanya Akibat Tidak Taat Aturan

Terjadi kecelakaan beruntun di KM 58 Tol Jakarta-Cikampek, Karawang, Jawa Barat pada Senin (8/4) pagi.

Baca Selengkapnya
Kronologi Bus New Shantika Terjun dari Tol Pemalang, Dua Korban Meninggal Berhasil Dievakuasi
Kronologi Bus New Shantika Terjun dari Tol Pemalang, Dua Korban Meninggal Berhasil Dievakuasi

Dari informasi yang dihimpun, dua korban meninggal dunia karena terjepit kursi bus.

Baca Selengkapnya
Polisi Tetapkan Sopir Truk Tangki Tabrak Pengunjung Karnaval di Pacet Tersangka
Polisi Tetapkan Sopir Truk Tangki Tabrak Pengunjung Karnaval di Pacet Tersangka

sopir truk tangki yang menabrak 15 penonton karnaval di Desa Sajen, Kecamatan Pacet, Mojokerto ditetapkan tersangka.

Baca Selengkapnya
Sopir Bus Pariwisata Rombongan Siswa SMP Kecelakaan di Malang Jadi Tersangka, Terancam 6 Tahun Penjara
Sopir Bus Pariwisata Rombongan Siswa SMP Kecelakaan di Malang Jadi Tersangka, Terancam 6 Tahun Penjara

Sopir bus tersebut ditahan di rumah tahanan Mapolres Jombang.

Baca Selengkapnya