2 Korban Penembakan KST di Puncak Papua Dievakuasi ke Timika
Merdeka.com - Dua korban penembakan kelompok separatis teroris (KST) di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, dievakuasi ke Timika, Mimika, Papua. Keduanya diterbangkan dari Bandara Aminggaru Ilaga, Senin (21/2).
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Inf Aqsha Erlangga memaparkan kedua korban penembakan dibawa Hellycopter Carakal TNI-AU EC-725/HT-7203 pada pukul 07.30 WIT.
"Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak tanpa terkecuali yang telah membantu proses evakuasi, sehingga dapat berlangsung dengan aman dan lancar," ungkap Aqsha.
-
Siapa korban penembakan? Kabag Ops Polres Solok Selatan AKP Dadang Iskandar tega menembak mat temannya sendiri, Kasat Reskrim Solok Selatan AKP Ryanto Ulil Anshar.
-
Di mana peristiwa penembakan terjadi? Dalam video tersebut tampak empat pemuda berjalan di antara reruntuhan di daerah Al-Sika di Khan Younis, Jalur Gaza selatan pada awal Februari lalu. Daerah ini hancur akibat pengeboman dan operasi militer Israel.
-
Dimana penembakan terjadi? Tragedi itu terjadi di halaman parkiran Mapolres Solok Selatan pada Jumat (22/11) sekira pukul 00.15 WIB.
-
Di mana penembakan terjadi? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL. Mereka sempat menjalani perawatan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kefamenanu, Kabupaten TTU.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus penembakan? Luigi Mangione, tersangka pembunuhan CEO UnitedHealthcare, Brian Thompson, ditangkap pada Senin (11/12) di sebuah McDonald's di Altoona, Pennsylvania.
"Demi kemanusiaan, semua tergerak dan peduli untuk membantu masyarakat dan aparat keamanan yang telah menjadi korban aksi teror dari gerombolan separatis teroris di Papua," tambahnya.
Keadaan Kedua Korban Stabil
Kedua korban penembakan tersebut merupakan warga sipil dan aparat TNI. Selain melakukan penembakan, KST juga melakukan pembakaran pada Minggu (20/2).
"Adapun nama-nama korban penembakan yaitu personel TNI AU Satgas Lanud Kopasgat atas nama Praka Fermansyah (29) yang merupakan putra asli Papua dari Suku Biak yang mengalami luka tembak pada bagian bahu sebelah kiri tembus punggung kanan, kondisi masih dalam keadaan sadar dan stabil," jelas Aqsha.
Sementara itu, korban masyarakat sipil merupakan karyawan PT MTT (Martha Tunggal Teknik) atas nama Glen Sumampaw (30). Warga Manado ini mengalami luka tembak pada bagian bawah ketiak kiri. Aqsha mengatakan, kondisi korban juga masih sadar dan stabil.
Setibanya di Mimika, kedua korban akan mendapatkan perawatan intensif dan diharapkan segera pulih dan dapat beraktivitas kembali.
"Mohon doanya dari semua pihak semoga kedua korban dapat segera pulih, dan tidak ada lagi korban-korban berikutnya dari aksi teror yang tidak berperikemanusiaan dari gerombolan KST," harap Aqsha.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menurutnya dugaan sementara, peristiwa penembakan itu berkaitan dengan Pemilu Legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaKeduanya merupakan anggota KKB pimpinan Lekagak Telenggen.
Baca SelengkapnyaKedua korban tersebut langsung dievakuasi menuju RSUD Nabire untuk dilakukan penanganan medis lebih lanjut.
Baca SelengkapnyaKKB menembak dua warga sipil, pada 9 April 2024 di kios jembatan Yesey Mersey, Kampung Kago, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua
Baca SelengkapnyaTeror KKB membuat warga yang menghuni lima kampung di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Tengah, mengungsi.
Baca SelengkapnyaKKB menyerang pos tower satgas tindak belukar ODC-2024 di Dusun Tigamajigi
Baca SelengkapnyaTeror di Papua: Satu Warga Meninggal Terkena Tembakan dan Dua Warga Luka Tembak
Baca SelengkapnyaKKB di Kabupaten Puncak, Papua Tengah menembak dua tukang ojek di Kampung Weni, Distrik Mageabume
Baca SelengkapnyaUlah KKB tersebut berdampak kepada kehidupan masyarakat.
Baca SelengkapnyaSelain menembak mati empat anggota KKB, petugas juga mengamankan dua pucuk senjata api laras panjang.
Baca SelengkapnyaBagi masyarakat yang mengenali atau menjadi pihak keluarga dari kedua KKB tersebut dapat datang ke posko mile 66
Baca SelengkapnyaBangunan-bangunan tersebut dirusak dan dibakar anggota KKB pimpinan Titus Murib.
Baca Selengkapnya