2 Mahasiswi Tewas Terseret Ombak Pantai Batu Bengkung Malang
Merdeka.com - Dua mahasiswi ditemukan meninggal dunia setelah terbawa ombak Pantai Batu Bengkung, Kabupaten Malang. Selain itu, satu mahasiswa dalam kondisi kritis dan dua lainnya belum ditemukan.
Korban merupakan rombongan para mahasiswa Institut KH Abdul Chalim Mojokerto yang sedang berlibur. Korban kritis mendapatkan perawatan Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA).
Korban meninggal dunia atas nama Linda Pravita Sari (23) dan Azizah (20), dan korban luka atas nama Aprilia Dwi Jayanti (23). Sedang korban atas nama Maulana Muhammad Al Faridzi (30) dan Fikri (19) belum ditemukan dan dalam pencarian.
-
Siapa mahasiswa yang tewas di Bali? Mahasiswa asal Tapanuli Utara, Sumatera Utara, Aldi Sahilatua Nababan (23) ditemukan tewas di kamar indekosnya di Bali.
-
Bagaimana mahasiswi itu bisa tewas? 'Hasil pemeriksaan fisik sementara kita indikasikan kemungkinan pembunuhan karena terdapat luka terbuka pada beberapa bagian tubuh. Di punggung tangan dan sekitarnya,' kata Rizka.
-
Apa yang terjadi pada mahasiswi itu? 'Hasil pemeriksaan fisik sementara kita indikasikan kemungkinan pembunuhan karena terdapat luka terbuka pada beberapa bagian tubuh. Di punggung tangan dan sekitarnya,' kata Rizka.
-
Dimana mahasiswi itu ditemukan? Diberitakan sebelumnya, Nindi ditemukan tewas di Apartemen Bogor Icon Bukit Cimanggu City (BCC), Kelurahan Tanah Sareal, Kota Bogor, Senin (11/12).
-
Kapan keluarga di Malang ditemukan tewas? 'Kalau melihat kondisi rumah, rumah hanya satu pintu ke depan. Di belakang ada jendela, tetapi tidak ada kerusakan sama sekali. Pintu juga tidak rusak, barang-barang dalam kamar masih tersusun rapi,' jelas AKP Gandha Syah Hidayat di lokasi kejadian, Selasa (12/12).
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
Slamet Siyono, Relawan Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (Sibat) Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang mengatakan, korban Azizah ditemukan kali pertama. Saat ditemukan, korban sudah dalam kondisi meninggal dunia.
"Korban berjenis kelamin perempuan, yang pertama kali ditemukan," kata Slamet Siyono di Kamar Jenazah RSSA Malang, Rabu (26/5).
Saat ditemukan, jenazah korban yang ditemukan dalam kondisi utuh. Sehingga dengan mudah dapat diidentifikasi dan dikenali oleh teman-temannya.
Bagyo Setyono, Sekretaris BPBD Kabupaten Malang mengungkapkan kecelakaan laut diduga akibat hempasan ombak. Setelah terhempas, korban terseret ombak ke tengah hingga sebagian tidak belum ditemukan.
"Rombongan datang ke Pantai Batu Bengkung sebanyak delapan orang dengan menggunakan empat sepeda motor. Rombongan tiba Selasa (25/5) pukul 18.00 WIB dan selanjutnya mendirikan tenda," katanya.
Pukul 06.00 WIB, enam orang dari rombongan menuju ke Gunung Batu Bengkung guna menyaksikan sunrise dan berfoto selfi. Berikutnya tiga orang dari enam orang mendahului balik ke tenda dan tiga orang masih bertahan di lokasi.
Kemudian tiga orang tersebut menyusul menuju tenda, tetapi tiba-tiba datang ombak besar dari arah timur. Korban diduga terbawa ombak dan terhempas ombak besar tersebut.
Sekitar pukul 07.00 WIB, korban atas nama Azizah diketemukan dalam keadaan meninggal dunia. Tidak berselang lama korban lain ditemukan di sekitar lokasi, sedang korban Maulana dan Fikri sampai saat ini dalam pencarian.
Dua jenazah hingga saat ini sedang dalam proses pemulasaraan di Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang. Sementara para teman korban terlihat banyak menunggu di RSSA.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rombongan mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya menggelar tour bersama 29 orang mahasiswa.
Baca SelengkapnyaSatu korban terseret ombak di kawasan Pantai Jembatan Panjang Tanjung Sirap, Kabupaten Malang, ditemukan selamat, sedangkan empat lainnya masih hilang.
Baca SelengkapnyaKejadian Sabtu (8/7) sekitar pukul 08.00 WIB di Pantai Jembatan Panjang Tanjung Sirap, Desa Sumberbening, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang.
Baca SelengkapnyaMereka kemudian berenang dan terbawa arus ombak di kawasan terlarang Pantai Barat, Kabupaten Pangandaran.
Baca SelengkapnyaLima siswa sekolah dasar (SD) terseret ombak saat bermain bola di Pantai Bosowa Metro Tanjung Bunga Makassar pada libur Hari Kemerdekaan , Kamis (17/8) sore.
Baca SelengkapnyaHingga kini belum diketahui keberadaan satu WN asal Swiss yang terseret ombak tersebut.
Baca SelengkapnyaPara korban diduga terseret air hingga ke palung pasir sehingga sulit diselamatkan
Baca SelengkapnyaKeempat remaja tersebut mandi di Pantai Pancer atau dikenal juga Pantai Perawan Desa Sidoasri.
Baca SelengkapnyaJasad korban ditemukan 14 Km jauhnya dari pertama kali hanyut
Baca SelengkapnyaKorban sempat mendapatkan pertolongan pengunjung setempat, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Baca SelengkapnyaTanah longsor menimpa Pesantren At-Taqwiim di Karangasem menyebabkan seorang santri meninggal dunia dan dua lainnya luka-luka.
Baca SelengkapnyaKorban saat berenang di Pantai Ciantir tiba-tiba terseret ombak besar hingga ke tengah laut
Baca Selengkapnya