2 Perampok di Inhu Rampas Uang Pedagang Rp20 Juta
Merdeka.com - Meski sedang merebak wabah Virus Corona, namun pelaku perampokan tetap terjadi. Seperti 2 pria di Kabupaten Indragiri Hulu, mereka nekat merampas uang Rp20 juta milik seorang warga bermodal senjata api.
"Peristiwa perampokan itu terjadi di Desa Lahai Kemuning Kecamatan Batang Cenaku. Korban atas nama Suyoto yang merupakan pemilik warung sembako di wilayah itu," ujar Ps Paur Humas Polres Indragiri Hulu, Aipda Misran kepada merdeka.com Senin (6/4).
Dia menceritakan, awalnya korban yang merupakan seorang pedagang sedang berada di dalam kedai sembako miliknya. Kemudian datang dua orang yang tidak dikenal berpura-pura membeli rokok dan mengajak korban untuk ngobrol.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang merampok toko? Polisi menangkap tiga pelaku yang terlibat dalam perampokan jam tangan mewah di PIK. Ketiga pelaku berinisial MAH, DK, dan TFZ yang berhasil ditangkap di lokasi yang berbeda-beda.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Dimana dia berjualan? Saat ini ia rutin mangkal di Jalan Bulak Rantai, Kampung Tengah, Kecamatan Kramat jati, Kota Jakarta Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
Tidak lama kemudian salah seorang pelaku langsung menodongkan diduga senjata api pendek menyuruh korban untuk menyerahkan uang. Sementara pelaku satunya langsung menutup pintu rolling warung.
"Korban melakukan perlawanan dan salah satu pelaku menendang kepala korban menggunakan sepatu, mengenai kepala korban. Akibatnya korban mengalami luka di bagian kepala," jelas Misran.
Selanjutnya salah seorang pelaku mengambil tas yang berada di laci warung yang berisi uang sebanyak Rp20 juta. Bahkan 3 unit handphone juga turut dirampas pelaku.
"Pelaku juga sempat mengacak- acak kamar korban, saat itu istri korban juga diancam menggunakan senjata api di dalam kamar itu," imbuhnya.
Namun, usaha pelaku tidak membuahkan hasil, mereka tidak menemukan barang berharga lainnya di kamar tersebut.
Setelah puas, pelaku langsung kabur meninggalkan korban yang bersimbah darah di bagian kepala dengan menggunakan sepeda motor merek Yamaha Jupiter.
"Saat ini dua pelaku masih dalam lidik. Korban mengaku rugi hingga Rp25 juta rupiah,” tandasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Awalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaTersangka SM dijerat Pasal 378 KUHP tentang penipuan dengan ancaman dua tahun penjara
Baca SelengkapnyaToko di samping kantor polisi tapi kemalingan berkali-kali. Bagaimana bisa? simak kronologinya
Baca SelengkapnyaKasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andri Kurniawan mengatakan pihak kepolisian masih mendalami peran-peran masing-masing anggota ormas.
Baca SelengkapnyaGerai Alfamart di kawasan Kav 313 RT04/09, Kelurahan Cipadu, Kota Tangerang, disatroni perampok. Pelaku terekam membawa golok dan benda mirip senjata api.
Baca SelengkapnyaDua bule viral melakukan aksi gendam di tiga toko oleh-oleh di Kota Malang. Mereka mengelabui tiga orang kasir dan membawa kabur sejumlah uang.
Baca SelengkapnyaDua orang tak dikenal memalak korban dengan dalih uang keamanan
Baca SelengkapnyaKedua tersangka terbukti merusak lapak pedagang buah sekaligus menganiaya pemiliknya.
Baca SelengkapnyaVideo ini pun viral di TikTok dan menuai simpati warganet. Warganet bahkan banyak yang berdonasi untuk kakek ini.
Baca SelengkapnyaPenjaga warkop hendak mengontak temannya namun HP diambil pelaku
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi sudah memeriksa sejumlah saksi, mulai dari pegawai hingga saksi yang ada di lokasi kejadian.
Baca Selengkapnya