2 Perampok 'Geng Teras' Pembunuh Pedagang Kelontong di Depok Kembali Ditangkap Polisi
Merdeka.com - Setelah mengamankan empat perampok sadis di Cimanggis, kini penyidik Polrestro Depok kembali mengamankan dua pelaku lainnya. Komplotan ini menamakan diri sebagai Geng Teras atau Tongkrongan Rakyat Selow. Markas mereka ada di Bekasi.
Dua pelaku baru ditangkap itu yakni RN dan Em. Keduanya diciduk di kawasan Jatiwarna, Bekasi, Sabtu (4/4) pagi.
Polisi sebelumnya sudah membekuk empat pelaku yang juga dilumpuhkan dengan timah panas akibat melawan petugas. "Hari ini kita amankan dua pelaku lainnya dari kelompok yang sama yaitu Geng Teras," kata Kapplrestro Depok Kombes Pol Azis Andriansyah, Sabtu (4/4).
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
-
Kapan para perampok diamankan? Para pelaku diamankan dalam pelariannya di Lahat, Rabu (8/1).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
Total tersangka diperkirakan sembilan orang. Enam sudah diamankan. Dua pelaku meninggal dunia setelah ditindak tegas terukur oleh petugas. Dua pelaku meninggal dunia adalah AR dan AL.
"Sehingga total pelaku yang sudah ditangkap 8 dan 1 DPO," ucapnya.
Geng Teras ini dikenal sadis. Mereka selalu berbekal senjata tajam mulai dari celurit hingga senjata api untuk menakuti dan melukai korban. Jika korban melawan maka mereka tidak segan untuk melukai bahkan sampai membunuh.
"Korban meninggal dunia yaitu penjual toko kelontong di Harjamukti," ujar dia.
Dalam satu malam, komplotan ini beraksi lebih dari satu kali. Pada Rabu (1/4) kemarin, mereka beraksi tiga kali dengan jumlah korban lima orang. Selain membunuh korban bernama Fauzan, komplotan ini juga menggasak harta milik penjual warung tahu Sumedang di Cimanggis. Mereka melukai tiga orang di lokasi tersebut.
"Korban mengalami luka putus telinga dan di kaki. Pada malam itu total korban ada lima orang dengan tiga kejadian," ungkapnya.
Kekejian para pelaku pun kini harus dipertanggungjawabkan. Mereka mendekam di sel. Mereka dijerat pasal 365 jo 338 dan 351. Ancaman hukuman 20 tahun.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kedua pelaku merupakan komplotan sudah sering beraksi di Depok dan sekitarnya.
Baca SelengkapnyaPenangkapan terduga teroris di Kecamatan Rawalumbu dilakukan pada hari yang sama dengan di Bekasi Timur. yakni Selasa (3/9) pagi.
Baca SelengkapnyaAksi para pelaku ternyata sudah diintai, dan benar saja, aksi mereka diringkus.
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaAswin belum menjelaskan lebih rinci penangkapan teroris yang berlangsung di Bekasi itu.
Baca SelengkapnyaFirdaus mengatakan, setiap kali beraksi komplotan perampok ini selalu membekali diri dengan senjata tajam dan senjata api rakitan untuk mengancam pegawai.
Baca SelengkapnyaDari tangan LMP penyidik menyita beragam jenis senjata airgun mulai dari airgun baikal, glock, revolver yang siap untuk dimodif jadi senpi
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaSejumlah senjata tajam disita polisi saat menangkap pelaku.
Baca SelengkapnyaDua pencuri itu tewas dikeroyok massa saat hendak membawa kabur satu unit sepeda motor yang terparkir Jalan Pedongkelan, Kapuk Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaKedua tersangka terbukti merusak lapak pedagang buah sekaligus menganiaya pemiliknya.
Baca SelengkapnyaTiga orang pemuda diamankan polisi setelah mencuri besi keranda ambulans di Jakbar
Baca Selengkapnya