2 Rekannya Dibunuh KKB, 11 Karyawan Perusahaan di Papua Diberi Trauma Healing
Merdeka.com - 11 karyawan PT Indo Mulia Baru yang dievakuasi setelah rekannya dibunuh dan dibakar kelompok kriminal bersenjata (KKB )di pinggir kali Braza, Dekai, Kabupaten Yahukimo, mendapat trauma healing.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal mengatakan, trauma healing yang diberikan kepada karyawan tersebut dipimpin Iptu Joni Linggi.
"Pemberian trauma healing itu dilakukan agar mereka bisa menghilangkan trauma karena kasus pembunuhan yang dialami rekannya," kata Kamal, Rabu (25/8). Dikutip dari Antara.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Siapa pelaku pembakaran di Tanjung Priok? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Dimana ajudan bos KKB ditembak? Basoka Lawiya, ajudan pimpin KKB Intan Jaya Undius Kogoya di Paniai ditembak mati Satgas Damai Cartenz-2024, Rabu (22/5).
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Apa yang terjadi pada karyawan yang di PHK? Berdasarkan data dari pelacak independen Layoffs.fyi, hingga 30 Agustus 2024, sebanyak 422 perusahaan teknologi telah memberhentikan 136.782 karyawan.
Sementara itu, Direskrimum Polda Papua Kombes Faisal Rahmadani secara terpisah mengaku pelaku pembunuhan terhadap kedua pekerja bangunan diduga kelompok KKB pimpinan Tanius Gwijangge.
Kelompok itu memiliki enam pucuk senjata api, termasuk dua jenis SS2 V1 kaliber 5,56 milik Yonif Linud 432 Kostrad yang dirampas di Dekai, sedangkan empat pucuk senjata lainnya belum diketahui jenisnya.
"Senjata tersebut memiliki trijicon, sehingga tembakan mereka terbidik semua," kata Kombes Faisal.
Dua karyawan yang dibunuh dan jasadnya dibakar tersebut yaitu Rionaldo Raturoma dan Dedi Imam Pamuji (Didik). Korban dievakuasi ke Timika dan Surabaya untuk dimakamkan.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Satu orang ditemukan selamat usai bersembunyi di semak-semak dalam kondisi luka terkena panah.
Baca SelengkapnyaKasatgas Humas Damai Cartenz, AKBP Bayu Suseno menambahkan saat ini keenam jenazah telah dievakuasi ke RSUD Dekai Yahukimo.
Baca SelengkapnyaAdapun aksi penyerangan tersebut mengakibatkan 3 orang meninggal dunia serta 2 orang selamat.
Baca SelengkapnyaTeror pertama bermula dari baku tembak yang menewaskan Bripda Alfandi Steve Karamoy.
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaAparat gabungan dari TNI & Polri melakukan penggerebekan markas KKB di Yahukimo Papua.
Baca SelengkapnyaAksi Aparat Gerebek 'Sarang' KKB di Dekai, Dua Anak Buah Kopi Tua Heluka Tewas
Baca SelengkapnyaKKB ingin membebaskan Bui Wonda alias Bossman Wenda yang sebelumnya berhasil diamankan oleh Satgas Gakkum Operasi Damai Cartenz
Baca SelengkapnyaSatu anggota Brimob terluka akibat tembakan KKB. Dia langsung mendapatkan perawatan.
Baca SelengkapnyaSaat akan mengevakuasi korban, tim gabungan sempat diganggu KKB sehingga kontak senjata tak terhindarkan.
Baca SelengkapnyaKontak tembak antara TNI-Polri dengan KSTP berlangsung mulai tanggal 19 Januari sampai dengan 23 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaKKB tiba-tiba menyerang truk. Membakar dan membunuh sopir.
Baca Selengkapnya