2 Remaja cabuli ABG di tengah hutan
Merdeka.com - Perilaku bejat dua remaja berinisial Su (18) dan De (18), tega berbuat cabul kepada korban berusia 13 tahun. Keduanya memperkosa korban di tengah hutan Desa Mayang, Kecamatan Simpang Teritip, Bangka Belitung.
"Penangkapan terhadap tersangka kami lakukan berdasarkan informasi dari masyarakat yang menyebutkan pelaku sedang berada di rumah kakeknya di Desa Sinarsari, Kecamatan Kelapa," ujar Kepala Polres Bangka Barat AKBP Djoko Purnomo melalui Kepala Satreskrim AKP Johan Wahyudi di Muntok, Selasa (7/10). Demikian tulis Antara.
Ia mengatakan, penangkapan yang dilakukan terhadap dua orang pelaku dilakukan jajaran Satreskrim pada Senin (6/10) sekitar pukul 00.30 WIB.
-
Siapa yang disekap dan diperkosa? Penyidik Satreskrim Polres Lampung Utara, Lampung, segera merampungkan berkas enam tersangka penyekapan dan perkosaan siswi SMP inisial NA (15).
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Siapa pelaku pemerkosaan? 'Kejadian ini berawal dari kejadian longsor di daerah Padalarang Bandung Barat. Kebetulan keluarga korban ini rumahnya terdampak sehingga mereka mengungsi ke kerabatnya (AR) untuk sementara,' ucap Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto, Selasa (3/9).
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
"Mereka nekat melakukan aksi bejatnya terhadap korban di Hutan Desa Mayang, pada Sabtu (4/10)," katanya.
Akibat perbuatannya, saat ini dua tersangka masih meringkuk di Mapolres Bangka Barat untuk dimintai keterangan dalam proses penyidikan.
Ia menerangkan, proses penangkapan terhadap dua pelaku berawal ketika anggota operasional Satreskrim mendapat informasi mengenai keberadaan pelaku di rumah Rahman yang beralamat di Desa Sinarsari, Kecamatan Kelapa.
"Rahman tidak lain adalah kakek tersangka Su. Mendapati informasi tersebut Anggota Reskrim dibantu sejumlah Anggota Polsek Kelapa langsung menuju lokasi yang dimaksud," kata dia.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Insiden ini terjadi di sebuah rumah di Jalan Prabu Siliwangi Raya, Uwung Jaya Cibodas Kota Tangerang.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku sempat kabur. Namun polisi berhasil meringkus keduanya.
Baca SelengkapnyaTindakan rudapaksa dan pelecehan dilakukan ketika orang tua korban tidak di rumah.
Baca SelengkapnyaKorban diajak keliling lalu terduga pelaku kemudian membawa korban ke rumah salah satu pelaku.
Baca SelengkapnyaPerbuatan bejat itu dilakukan oleh pelaku di rumah korban, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi
Baca SelengkapnyaPelaku penculikan dan pemerkosaan terhadap dua siswi SD di wilayah Kota Tangerang Selatan, diduga merupakan pelaku yang sama.
Baca SelengkapnyaTiga remaja sok jago di jalanan tak berkutik saat digelandang ke Polsek Cibinong hingga ibu mereka dipanggil
Baca SelengkapnyaDua guru ngaji di Bekasi diduga telah melakukan pencabulan ke beberapa santri perempuan sejak 2020 lalu.
Baca SelengkapnyaNasib malang dialami H, bocah SMP yang harus tinggal sebatang karena keluarganya menjadi tersangka pemerkosaan bocah SMP,
Baca SelengkapnyaPengakuan pelaku telah memperkosa korban dua kali di dua lokasi berbeda
Baca SelengkapnyaDari sebelumnya tiga orang, kini menjadi empat korban.
Baca SelengkapnyaPelaku mendatangi kos korban, tanpa basa-basi meminta untuk melakukan berhubungan seks, akan tetapi ditolak.
Baca Selengkapnya