2 Sukhoi TNI AU paksa pesawat Australia mendarat di Manado
Merdeka.com - Sebanyak 2 unit pesawat tempur jenis Sukhoi milik TNI AU dari Komando Sektor (Kosek) II Makassar memaksa sebuah pesawat sipil jenis propeller dari negara Australia untuk mendarat di Pangkalan Udara (Lanud) AURI Sam Ratulangi Manado, Rabu (22/10) sekitar pukul 11.30 WITA.
Pesawat yang memiliki 4 seat dengan awak 2 orang ini langsung diamankan ke Markas Lanud dan diinterogasi personel POM AU.
"Mereka tak memiliki izin melintas di wilayah kita sehingga sudah menjadi tugas pokok TNI untuk mengamankan wilayah NKRI," kata Danlanud Sam Ratulangi Kolonel (Penerb) Hesly Paat saat diwawancarai wartawan.
-
Pesawat apa yang digunakan TNI AU untuk mengebom PKI? TNI AU Mengebom Purwodadi yang dikuasai PKI. Serangan udara itu berhasil membuat pasukan PKI kocar-kacir dan batal melakukan eksekusi pada sejumlah tawanan. Kadet Udara I Aryono menerbangkan pesawat, sementara Kapten Mardanus duduk di belakangnya menjadi observer udara. Mereka terbang rendah kemudian menjatuhkan bom di komplek kantor kabupaten.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Dimana paus pilot terdampar? Lebih dari 30 paus pilot terdampar di pantai Selandia Baru dan berhasil diselamatkan pada 25 November 2024.
-
Bagaimana TNI melakukan upaya pembebasan pilot Susi Air? 'Ya, artinya 'kan mereka dari pihak OPM itu apakah mau kepada pihak kita atau mau langsung kepada pihak Newzeland sendiri. Kalau kita sih ke mana aja silakan,' ujarnya.
-
Bagaimana pesawat nirawak TNI AU bekerja? Tonny Harjono usai acara HUT ke-78 TNI AU di Lapangan Dirgantara AAU, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Senin, menjelaskan pesawat terbang tanpa awak itu berteknologi satelit sehingga mampu mendukung pertempuran 'beyond visual range' (BVR) atau pertempuran udara jarak jauh.
-
Apa nama pesawat yang dibajak? Kronologi Pembajakan Pesawat jenis Vicker Viscount bermesin empat dengan registrasi PK-MVM 'Merauke' ini akan menempuh perjalanan udara menuju Makassar, dilanjutkan ke Surabaya dan berakhir di Jakarta.
Awalnya, kata Paat, pesawat latih sipil ini terdeteksi radar Kosek II saat melintas di wilayah udara Kupang. Ke-2 unit pesawat Sukhoi Kosek II pun meluncur untuk melakukan pencegatan namun tak digubris.
"Mereka sudah diingatkan oleh pesawat tempur kita lewat radio untuk mendarat di Ambon namun enggak mau," ujarnya.
Lantaran membandel, Sukhoi pun melakukan tindakan intercept dan memaksa pesawat kecil ini untuk mendarat di Lanud Sam Ratulangi Manado. "Kalau saja upaya terakhir itu masih juga tak diindahkan, maka terpaksa kita bertindak. Prosedur terakhir kita tembak," tegas Paat lagi.
Paat menjelaskan, untuk proses lebih lanjut terhadap pesawat dengan tujuan Philipina ini, pihaknya masih akan terus berkoordinasi. "Ini dari kedubes Australia sudah ada. Tinggal tunggu langkah selanjutnya," ujarnya.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tugu pesawat tempur itu diresmikan langsung Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Bicara Penanganan di Papua: Hard Power Jalan Terakhir
Baca SelengkapnyaTNI akan menggunakan pendekatan soft power dengan dialog yang dilakukan tokoh masyarakat dan beberapa pejabat daerah.
Baca SelengkapnyaBangkai dua pesawat Super Tucano yang jatuh di Pasuruan, Jawa Timur, dipotong-potong menjadi bagian lebih kecil untuk memudahkan proses evakuasi.
Baca SelengkapnyaPascainsiden pesawat jatuh, Prabowo memastikan, evaluasi alutsista terus dilakukan secara rutin.
Baca SelengkapnyaDia menjelaskan letak geografis Provinsi Aceh dimana di sebelah barat berbatasan langsung dengan Samudera Hindia.
Baca SelengkapnyaKabar jatuhnya dua pesawat tempur andalan TNI AU yang dilengkapi teknologi canggih ini menggegerkan warga. Ini fakta di baliknya.
Baca SelengkapnyaSebelum kecelakaan terjadi, pesawat latih tersebut sedang melakukan formasi.
Baca SelengkapnyaSeminggu ini pihaknya sudah melakukan proses evakuasi. Tetapi baru serpihan pesawat yang didapat.
Baca SelengkapnyaPesawat Asia One Air ditembaki orang tak dikenal (OTK) di Bandara Milawak, Distrik Beoga, Puncak, Papua.
Baca SelengkapnyaPilot Susi Air, Kapten Philips Mertens, sudah disandera KKB sejak Februari 2023 silam.
Baca SelengkapnyaTNI AU menegaskan aksi fly pass tidak terkait dengan kedatangan Prabowo
Baca Selengkapnya