2 Tahun diadukan ke Risma, Bulak Kali Tinjang masih terisolir
Merdeka.com - Dua tahun warga mengadu ke Wali Kota Surabaya, Jawa Timur, Tri Rismaharini soal tidak tersentuhnya pembangunan di kawasan Bulak Kali Tinjang, Kecamatan Bulak. Hingga saat ini, kawasan di sisi utara Kota Surabaya ini masih terisolir.
Kondisi di Bulak Kali Tinjang ini juga diakui Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana. Menurutnya, itu menjadi PR bagi pihaknya dan akan segera dituntaskan bersamaan dengan pembangunan Jalan Lingkar Luar Timur (LLT) yang melalui kawasan Bulak.
"Itu menjadi PR kita, ternyata di wilayah utara masih banyak PR pemerintah kota yang harus kita tuntaskan. Kemudian di periode kepemimpinan Bu Risma yang kedua ini, kita akan tuntaskan PR-PR untuk masyarakat," tegas Whisnu, Jumat (22/12).
-
Kenapa Surabaya dipecah jadi dua? Pemecahan dua wilayah Surabaya menjadi Kadipaten Kasepuhan dan Kanoman juga merupakan siasat kolonial Belanda untuk memecah kekuatan Soerabaia.
-
Siapa arsitek yang merancang Balai Kota Surabaya? Salah satu maha karya Citroen ialah Balai Kota Surabaya. Ia pertama kali membuat rancangan bangunan ini pada tahun 1915-1917. Akibat kendala biaya dan faktor lain pelaksanaan pembangunan pun terlambat. Pada tahun 1920, Citroen berhasil menyelesaikan tahap kedua pembangunan Balai Kota Surabaya, sebuah monumen dengan panjang 102 meter dan kedalaman 19 meter.
-
Apa keluhan utama warga Desa Turus Patria? 'Warga di Desa Turus Patria ini punya keluhan terkait beberapa hal. Yang paling utama adalah soal infrastruktur jalan. Sebab akibat akses jalan menuju desa kami rusak, ini menyebabkan semua hal yang ada di daerah kami terasa tertinggal.'
-
Kenapa rumah dinas bupati terbengkalai? Dilansir dari kanal YouTube Bucin TV, istana putih itu dari awal direncanakan akan menjadi rumah dinas bupati. Namun setelah selesai dibangun pada tahun 2013, rumah itu tidak pernah digunakan sama sekali.
-
Dimana letak permukiman terbengkalai di Jakarta? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
-
Kapan Kota Surabaya didirikan? Salah satu episode pahlawan yang terkenal adalah pertempuran antara Raden Wijaya dan Pasukan Mongol di bawah pimpinan Kubilai Khan pada tahun 1293. Peristiwa heroik ini diabadikan sebagai tanggal berdirinya Kota Surabaya, yaitu pada 31 Mei 1293, menciptakan fondasi kuat dari nilai-nilai kepahlawanan yang terus hidup hingga saat ini.
Meski begitu, lanjutnya, untuk akses di kawsan Bulak, sampai saat ini tetap dibuka. "Makanya akses JLLT, Jalan Lingkar Luar Timur itu nanti, juga akan membuka akses mereka (warga Bulak Kali Tinjang)," katanya.
Wawali Kota Surabaya yang juga ketua DPC PDIP Surabaya ini menandaskan, yang dimaksud terisolir di Bulak itu nanti, akan terkena proyek JLLT. "Yang Jalan Lingkar Luar Timur itu akan melalui mereka, itu yang akan membuka akses mereka nanti agar bisa lebih maju lagi," tandasnya.
Sebelumnya, anggota DPRD Kota Surabaya juga mengaku prihatin melihat kondisi di kawasan Bulak Kali Tinjang, yang masuk wilayah Kota Surabaya.
Bahkan, anggota Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Surabaya, Riswanto menyebut, di tengah kota besar sepeti Kota Pahlawan, yang masuk kategori Kota Metropolitan, ternyata masih ada kawasan yang masih termarjinalkan oleh program pembangunan. Miris.
Contohnya, kata Riswanto, seperti Bulak Kali Tinjang yang kondisinya masih seperti hutan belantara. "Saya turun ke sana, gak ada infrastruktur seperti pemavingan, irigasi, saluran PDAM, PJU, maupun saluran drainase yang bagus," keluhnya.
Politikus PDIP ini menyebut, kawasan Bulak Kali Tinjang seperti terisolir. Padahal, perangkat kampung sudah melaporkan ke pemerintah kota. Dari informsi yang diperolehnya, aduan tersebut sudah berada di meja wali kota sejak lama. "Laporannya sudah dua tahun lalu. Jadi sudah berlarut-larut," keluh Riswanto lagi.
Dari koordinasi dengan dinas terkait, masih kata Riswanto, kabarnya akan ada tindak lanjut. Namun jika tetap tidak ada respons, tegasnya, dewan akan memanggil jajaran SKPD (Satuan Kerja Perangkat daerah) terkait untuk menanyakan kenapa kawasan tersebut tak tersentuh pembangunan. "Dalam waktu dekat akan kita panggil untuk hearing," tegasnya.
Memang, diakui Riswanto, di kawasan Bulak Kali Tinjang saat ini masih ada masalah sengketa lahan. Dan kasus tersebut masih ditangani aparat penegak hukum. Namun, tandasnya, apapun yang terjadi, pemerintah kota tak boleh lepas tangan.
"Pemerintah kota harus hadir mau menyelesaikan konflik mereka. Karena itu yang dikehendaki masyarakat," tegasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
DPRD DKI membeberkan penyebab Rusunawa Marunda terbengkalai hingga akhirnya dijarah
Baca SelengkapnyaDari penelusuran yang dilakukan, permukiman ini ditinggalkan penduduknya karena terlalu sering terkena banjir besar.
Baca SelengkapnyaBanjir berasal dari luapan air Kali Pesanggarahan. Ini disebabkan tumpukan sampah di TPA Cipayung yang longsor ke kali.
Baca SelengkapnyaPemerintah masih bersengketa dengan warga yang ingin menetap dan enggan meninggalkan wilayah IKN.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil (RK) bakal mendatangi Kampung Bayam, Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaTidak jauh dari rumah presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), warga Cikeas nekat menanam pohon pisang di tengah jalan yang rusak.
Baca SelengkapnyaAnies Heran Nasib Warga Kampung Bayam Terkatung-Katung: Kunci Rusun Sudah Diberikan Kok
Baca SelengkapnyaBak film Up, rumah ini jadi rumah satu-satunya di tengah proyek pembangunan Tol Cijago.
Baca SelengkapnyaSejak ditinggal para penghuninya yang direlokasi ke tempat lain, bangunan tersebut menjadi sasaran penjarahan.
Baca SelengkapnyaWarga memanfaatkan jalan pipa. Jalan tersebut tidak terhubung dengan jalan utama PIK 2.
Baca SelengkapnyaTetangga sekitar rumah Ayu Dewi merasa keberatan dengan proses pembangunan rumah yang sudah berjalan selama 6 t
Baca SelengkapnyaWarga merasa resah menunggu kepastian rencana penggusuran yang berembus bakal melanda lahan yang mereka tempati.
Baca Selengkapnya