2 Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Bekasi Dewan Syuro Jamaah Islamiyah
Merdeka.com - Detasemen Khusus (Densus) 88 menangkap empat terduga teroris jaringan Jamaah Islamiyah (JI). Para terduga teroris itu di antaranya tiga ditangkap di Bekasi dan satu di Jakarta.
Kabagpenum Humas Mabes Polri Kombes Ahmad Ramadhan belum mau membeberkan rencana aksi para terduga teroris tersebut. Menurut dia, rencananya Senin depan Densus 88 akan melakukan rilis terkait penangkapan terduga teroris.
"Hari Senin rencana saya dan Densus mau rilis lengkap," kata Ramadhan kepada merdeka.com, Sabtu (11/9).
-
Kenapa Densus 88 menangkap terduga teroris? 'Kita tidak ingin persoalan di medsos yang dipicu oleh orang-orang seperti itu memberikan kegaduhan di dunia maya yang tidak hanya didalam negeri tapi bisa di luar negeri karena tokoh sekelas atau figur sekelas seperti Paus keramaian di medsos akan mengganggu kegiatan,' ucap dia
-
Siapa yang ditangkap Densus 88? Aswin mengatakan, Densus 88 Antiteror akan menggali lebih jauh keterangan dari para pelaku, termasuk mencari barang-barang lain yang berhubungan dengan aksi teror.
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat penangkapan terduga teroris? 'Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya,' kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
Hanya saja, kara Ramadhan, dua dari empat terduga teroris ditangkap merupakan Dewan Syuro JI berinisial SH dan T. Mereka berdua ini merupakan mantan narapidana kasus terorisme.
"Ini sudah senior-senior, umurnya bukan yang muda-muda, ini pentolan-pentolan. Bisa jadi aksi-aksi yang dilakukan di mungkin 10 tahun yang lalu, jadi lebih lengkapnya nanti hari Senin kita rilis," ujar dia.
Sebelumnya, Detasmen Khusus (Densus) 88 antiteror Polri kembali melakukan penangkapan terhadap satu terduga teroris. Penangkapan dilakukan pada Jumat (10/9) sekira pukul 15.35 Wib.
"Penindakan (penangkapan) dilakukan terhadap T alias AR di Perumahan Griya Syariah 2 Blok G No 05, Kelurahan Kebalen, Kecamatan Babelan, Kabupaten Bekasi," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan dalam keterangannya.
Ramadhan menjelaskan, terduga teroris yang ditangkap tersebut diduga merupakan jaringan Jamaah Islamiyah (JI) atau sama dengan tiga terduga teroris lainnya yang diamankan pagi tadi
"Keterlibatan, Dewan Syuro Jamaah Islamiyah masa amir Parawijayanto," jelasnya.
Ramadhan menyebut, total terduga teroris yang sudah diamankan petugas berjumlah empat orang. "Empat tersangka hari ini," sebutnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Densus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaSembilan orang yang ditangkap masih menjalani pemeriksaan. Belum ada penjelasan detail soal kegiatan para terduga teroris ini.
Baca SelengkapnyaProses penyidikan masih terus dilakukan oleh Densus 88 Antiteror Polri.
Baca SelengkapnyaDensus 88 menangkap 10 terduga teroris di Solo Raya
Baca SelengkapnyaKetiga terduga teroris ditangkap secara terpisah di tiga kabupaten kota.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini penyidik masih memeriksa keduanya secara intensif.
Baca SelengkapnyaKetujuhnya kini masih menjalani pemeriksaan intensif
Baca SelengkapnyaDetasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali mengamankan satu orang anggota teroris di Sulawesi Tengah Sulteng.
Baca SelengkapnyaJuru Bicara Densus 88 Antiteror Polri, Kombes Aswin Siregar menjelaskan terkait dua tersangka yang tewas adalah teroris di Lampung, pada 12 April 2023.
Baca SelengkapnyaDensus 88 tangkap puluhan pendukung ISIS dalam satu hari di 3 lokasi
Baca SelengkapnyaAswin belum menjelaskan lebih rinci penangkapan teroris yang berlangsung di Bekasi itu.
Baca SelengkapnyaPenangkapan dilakukan setelah mereka berangkat mengikuti program jihad global dan telah kembali ke Indonesia.
Baca Selengkapnya