2 TKI dieksekusi mati, pemerintah harus perbaiki mekanisme advokasi
Merdeka.com - Politikus PDI Perjuangan Rieke Diah Pitaloka mengatakan, pemerintah harus memperbaiki mekanisme advokasi kepada para Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang terkena vonis mati, khususnya di Arab Saudi.
Hal ini berkaitan dengan eksekusi mati dua TKI yang dilakukan otoritas Arab Saudi minggu ini. Kedua TKI tersebut adalah Siti Zainab dan Karni.
"Jangan akhirnya berkesan seperti pemadam kebakaran yang datang setelah api membumihanguskan rumah," tutur Rieke dalam siaran persnya, Kamis (16/4).
-
Apa yang terjadi di Arab Saudi? Baru-baru ini dunia dihebohkan dengan fenomena salju yang turun di tengah padang pasir di wilayah Al-Jaws di Arab Saudi.
-
Bagaimana gaya main Arab Saudi? 'Mereka memiliki gaya permainan yang lebih stylish, mirip dengan permainan Eropa, dengan penguasaan bola yang baik. Mereka lebih tenang,' ungkap Ropan.
-
Kenapa jemaah haji meninggal di Arab Saudi? Lebih dari 50 persen jemaah haji asal Jateng dan DIY yang meninggal dunia disebabkan oleh penyakit kardiovaskuler.
-
Gimana gaya Titi Kamal di Arab Saudi? Mengenakan gamis mewah dan kain kerudung, Titi memancarkan keanggunan yang memesona.
-
Apa saja bentuk sanksi hukum? Saknsi yang dilakukan dari norma hukum bersifat tegas serta nyata, bisa berupa denda dengan nominal tertentu hingga penjara dalam waktu tertentu pula.
-
Apa yang dilakukan Titi Kamal di Arab Saudi? Titi Kamal menghipnotis mata dengan pesona gayanya di Al Ula, Arab Saudi, usai menjalani ibadah umrah bersama Christian Sugiono.
Menurut Rieke, sistem hukum yang berlaku di Arab Saudi membutuhkan pola pendekatan informal. "Namun tentu saja tidak membuat kita kehilangan harga diri sebagai sebuah bangsa," imbuh anggota Komisi IX DPR tersebut.
Rieke menambahkan, keluarga TKI yang terkena sanksi vonis mati pun harus mendapatkan informasi dengan baik dan mendapat pendampingan dari pemerintah.
"Bukan saatnya mencari pembenaran. Ini saatnya negara hadir bagi TKI dalam bentuk pemenuhan hak-haknya seperti yang telah ditandatangani oleh Presiden Jokowi dalam Piagam Perjuangan Satinah," tutup Rieke.
Data TKI yang terancam vonis mati di Arab Saudi sebagai berikut:
1. Satinah (proses sidang hak umum)
2. Susanti (peninjauan ulang)
3. Nurqoyah (sidang belum dimulai)
4. Tarsini (masih menunggu keluarga korban)
5. Siti Jumiati (sidang belum dimulai)
6. Lili Sumarni (banding)
7. Rusminiwati (banding)
8. Fatma (banding)
9. Titin (masih sidang)
10. Tuti (kronis hukuman mati)- Kota Taif
11. Eti - Kota Taif
12. M. Zaini - Makkah
13. Hanan - Makkah
14. Lilik - Jeddah
15. Masamah - Tabuk
16. Iwan - Jeddah
17. Nawali - Jeddah
18. Siti Komariah - Jeddah
19. Darmawati - Jeddah
20. Aminah - Jeddah
21. Fandi - Jeddah
22. Sakdiyeh - Jeddah
23. M. Hori - Jeddah
24. Saruki - Jeddah
25. Syariyah - Jeddah
26. Faruk - Jeddah
27. Imam - Jeddah
28. Bukhari - Jeddah
29. Asep - Jeddah
30. M Daham - Makkah
31. Rika - Bisha
32. Suaidah - Makkah
Sudah dieksekusi:
1. Siti Zainab
2. Karni
Dibebaskan:
1. Saiful
2. Sama'ani
3. Muhammad Mursyidi
4. Ahmad Zizi
5. Abdul Aziz Supiyani
(mdk/siw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penangkapan dua mantan personel tersebut terjadi atas laporan berbagai kejahatan militer pada September 2017.
Baca SelengkapnyaKementerian Dalam Negeri Arab Saudi mengatakan dua warga Saudi dieksekusi di Makkah karena membunuh orang tua dan saudara mereka.
Baca SelengkapnyaArab Saudi menghukum mati seorang kritikus pemerintah yang mengungkap dugaan korupsi dan pelanggaran hak asasi manusia melalui media sosial.
Baca SelengkapnyaDiketahui, visa yang akan digunakan adalah visa ziarah, sehingga praktik penyaluran imigran ini ilegal
Baca SelengkapnyaPemerintah mengingatkan kepada WNI yang ingin bekerja ke luar negeri agar mengikuti prosedur dan mekanisme yang benar.
Baca SelengkapnyaPenataan ini bertujuan untuk menciptakan suatu tata kelola penempatan dan pelindungan PMI yang lebih lebih baik.
Baca SelengkapnyaKasus perdagangan orang terus muncul dari tahun ke tahun
Baca SelengkapnyaDia juga mengapresiasi langkah Polri yang dalam 1,5 bulan terakhir menggagalkan pengiriman tenaga kerja ke luar negeri secara ilegal.
Baca SelengkapnyaDiakui Karding, PMI yang bekerja secara non prosedural ke Arab Saudi sangat banyak.
Baca SelengkapnyaSepanjang tahun 2024 hingga bulan Juli, 25 WNI di sejumlah negara, sebagian besar di Malaysia, terbebas dari hukuman mati.
Baca SelengkapnyaKetum PSSI Erick Thohir menanggapi aspirasi keluarga korban tragedi Kanjuruhan yang menuntut keadilan.
Baca SelengkapnyaJenazah pekerja migran bernama Gafur baru diautopsi aparat kepolisian setempat pada Kamis (1/8).
Baca Selengkapnya