2 Wanita simpan sabu 1 kg di dalam bra dan celana dalam

Merdeka.com - Direktorat Narkoba Polda Kalimantan Timur menggagalkan penyelundupan tidak kurang 2 kilogram sabu dari Tawau Malaysia di Samarinda, Rabu (16/3). Dua dari 5 pelaku yang diringkus, menyimpan 1 kg sabu di antaranya, diamankan dari dalam bra dan celana dalam dua wanita.

Penyitaan sabu itu dilakukan saat petugas merazia muatan kendaraan, di kilometer 5 ruas jalan Samarinda-Bontang. Salah satu mobil yang digeledah, memuat 2 penumpang di antaranya wanita, masing-masing inisial S dan N. Polwan yang dilibatkan, lantas melakukan pemeriksaan.

"Mobil Avanza putih yang terjaring razia, di dalamnya ada dua wanita. Polwan memeriksa, 500 gram sabu disimpan di dalam bra dan celana dalam yang dipakai penumpang wanita itu," kata Kabid Humas Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Fajar Setiawan, Rabu (16/3).

Fajar menerangkan, setelah melalui pemeriksaan Polwan yang dilibatkan saat razia, dua penumpang wanita, masing-masing menyimpan 500 gram.

"Jadi, sabu yang disita dari masing-masing dalam bra dan celana dalam itu totalnya 1 kilogram," ujar Fajar.

Dijelaskan Fajar, sabu itu didatangkan dari Tarakan, di Kalimantan Utara dan lantas diseberangkan menggunakan transportasi laut ke Bulungan, juga di Kalimantan Utara. Fajar belum bisa memastikan, sabu itu berasal dari Tawau Malaysia.

"Dari Bulungan, sabu itu dibawa ke Samarinda melalui Berau, dari Berau ke Sangatta di Kutai Timur, Bontang dan lanjut tujuan ke Samarinda," ungkapnya.

Saat ini, kasus sabu tengah dikembangkan jajaran Direktorat Narkoba Polda Kaltim. Kedua wanita, tengah diamankan kepolisian di Samarinda.

"Masih dikembangkan, pelaku utama yang memesan sabu sebanyak itu belum ditangkap," pungkas Fajar.

Diketahui sebelumnya, sabu tidak kurang dari 2 kilogram dikirim dari Tawau Malaysia, dan masuk ke Kalimantan Utara, melalui Nunukan yang lantas dibawa ke Tarakan. Dalam pengembangan, penyelundupan sabu digagalkan di Samarinda.

Satu kilogram lainnya, disita dari berbagai lokasi di Samarinda. Kepolisian terus memburu para bandar sabu, dibantu dengan jajaran kepolisian di Samarinda, setelah mengamankan total 5 orang diduga pengedar. Dua wanita di antaranya, kini tengah diamankan di Mapolsekta Samarinda Ilir.