20 Paranormal Sempat Dikerahkan Cari Bocah Tewas Dalam Bak Mandi di Bogor
Merdeka.com - Sebanyak 20 paranormal sempat dilibatkan untuk mengungkap hilangnya FAN, bocah perempuan berusia 8 tahun yang menjadi korban pembunuhan di Bogor.
Pencarian anak pasangan Taufik Hidayatullah (30) dan Rahmawati (28) dilakukan sejak hilangnya FAN pada Sabtu 29 Juni sore hingga Senin 1 Juli 2019.
"Keluarga memang sempat meminta bantuan sekitar 20 paranormal. Mulai dari yang terdekat sampai orang pintar dari luar daerah," ujar Agus Budiono, paman korban saat ditemui di RSUD Ciawi Bogor, Rabu (3/7/2019) dini hari.
-
Di mana kerangka dua bocah ditemukan? Dikutip dari laman Smithsonian Magazine, Rabu (3/7), kerangka bocah ini ditemukan di pemakaman di Huanchaco, kota di pantai Pasifik utara Peru.
-
Di mana makam kuno anak-anak ditemukan? Arkeolog menemukan 54 makam bocah di salah satu lahan bekas tambang di distrik Kulp, Diyabarkir, Turki tenggara.
-
Siapa yang menemukan kuburan anak-anak? Kuburan ini ditemukan saat penggalian berlangsung di kota kuno Tenedos, Bozcaada, tenggara Dardanelles.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Apa yang ditemukan di makam anak laki-laki? Situs ini berisi kerangka dua anak laki-laki berusia antara 7 dan 9 tahun, yang dikuburkan bersama berbagai macam barang kuburan dan sisa-sisa hewan.
-
Mengapa arkeolog menemukan kerangka bayi di dekat perapian? 'Sebenarnya kami sudah menduga-duga adanya kuburan ini karena kami menemukan sisa-sisa perapian di sisi timur. Itu sudah menjadi aturan dalam arkeologi. Dari Zaman Batu hingga akhir zaman, jika menemukan perapian dugaan akan adanya kuburan bayi atau anak di dalam atau di luar rumah semakin meningkat. Saat kami sudah menduga-duga, kami menemukan kuburan itu,' Katanya.
Mulanya, pihak keluarga menduga korban disembunyikan makhluk halus bernama wewe gombel. Sebab, sebelum bulan Ramadan beberapa warga sempat melihat penampakan makhluk halus di depan rumah korban, yang jaraknya hanya sekitar 100 meter dari kediaman kakeknya bernama Didin. Kejadian itu membuat warga ketakutan.
"Awal dugaannya ke situ, tapi dari penerawangan bukan oleh makhluk halus tapi disembunyikan oleh orang," kata dia.
Berdasarkan penerawangan sejumlah paranormal, lanjut Agus, bocah yang baru duduk di bangku kelas 2 SD ini masih berada sekitar rumah korban dengan kediaman kakeknya.
"Pertama kali minta tolong ke ustad setempat. Bilangnya suruh cari sekitar rumah korban maupun kakeknya, cari yang bener. Begitu juga kata paranormal yang lain," ujar Agus.
Meskipun sebelumnya area yang dimaksud sudah pernah disisir, keluarga dan warga akhirnya kembali mencarinya mulai dari pinggiran sungai, kolam ikan, vila, dan sumur.
"Waktu itu semua ga ada yang kepikiran nyari ke kontrakan, mungkin karena letaknya masih satu atap dengan rumah kakek almarhum," ucapnya.
FAN akhirnya ditemukan keluarganya setelah tiga hari menghilang. Bocah mungil berkulit putih ini ditemukan tewas mengenaskan dalam kondisi mulai membusuk terbungkus kain dalam bak kamar mandi kontrakan milik kakeknya itu. Kontrakan yang masih satu atap dengan rumah Didin ini dihuni Yanto alias Gujil.
Terungkapnya penemuan jasad FAN berawal setelah sepupu korban mencium bau tak sedap menyerupai bau bangkai binatang di dapur rumah kakeknya pada Selasa sekitar pukul 18.30 WIB.
Mulanya, kakeknya menganggap bau itu berasal dari sisa daging ayam mentah yang lupa dibuang oleh penghuni kontrakan, yang kesehariannya berjualan bubur ayam keliling.
"Pertama yang nyium bau bangkai sepupu almarhum. Saat itu juga laporan ke kakek almarhumah. Karena ga ada rasa curiga akhirnya diabaikan,"kata Agus.
Tak lama kemudian, kakeknya mulai penasaran dan mengajak Taufik, ayah korban untuk mencari sumber bau bangkai tersebut di dalam kontrakan. Karena pintu kamar dalam keadaan terkunci, keduanya akhirnya masuk dengan cara mendobrak pintu kamar maupun WC.
Saat mendekati kamar mandi, bau bangkai semakin terasa menyengat. Begitu berada di dalam, keduanya melihat telapak kaki kanan anak kecil menyembul di dalam bak mandi yang tertutup kain dan ember.
Secara perlahan, Didin mengangkat ember dan membuka sehelai demi sehelai kain yang melilit pada tubuh korban. Setelah kain terlepas, Didin sangat terkejut bercampur syok begitu mengetahui jasad bocah yang terbungkus kain sarung itu ternyata cucunya yang sempat hilang sejak Jumat lalu.
"Semua pada menangis histeris, apalagi bapak dan ibunya almarhum sangat terpukul sekali," ujar dia.
Reporter: Achmad SudarnoSumber: Liputan6.com
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang bocah berusia 4 tahun di Jambi yang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga ditemukan sudah jadi mayat di bawah gardu listrik.
Baca SelengkapnyaEmpat bocah malang itu dibunuh oleh ayah kandungnya sendiri
Baca SelengkapnyaBocah Perempuan Tewas Terbungkus Karung di Bekasi, Ditemukan dalam Lubang 2,5 Meter
Baca SelengkapnyaBocah itu sempat dilaporkan hilang saat orang tuanya berkegiatan di Masjid Raya Al-Jabbar pada Minggu (17/12) malam.
Baca SelengkapnyaKronologi Bocah Perempuan Ditemukan Tewas dalam Karung, Dibunuh Lalu Dibuang ke Lubang 2,5 Meter
Baca SelengkapnyaPelajar SMP ditemukan tewas di belakang sekolahnya pada pagi tadi, Senin (9/10).
Baca SelengkapnyaSebelumnya bocah tersebut dinyatakan hilang lebih dari sepekan atau sejak Kamis, 11 April 2024.
Baca SelengkapnyaPenyebab kematian kedua korban masih diselidiki dengan autopsi dan olah TKP.
Baca SelengkapnyaPolisi mengerahkan anjing pelacak saat melakukan pengecekan TKP yang ke 5.
Baca SelengkapnyaIroninya, pelaku adalah ayah kandung empat bocah itu sendiri.
Baca SelengkapnyaTragis! Bocah Lima Tahun di Bekasi Tewas dengan 20 Luka Tusuk
Baca SelengkapnyaWarga Desa Tanjung Makmur, Peninjauan, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, gempar dengan tewasnya bocah perempuan akibat terjatuh ke kolam ikan.
Baca Selengkapnya