2.000 Paket Sembako Dibagikan ke Warga Terdampak Covid-19 di Jakarta, Depok & Tangsel
Merdeka.com - Kementerian Sosial memberikan 2.000 paket bantuan sosial (bansos) Presiden RI berupa sembako kepada masyarakat terdampak Covid-19. Pembagian sembako itu dilakukan di beberapa wilayah yakni DKI Jakarta, Depok, Tangerang Selatan, Kota Tangerang.
Menteri Sosial, Juliari P Batubara, secara simbolis memberikan 200 paket sembako kepada warga yang berasal dari 13 RT, RW 03 Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur. Pemberian sembako ini didampingi oleh Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial, Edi Suharto dan Staf Khusus Menteri Bidang Hubungan Antar Lembaga, Erwin TPL Tobing.
"Warga RW 03 Pondok Kelapa, Kecamatan Duren Sawit mayoritas bekerja sebagai pedagang harian, tukang sablon plastik dan pegawai swasta, namun beberapa ada yang terkena PHK. Warga tersebut belum pernah mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat dan pemerintah daerah DKI Jakarta," kata Juliari, Kamis (18/6).
-
Bagaimana Pandawakarta membagikan sembako? Aksi sosial ini sendiro dilakukan oleh Pandawakarta berkolaborasi dengan Baznas DKI Jakarta.
-
Siapa yang menyalurkan bantuan beras di Jateng? Secara simbolis, bantuan tersebut diserahkan oleh Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana kepada sejumlah warga di Kelurahan Gemah, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang pada Senin, 15 15 Januari 2024.
-
Kenapa Pandawakarta membagikan sembako? 'Ramadhan ini kami ikhtiar bagikan ratusan paket sembako bagi masyarakat Jakarta', kata Puji Hartoyo Ketua Pandawakarta pada keterangan tertulisnya, Selasa (9/4).
-
Siapa yang mendapat paket sembako dari Pertamina? Sebanyak 1.000 paket sembako murah disalurkan untuk masyarakat Kelurahan Rorotan.
-
Dimana bantuan beras Jateng disalurkan? Secara simbolis, bantuan tersebut diserahkan oleh Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana kepada sejumlah warga di Kelurahan Gemah, Kecamatan Pedurungan, Kota Semarang pada Senin, 15 15 Januari 2024.
-
Siapa yang menyerahkan bantuan untuk korban di Sumatera Selatan? Usai pelaksanaan upacara, Pj Gubernur Bahtiar bersama Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santosa, menyerahkan bantuan untuk korban bencana sosial.
Ia mengungkapkan, Kemensos siap untuk mendukung aksi-aksi sosial seperti ini yang diperuntukkan bagi masyarakat yang terdampak virus corona.
"Banyak masyarakat yang tidak bekerja, atau yang bekerja terkena PHK, kehadiran saya di sini untuk menyatakan komitmen ini, semoga kehadiran kami dapat terjalin silaturahmi terus," ujarnya.
Jualiari sempat bertemu Tasem (52), ibu empat anak yang sehari-hari berjualan nasi uduk di depan rumahnya dan berjualan sembako. Tasem mengeluhkan kondisi pandemi membuat penghasilannya berkurang jika dibandingkan sebelum Covid-19.
"Dengan adanya bantuan ini bisa untuk keperluan sehari-hari, ibu sangat senang dapat bantuan, Terima kasih bapak Presiden dan Bapak Menteri," kata Tasem kepada Juliari.
Tak hanya bertemu Tasem, ia juga bertemu dengan warga lainnya yakni Franky Maulana (19) yang ibunya berjualan makanan di sekolahan. Namun karena sekolah ditutup sementara, Franky memutuskan untuk membantu ibunya di rumah.
"Saya sangat senang dan berterima kasih, bantuannya nanti untuk makan sehari-hari," ujar Frank.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo atau Jokowi membagikan 1.000 paket sembako kepada masyarakat sekitar di depan Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (8/4/2024).
Baca SelengkapnyaPengemudi ojek online dan masyarakat antusias menerima sembako dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaAksi ini pun dilakukan dengan sasaran masyarakat kurang mampu.
Baca SelengkapnyaMenteri BUMN, Erick Thohir mendampingi Presiden Jokowi membagikan 3.000 paket sembako dari BUMN dalam program Pasar Rakyat di Kota Malang.
Baca SelengkapnyaBank DKI akan terus berupaya meningkatkan kontribusi positif kepada masyarakat melalui berbagai program.
Baca SelengkapnyaPihaknya juga telah mendistribusikan bantuan makanan bagi para korban untuk siang dan malam masing-masing 3.500 orang
Baca SelengkapnyaPemerintah kembali menyalurkan bantuan pangan beras 10 kilogram dari Cadangan Beras Pemerintah tahap dua kepada sebanyak 22 juta Keluarga Penerima Manfaat.
Baca SelengkapnyaPaket sembako yang terdiri dari gula, beras, minyak, terigu dijual dengan harga Rp100 ribu.
Baca SelengkapnyaPenyaluran bantuan Cadangan Beras Pemerintah ini dilakukan untuk meringankan beban masyarakat di tengah kenaikan harga beras.
Baca SelengkapnyaTampak antusiasme ribuan masyarakat ikut mengantre untuk mendapatkan bantuan sembako.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menggelontorkan bansos baru berupa beras 10 kilogram dan BLT dengan anggaran sebesar Rp11,2 triliun. Kebijakan ini lantas menuai polemik.
Baca SelengkapnyaBantuan makanan siap saji meliputi sarapan pagi, makan siang hingga makan malam bagi korban.
Baca Selengkapnya