2.064 Personel Gabungan TNI-Polri Kawal Kegiatan Jokowi Selama di IKN
Merdeka.com - TNI-Polri telah mengerahkan 2.064 personel dalam mengawal Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang melakukan kunjungan ke Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur. Diketahui, Jokowi bersama dengan sejumlah Gubernur melakukan kegiatan berkemah di titik nol Minggu (13/3) hari ini.
"Kami dengan Kapolda sudah menggelar pengamanan dalam rangka kunjungan bapak presiden ke Balikpapan, kemudian ke IKN. Mulai tadi beliau dari Bandara menuju Hotel Novotel ini, jumlah secara keseluruhan 2.064 orang terdiri dari TNI-Kepolisian dan unsur pemerintah daerah," kata Pangdam VI/Mulawarman Mayjen TNI Teguh Pujo Rumekso dalam sebuah video conferrence, Minggu (13/3).
Ia menyebut, pihaknya akan mulai menggelar pasukan pada Senin (14/3) pagi, dari Hotel Novotel sampai kegiatan IKN. Lalu, mulai dari titik nol yang dilanjutkan menginap di tempat yang akan dibangun IKN.
-
Bagaimana cara Jokowi memastikan kesiapan IKN? Presiden Jokowi menyampaikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono juga diagendakan pindah kantor pada waktu serupa, yakni berkisar Juni hinga Juli.'Pak Basuki Juni, Juli,' kata Presiden Jokowi di kawasan IKN, Kalimantan Timur, Kamis (29/2).
-
Apa yang dipesan Jokowi ke TNI-Polri? 'TNI Polri harus berani masuk ke hal-hal yang berkaitan dengan teknologi. Pesawat tempur perlu, iya. Tank perlu, iya. Tapi hati-hati juga dengan drone.' kata Jokowi.
-
Apa yang dilakukan Paspampres saat mengawal Jokowi di Lampung? Menariknya, Paspampres bermotor yang biasa mengawal Jokowi dengan motor gede sampai ganti motor trail. Nampak empat anggota Paspampres pengawal Jokowi yang biasa berboncengan sepeda gede, mengendarai motor trail berpelat TNI.
-
Siapa saja yang mendampingi Jokowi? Jokowi tampak didampingi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Dimana Paspampres bertugas? Tugas Paspampres ini tidak hanya dilakukan untuk perlindungan Presiden dan Wakil Presiden beserta keluarga, namun juga kepada Tamu Negara setingkat Kepala Negara atau Kepala Pemerintahan beserta keluarganya.
"Kegiatan ring 1 dari Paspamres, dan ring 2 dari kami unsur ke wilayahan yaitu dari TNI-Polri, segala kemungkinan sudah kami antisipasi dari keberangkatan sampai dengan nantinya di lokasi," sebutnya.
"Situasi yang paling rawan saat ini adalah perubahan cuaca yang tidak menentu, seperti beberapa hari ini hujan tapi tadi cerah, kami berharap selama kegiatan di IKN cuaca bisa cerah, kegiatan bisa aman dan berjalan aman," sambungnya.
Jenderal bintang dua ini berharap bersama Kapolda Kalimantan Timur, Irjen Imam Sugianto agar kegiatan Jokowi bisa berjalan dengan aman dan nyaman sampai kembali ke Jakarta.
Sementara itu, Kapolda Kalimantan Timur Irjen Imam Sugianto menyebut, dari 2.064 personel gabungan untuk melakukan pengamanan. Korps Bhayangkara sendiri telah menerjunkan 1.300 personel.
"Tentunya sudah koordinasikan hari kemarin, dipimpin pangdam melibatkan 1.300an, unsur lalu lintas, terutama intelijen, polisi pasukan berseragam di gelar dipenggal-penggal, terutama memiliki kerawanan di jalan menuju lokasi itu tidak mulus," ujar Imam.
"Ini kita akan tempatkan polisi-polisi yang berseragam mana kala rangkaian harus kita ingatkan, terutama pengemudi-pengemudi yang melewati jalan konturnya tidak rata. Kemudian ada sementara di kilometer 60an ada yang kemarin jalan amblas dan insy Allah nanti kita tempatkan personel di sana, hal-hal yang ada di sana. Prinsipnya sudah siap, kunjungan bapak presiden ke Kaltim ini terutama menuju IKN diberikan kelancaran," sambungnya.
Meski ribuan personel gabungan diterjunkan dalam pengamanan kegiatan Jokowi di IKN, Imam memastikan untuk kegiatan masyarakat tidak akan terganggu.
"Untuk kegiatan khususkan ring 2 dan ring 3 di IKN, tidak akan menggangu aktivitas pelayanan kepada masyarakat, kita juga sudah membangun komunikasi masyarakat secara intensif, mudah-mudahan masyarakat kaltim sangat mendukung, dan mudang-mudahan masyarakat tidak akan terganggu," tutup Imam.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TNI dan Polri menerjunkan 13.158 personel untuk pengamanan penyelenggaraan KTT ke-43 ASEAN
Baca Selengkapnya224 personel Polri yang di-BKO-kan ke Paspampres untuk pengamanan di ring 1.
Baca SelengkapnyaSebanyak 2.120 personel gabungan akan mengamankan pelaksanaan debat perdana capres di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Selasa (12/12) .
Baca SelengkapnyaKetika akan memberikan sambutan, Presiden Jokowi meminta 'dikawal' dua anggota GP Anshor.
Baca SelengkapnyaDi antara persiapan yang dilakukan, akan ada pembahasan terkait pengelolaan media peliput KTT ASEAN yang dilakukan oleh pihak Istana Kepresidenan.
Baca SelengkapnyaBerikut momen jenderal bintang 2 suruh semua Kapolres dan Dandim berdisi di depan Kapolri-Panglima TNI.
Baca SelengkapnyaHal itu disampaikan Sigit di hadapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat rapat pimpinan TNI-Polri di GOR Ahmad Yani Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan IKN menjadi simbol untuk TNI Polri. Di mana, IKN mencerminkan perubahan.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akan menyampaikan dua pidato dalam sidang tahunan ini.
Baca SelengkapnyaSigit memastikan bahwa, seluruh personel TNI-Polri siap mengamankan pelaksanaan event internasional tersebut.
Baca SelengkapnyaTNI mengerahkan Kogasgab PAM sebanyak 13.158 personel, sedangkan Polri mengerahkan sebanyak 6.182 personel dalam Operasi Tri Brata Jaya 2023.
Baca SelengkapnyaJumlah prajurit yang ditugaskan itu mengikuti kebutuhan dan situasi di IKN, yang saat ini masih dalam tahap pembangunan.
Baca Selengkapnya