21 Pengedar narkoba ditangkap Polres Bengkalis, 11 masih buron
Merdeka.com - Polres Bengkalis menangkap 21 orang pengedar narkotika jenis sabu, pil ekstasi dan ganja di sejumlah kecamatan hingga pelosok desa. Bahkan, masih ada 11 orang lagi yang diburu polisi dan sudah ditetapkan dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Sasaran penjualan narkoba yang menjadi pelanggan mereka yakni pelajar dan orang dewasa.
"Ada 15 kali penangkapan selama Februari 2017 ini, terhadap perkara penyalahgunaan dengan jumlah tersangka sebanyak 21 orang. Prosesnya sedang dilakukan penyidikan untuk mencari jaringan narkoba lainnya," ujar Kapolres Bengkalis AKBP Hadi Wicaksono saat dihubungi merdeka.com Kamis (2/3).
Dijelaskan Wicak, para pengedar narkoba ini ditangkap dengan barang bukti bervariasi. Pihaknya juga telah melakukan penahanan terhadap mereka untuk mempermudah penyidikan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap polisi atas dugaan pemakaian narkoba? 'Benar (Virgoun ditangkap karena dugaan penggunaan narkoba),' kata Syahduddi kepada wartawan, Kamis (20/6).
-
Dimana kasus narkoba jaringan internasional ini dibongkar? Ditresnarkoba Polda Metro Jaya berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jaringan internasional yang beroperasi di Malaysia-Riau-Jakarta.
"Jumlah total sabu sebanyak 23 gram, ganja 2,75 gram, dan ekstasi 1 butir. Barang bukti narkoba lainnya kita musnahkan," kata perwira menengah jebolan Akademi Kepolisian tahun 1996 ini.
Adapun ke 21 orang pengedar narkoba yang ditangkap polisi diantaranya, Syafrio Naldi (34), Bistari (45), Ikhsan Pasaribu (32), Surya Handoko (42), Zainal Abdi Tanjung (34), Hamdan (39), Sudirman (33), Pendi (45), Edi Sumantri (35), Antoni Mardian (27), Irpan Darmawansyah (22), Efendi (40), Armansyah (27),WS (16), Andi Lesmana (21), Zul Evantra (46), AliYunir (51), Fedrik (26), Vega Lazwardi (28), Matias (25) dan Yon Hendri (38).
"Ada beberapa lokasi yang rawan dengan peredaran narkoba, yakni di kecamatan Bantan, Bengkalis, Mandau dan kecamatan Pinggir. Sasaran mereka yang biasa membeli narkoba kebanyakan pelajar dan masyarakat dewasa lainnya," kata Wicak.
Para tersangka mengaku mendapatkan narkoba tersebut dari orang yang sudah masuk target operasi atau DPO yang diduga kuat, narkoba itu masuk dari luar negeri melalui perairan ke Pelabuhan Pulau Rupat, Pulau Bengkalis dan perairan Dumai kemudian lewat jalan darat.
"Barang-barang telah disita selain narkoba adalah yakni berupa ponsel sebanyak 20 unit, Bong atau alat hisap sabu 9 buah, alat timbang sabu 3 unit, sepeda motor 1 unit, dan uang tunai Rp 7.309.000. Jumlah TSK masuk DPO yang masih dikejar sejumlah 11 orang," pungkas Wicak. (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Irjen Iqbal menyebutkan pihaknya akan terus konsisten dalam pemberantasan penyalahgunaan narkotika.
Baca SelengkapnyaPolisi turut menyita senjata jenis airsoft gun saat menangkap sindikat di Palembang
Baca SelengkapnyaKasus peredaran gelap narkotika di dua wilayah dengan total barang bukti sebanyak 157 kilogram sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaB merupakan pemasok narkoba kepada R (43) dan AF (43).
Baca SelengkapnyaEmpat orang, dua perempuan dan dua laki-laki diamankan, sedangkan satu DPO warga negara asing
Baca Selengkapnya2.128 tersangka di antaranya sedang dalam proses penyidikan dan 303 tersangka lainnya dilakukan rehabilitasi.
Baca SelengkapnyaDalam kasus ini, sebanyak 11 paket sabu dengan berat 11,3 kilogram disita sebagai barang bukti
Baca SelengkapnyaPihaknya masih mendalami peran-peran dari pada pelaku. Hasil tes urine menujukkan 21 orang positif narkoba jenis sabu.
Baca SelengkapnyaKasus terungkap berkat informasi masyarakat yang melaporkan adanya seorang bandar narkotika
Baca SelengkapnyaRazia di tempat hiburan malam kian digalakkan karena di situlah peredaran barang-barang terlarang bersarang.
Baca SelengkapnyaPenyelundupan narkoba tersebut masuk melalui jalur laut Aceh
Baca Selengkapnyakelima tersangka memiliki peran tersendiri untuk menyelundupkan narkoba
Baca Selengkapnya