22 Tahun dicari akhirnya arca Nandi di Candi Kedulan ditemukan
Merdeka.com - Setelah 22 tahun dicari akhirnya arca Nandi yang berbentuk sapi kendaraan Dewa Siwa akhirnya ditemukan pada Jumat (19/6) di sekitaran Candi Kedulan, Kalasan, Sleman, Yogyakarta. Arca yang merupakan bagian dari candi Kedulan itu dicari sejak candi Kedulan ditemukan pada tahun 1993.
Arca Nandi ditemukan di kedalaman enam meter terkubur tanah dan sudah dalam keadaan tidak sempurna. Kepala dan punuk arca hilang dan belum ditemukan sampai saat ini.
Menurut kepala Pelestarian dan Pemanfaatan BPCB DIY, Wahyu Astuti, arca Nandi tersebut ditemukan secara tidak sengaja oleh BPCB ketika tengah melakukan studi di Candi Kedulan. Ada pun ukuran arca Nandi tersebut yaitu panjang 146 cm, lebar 76 cm dan tinggi 60 cm.
-
Kapan Candi Mendut ditemukan? Pada saat pertama kali ditemukan pada tahun 1836, Candi Mendut hanya berupa gundukan tanah yang ditumbuhi semak belukar.
-
Kapan Candi Sambisari ditemukan? Dilansir dari Kemdikbud.go.id, Candi Sambisari ditemukan pada tahun 1966 oleh seorang petani bernama Arjo Wiyono yang sedang mengolah tanah milik Karyoniangun.
-
Dimana patung kuda itu ditemukan? Ratusan barang tersebut telah ditemukan di dalam gua tersebut bersama sejumlah tulang binatang dan potongan gading, termasuk manik-manik yang dicat merah dengan oker.
-
Kapan Candi Ngempon ditemukan? Menurut sejarahnya, candi ini ditemukan pertama kali pada tahun 1952 oleh seorang petani bernama Kasri.
-
Dimana lokasi Candi Arjuna di Dieng? Candi Arjuna merupakan kompleks candi terluas di dataran tinggi Dieng. Terdapat lima bangunan candi yakni, Arjuna, Semar, Srikandi, Puntadewa, dan Sembadra.
-
Bagaimana Arca Buddha di Candi Tingkip ditemukan? Dilansir dari situs giwang.sumselprov.go.id, Situs Candi Tingkip ini sudah ditemukan oleh peneliti sejak pertengahan tahun 1981. Bukan hanya situsnya saja, di dalamnya terdapat sebuah arca Buddha yang terbuat dari batu.Uniknya, arca Buddha ini ditemukan oleh seorang ibu-ibu bernama Siti Nurbaya berdasarkan mimpi. Kemudian, ia bersama penduduk sekitar melakukan penggalian untuk mengangkat arca tersebut.
"Candi Kedulan itu sudah ditemukan sejak tahun 1993, kondisinya lengkap arcanya. Ini kan candi Hindu, arca Agastya, Durga, Ganesha itu komplet, cuma satu yang tidak ketemu, arca Nandi. Baru sekarang ditemukan. Tapi kepala Nandi sudah hilang," katanya padamerdeka.comsaat ditemui di kantor BPCB DIY, Rabu (24/6).
Dia menduga kepala Nandi masih terpendam di dalam tanah, sebab komplek candi Kedulan dulu tertimbun lava gunung Merapi.
"Namanya kena lava, mungkin bisa terseret jauh. Tapi yang jelas kedalamannya sekitar 6 meter. Kita masih cari. Itu tercecer pastikan, karena dulu kuping Nandi juga tercecer, kita temukan dulu kupingnya," ungkapnya.
Dia menjelaskan arca Nandi ini merupakan salah satu arca penting dalam Candi Hindu, sebab Nandi atau sapi tersebut merupakan kendaraan Dewa Siwa. Arca Nandi sendiri berumur sama dengan candi Kedulan yaitu 1.200 tahun.
"Kalau dilihat dari bentuknya ini mirip dengan susunan Candi Sambisari. Posisi Nandi-nya juga sama, di antara Perwara. Jadi ada candi induk satu, Perwara tiga, dan Nandi berada di antara Perwara," terangnya.
Sebelumnya di candi Kedulan pula ditemukan dua buah prasasti Pananggaran yang berisi tentang pembangunan bendungan di sekitar lokasi.
"Dari toponim sendiri di sekitar candi ada dusun Segaran yang artinya samudra, mungkin itu untuk menyebut bendungan," tandasnya. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peninggalan yang menarik adalah situs batu yang dipercaya merupakan kendaraan Dewa Siwa dalam kebudayaan Hindu di India.
Baca SelengkapnyaCandi Sambisari diperkirakan semasa dengan Candi Prambanan, Plaosan, dan Sojiwan, yaitu sekitar abad 9-10 masehi.
Baca SelengkapnyaPada awalnya, candi ini bernama Candi Asu karena banyak ditemukan anjing di sekitar candi.
Baca SelengkapnyaDiperkirakan usia Candi Mendut lebih tua atau paling tidak sezaman dengan Candi Borobudur.
Baca SelengkapnyaRencananya Candi Gebang akan dijadikan sebuah kawasan wisata.
Baca SelengkapnyaSalah satu peninggalan sejarah yang berada di Provinsi Sumatera Selatan ini bercorak agama Buddha sederet dengan situs Candi Lesungbatu.
Baca SelengkapnyaCandi Morangan ditemukan dalam kondisi runtuh pada tahun 1884
Baca SelengkapnyaCandi Badut menawarkan pesona wisata sejarah sekaligus alam yang memukau.
Baca SelengkapnyaCandi ini dibangun sebagai penghormatan anak kepada ayah
Baca SelengkapnyaLokasi candi ini hanya bisa diakses menggunakan motor atau menumpang truk pasir
Baca SelengkapnyaDiduga pada abad ke 8-9 Masehi peradaban di tempat itu sudah sangat maju.
Baca SelengkapnyaKonon Candi Bojongemas ini merupakan peninggalan dari abad ke-7 masehi.
Baca Selengkapnya