Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

22 Tahun jadi pemungut sampah, Mbah Sujito dapat penghargaan

22 Tahun jadi pemungut sampah, Mbah Sujito dapat penghargaan Mbah Sujito. ©2015 Merdeka.com

Merdeka.com - Pagi-pagi benar Sujito Mediwiratno (74) sudah beranjak dari tempat tidur. Dia segera mandi, sarapan seadanya lalu mulai menyiapkan gerobak sampahnya. Pukul setengah tujuh pagi dia sudah menarik gerobak sampahnya dari rumahnya di Janti, menyusuri gang-gang di Janti dan Nologaten, Yogyakarta mengambil sampah-sampah rumah tangga dari rumah ke rumah.

Pekerjaan memungut sampah tersebut sudah dilakoninya selama 22 tahun lebih. Karena dedikasinya itu, hari ini dia pun mendapat penghargaan sebagai pengumpul sampah terlama dalam peringatan bulan Peduli Sampah, Yogyakarta.

"Saya senang dapat penghargaan ini, dapat uang pembinaan juga, nanti untuk keluarga saya," kata Sujito seusai mendapat penghargaan pemerintah Provinsi DIY di lapangan Denggung, Sleman, Sabtu (21/2).

Sujito mengaku sudah menjadi pemungut sampah sejak tahun 1993. Saat itu dia tergerak untuk secara sukarela memunguti sampah karena prihatin melihat sampah-sampah yang tak terurus di lingkungannya. Dia pun kemudian meminta izin kepada ketua RT tempat tinggalnya untuk memunguti sampah.

"Kemudian saya dapat bantuan, dibuatkan gerobak dari RT. Saya tergerak hati menjadi semakin semangat," ujarnya.

Dari memungut sampah tersebut, dia mendapatkan uang dari masing-masing rumah yang dia pungut sampahnya. Meski tidak banyak, namun uang tersebut cukup untuk menghidupi keluarganya.

"Anak saya ada tiga sudah menikah semua. Kalau sekarang ya uang untuk biaya sehari-hari, kadang dapat 1,5 juta perbulan, kadang kurang," ungkapnya.

Meski fisiknya sudah lemah termakan usia, namun sampai saat ini dia terus menarik gerobaknya keliling kampung.

"Cuma kalau hujan itu yang membuat susah, gerobak jadi susah, kedinginan, untungnya selama ini saya enggak pernah sakit," tuturnya.

Dia berharap pemerintah lebih memperhatikan para pemungut sampah seperti dirinya. Terutama soal kesehatan.

"Kalau bisa kalau sakit bisa berobat gratis, kalau bisa dibantu juga ada gerobak pakai matik atau pakai remot," pungkasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Belajar dari Mbah Sariban, Rela Bersepeda Keliling Bandung untuk Bersihkan Sampah Tanpa Dibayar
Belajar dari Mbah Sariban, Rela Bersepeda Keliling Bandung untuk Bersihkan Sampah Tanpa Dibayar

Tak muluk-muluk, di usia senjanya ia ingin menyaksikan Kota Bandung yang bersih dan indah seindah julukan Kota Kembang

Baca Selengkapnya
Aksi Pria Bersihkan Sampah di Pinggir Jalan Ini Curi Perhatian, Kembali Kotor Setelah Dibersihkan
Aksi Pria Bersihkan Sampah di Pinggir Jalan Ini Curi Perhatian, Kembali Kotor Setelah Dibersihkan

Pria ini merasa capek dan kesal lantaran banyak orang yang membuang sampah di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Sampah Menumpuk di Tepi Jalan, Kini Tempat Pembuangan Sampah di Tuban Bisa Hasilkan Rp13 Juta per Bulan
Berawal dari Sampah Menumpuk di Tepi Jalan, Kini Tempat Pembuangan Sampah di Tuban Bisa Hasilkan Rp13 Juta per Bulan

Keberadaan TPS ini menjadi sumber rezeki bagi warga setempat.

Baca Selengkapnya
Sebelum Pandawara Viral, Kakek Ini Sudah Lebih Dulu Keliling Jawa Jadi Relawan Kebersihan Lingkungan Sampai Sering Dianggap Gila
Sebelum Pandawara Viral, Kakek Ini Sudah Lebih Dulu Keliling Jawa Jadi Relawan Kebersihan Lingkungan Sampai Sering Dianggap Gila

Kisah kakek di Bandung yang jadi relawan kebersihan lingkungan kurang lebih 40 tahun lamanya.

Baca Selengkapnya
Kegigihan Pemuda Kumpulkan Sampah di Danau Pakai Kano Bikin Takjub Bule, Ternyata Ada Kegiatan Lanjutannya
Kegigihan Pemuda Kumpulkan Sampah di Danau Pakai Kano Bikin Takjub Bule, Ternyata Ada Kegiatan Lanjutannya

Aksi seorang pemuda memberantas sampah di ibu pertiwi dipuji WNA.

Baca Selengkapnya
Petugas Kebersihan Ketahuan Buang Sampah ke Sungai, Ternyata Ada Alasan Penting di Baliknya
Petugas Kebersihan Ketahuan Buang Sampah ke Sungai, Ternyata Ada Alasan Penting di Baliknya

Viral petugas kebersihan sengaja buang sampah ke sungai sampai bikin pro kontra warganet. Simak ulasannya.

Baca Selengkapnya
Anak Tukang Sampah Lulus jadi Polisi, Jenderal Polri Langsung Bereaksi
Anak Tukang Sampah Lulus jadi Polisi, Jenderal Polri Langsung Bereaksi

Lulus pendidikan Bintara Polri, sosoknya langsung disapa jenderal bintang dua.

Baca Selengkapnya
Kisah Pemulung Lansia Asal Ponorogo Wujudkan Mimpi Berhaji, Pilih Menabung 26 Tahun daripada Dibiayai Anak
Kisah Pemulung Lansia Asal Ponorogo Wujudkan Mimpi Berhaji, Pilih Menabung 26 Tahun daripada Dibiayai Anak

Setiap hari ia menabung seribu rupiah hingga Rp15 ribu.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Keprihatinan, Pemuda 21 Tahun Asal Banjarnegara Ini Sukses Jalankan Usaha Pupuk
Berawal dari Keprihatinan, Pemuda 21 Tahun Asal Banjarnegara Ini Sukses Jalankan Usaha Pupuk

Setelah lulus SMA, Aji Saputra bingung mau melakukan apa. Akhirnya ia belajar pertanian dengan petani di desanya, kemudian memulai usaha pengolahan pupuk.

Baca Selengkapnya
Banyak Warga Buang Sampah di Pinggir Sungai, Pria Rembang Ciptakan Alat Pemusnah Sampah Ini
Banyak Warga Buang Sampah di Pinggir Sungai, Pria Rembang Ciptakan Alat Pemusnah Sampah Ini

Hasil pembakaran sampah itu bisa dimanfaatkan sebagai pupuk, sementara asapnya bisa disuling menjadi pupuk cair.

Baca Selengkapnya
Mengenal Sosok Bripka Joko, Anggota Polisi yang Sukarela 23 Tahun jadi Penggali Kubur Bikin Salut
Mengenal Sosok Bripka Joko, Anggota Polisi yang Sukarela 23 Tahun jadi Penggali Kubur Bikin Salut

Dia diketahui secara sukarela menjadi penggali kubur. Ternyata, hal itu telah dilakukannya selama lebih dari 20 tahun.

Baca Selengkapnya
Cerita Merawat Keasrian Jakarta
Cerita Merawat Keasrian Jakarta

Petugas kebersihan memiliki peran penting dalam menjaga Jakarta agar tetap asri dan layak dihuni.

Baca Selengkapnya