22 Terduga Teroris Kelompok JI Diterbangkan dari Surabaya ke Jakarta
Merdeka.com - 22 orang terduga teroris yang ditangkap oleh tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror dikirim ke Jakarta hari ini (18/3). Ke 22 orang terduga teroris tersebut merupakan hasil tangkapan dsri berbagai dari di Jawa Timur.
Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo mengatakan 22 teroris tersebut merupakan tahanan titipan dari Densus 88. Mereka akan diterbangkan ke Jakarta pada hari ini.
"Betul, ada 22 terduga teroris yang dititipkan Densus 88 akan diterbangkan ke Jakarta pada hari ini," ujarnya, Kamis (18/3).
-
Siapa yang ditangkap Densus 88? Aswin mengatakan, Densus 88 Antiteror akan menggali lebih jauh keterangan dari para pelaku, termasuk mencari barang-barang lain yang berhubungan dengan aksi teror.
-
Kenapa Densus 88 menangkap terduga teroris? 'Kita tidak ingin persoalan di medsos yang dipicu oleh orang-orang seperti itu memberikan kegaduhan di dunia maya yang tidak hanya didalam negeri tapi bisa di luar negeri karena tokoh sekelas atau figur sekelas seperti Paus keramaian di medsos akan mengganggu kegiatan,' ucap dia
-
Apa yang ditemukan Densus 88 saat penangkapan terduga teroris? 'Kita temukan barang barang yang terkait propaganda saja seperti penggunaan logo logo, foto-foto, kemudian kata-kata. Logo ISIS misalnya, logo-logo yang merujuk pada tanda tertentu yang biasa digunakan kelompok teror, salah satu misalnya bendera bendera itu ya,' kata dia di GBK, Jumat (6/9).
-
Siapa saja yang ditangkap? Ratusan pelajar itu diamankan di empat lokasi di Jakarta Pusat pada Selasa (2/4) sore. 'Hari ini kita mengamankan remaja yang konvoi berdalih berbagi takjil yang selalu membuat kerusuhan dan keonaran di jalan raya, sehingga membahayakan pengguna jalan maupun warga sekitar karena sering menutup jalan sambil teriak-teriak menyalakan petasan,' kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis.
-
Siapa yang diduga dikuntit Densus 88? Adapun dugaan Jampidsus diduga dikuntit oknum Densus 88 saat makan di salah satu restoran di Cipete, Jakarta Selatan.
-
Bagaimana Densus 88 mengantisipasi ancaman teroris? 'Kita akan lanjutkan penyelidikan dan penyidikan untuk menjawab salah satunya pertanyaan seperti tadi,' ucap dia.
Ia menambahkan, ke 22 terduga teroris yang dikirim ke Jakarta ini merupakan hasil tangkapan Densus 88 di berbagai daerah di Jatim, seperti Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Bojonegoro dan Malang.
"Mereka dari Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Bojonegoro, dan Malang," ungkap dia.
Dikonfirmasi soal afiliasi jaringan para terduga teroris ini, Wakapolda mengaku jika para terduga teroris tersebut masuk dalam kelompok Jemaah Islamiah (JI).
"Mereka masuk dalam gerakan terlarang, masuk kelompok JI," urainya.
Ia menambahkan, selama deteksi dini ini, para terduga teroris tersebut diketahui masih melakukan perekrutan. Bahkan, selama kurun waktu 5 tahun, para terduga teroris itu mampu merekrut setidaknya 50 perekrutan anggota.
"Mereka masih melakukan perekrutan, selama 5 tahun. Mereka mendapatkan kurang lebih 50 (anggota) yang bisa dilakukan perekrutan oleh kelompok mereka ini," tegasnya.
Pascapenangkapan ini, tambahnya, Polda Jatim akan melakukan penyelidikan dan pemantauan di sekitar lokasi penangkapan. Slamet menegaskan pihaknya tidak mau kecolongan aksi teror di wilayah hukumnya.
"Kita pasti rutin mekakukan kegiatan pengamanan kewilayahan dari 39 Polres jajaran di Jatim," tegasnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Penangkapan dilakukan setelah mereka berangkat mengikuti program jihad global dan telah kembali ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaProses penyidikan masih terus dilakukan oleh Densus 88 Antiteror Polri.
Baca SelengkapnyaDensus 88 menangkap 10 terduga teroris di Solo Raya
Baca SelengkapnyaSembilan orang yang ditangkap masih menjalani pemeriksaan. Belum ada penjelasan detail soal kegiatan para terduga teroris ini.
Baca SelengkapnyaKetujuhnya kini masih menjalani pemeriksaan intensif
Baca SelengkapnyaDensus 88 juga berhasil menangkap satu tersangka teroris lainnya inisial NK yang diduga terafiliasi kelompok Jaringan Anshor Daulah (JAD) di Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaDensus 88 pastikan dua tersangka terduga teroris di Jakbar tidak ada kaitannya dengan teroris HOK yang ditangkap di Batu, Malang
Baca SelengkapnyaRamadhan belum bisa mengungkap terkait detail penangkapan dan kronologi belasan tersangka teroris.
Baca SelengkapnyaDensus 88 tangkap puluhan pendukung ISIS dalam satu hari di 3 lokasi
Baca SelengkapnyaKe-23 napi terorisme itu,akan menjalani sisa masa tahanan di lapas berbeda di Jatim
Baca SelengkapnyaKarena sejauh ini anggotanya masih melakukan pemeriksaan secara intensif terhadap para pelaku.
Baca SelengkapnyaDetasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali mengamankan satu orang anggota teroris di Sulawesi Tengah Sulteng.
Baca Selengkapnya