24 Warga Terpapar Covid-19, Akses Satu Kampung di Cidaun Cianjur Ditutup
Merdeka.com - Satgas Covid-19 Cianjur, Jawa Barat, melakukan isolasi terhadap puluhan orang di satu kampung di Desa Cibuluh, Kecamatan Cidaun. Seluruh aktivitas keluar masuk perkampungan dibatasi sehingga pengawasan dilakukan tenaga kesehatan dan gugus tugas setempat.
Juru Bicara Pusat Informasi dan Kordinasi Covid-19 Cianjur, Yusman Faisal mengatakan pertama kali kasus warga terpapar Covid-19 diketahui setelah seorang di antaranya memeriksakan diri ke puskesmas setempat dengan keluhan meriang dan hilang penciuman.
"Petugas langsung melakukan tes cepat antigen, dengan hasil positif Covid-19, sehingga gugus tugas setempat melakukan penelusuran dan ditemukan 24 orang warga terpapar berdasarkan tes usap PCR yang langsung dilakukan," kata Yusman saat dihubungi Jumat (28/5).
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa gejala yang dirasakan dari Covid Pirola? Gejala Covid Pirola Lantas, seperti apa gejala covid Pirola? Mengenai gejala yang ditimbulkan akibat infeksi Pirola, diketahui belum ada gejala yang spesifik seperti disampaikan ahli virologi dari Johns Hopkins University, Andrew Pekosz, dilansir dari Liputan 6.Namun, tetap saja ada tanda-tanda yang patut untuk Anda waspadai terkait persebaran covid Pirola. Apabila terkena COVID-19 gejala umum yang terjadi biasanya demam, batuk, sakit tenggorokan, pilek, bersih, lelah, sakit kepala, nyeri otot serta kemampuan indera penciuman berubah, maka gejala covid Pirola adalah sakit tenggorokan, pilek atau hidung tersumbat, batuk dengan atau tanpa dahak, dan sakit kepala.
-
Siapa yang pertama kali terjangkit virus Nipah? Virus Nipah pertama kali terjadi ketika orang yang melakukan kontak dengan babi yang terinfeksi mulai sakit parah.
Pihak Satgas Covid-19 langsung melakukan isolasi terhadap warga di satu kampung tersebut. Di mana aktivitas warga dibatasi termasuk akses keluar masuk perkampungan ditutup, sebagai upaya memutus rantai penularan dan puluhan warga yang terpapar menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
Pengawasan ketat, dilakukan gugus tugas kecamatan, desa hingga RT setempat dan tenaga kesehatan dari puskesmas setempat.
"Karantina lokal kita terapkan, agar tidak terjadi penularan lainnya, menimpa perkampungan terdekat," kata dia.
Dia menambahkan, karantina lokal terhadap puluhan warga merupakan kedua kalinya ditemukan di Cianjur. Di mana sebelumnya 54 orang warga satu kampung di Kecamatan Cibinong, dinyatakan positif Covid-19 berdasarkan tes usap PCR.
"Untuk warga di satu kampung di Kecamatan Cibinong, merupakan klaster pengajian, sempat menjalani isolasi mandiri dan sekarang semuanya sudah sembuh dan beraktivitas seperti biasa. Gugus tugas juga sempat memberlakukan karantina lokal," kata Yusman. Dikutip Antara.
Pihak Satgas Covid-19 mengimbau warga untuk tetap menerapkan protokol kesehatan ketat, saat beraktivitas di luar rumah, meski sudah mendapatkan vaksinasi. Pasalnya hingga saat ini, pandemi Covid-19 masih terjadi di berbagai wilayah di Indonesia, termasuk di Cianjur.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPenyakit difteri kembali ditemukan di Garut, Jawa Barat. Seorang warga Kecamatan Samarang dilaporkan meninggal dunia setelah mengalami gejala difteri.
Baca SelengkapnyaKasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah
Baca SelengkapnyaKasus Covid-19 bisa meluas jika masyarakat tidak mengindahkan pola hidup sehat dan menjaga jarak
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaWarga terjangkit monkeypox tersebut telah ditangani dan menjalani perawatan.
Baca SelengkapnyaGejala cacar monyet yang dialami pasien J bisa dilihat dari bentuk luka berwarna hitam yang muncul di tubuh lalu menyebar ke bagian lainnya.
Baca SelengkapnyaKepala Sekolah SDN Blok I Cilegon Buang Safrudin mengatakan 33 siswa dari kelas 1 B terpaksa dipulangkan untuk mencegah penularan cacar air kepada siswa lainnya
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta menghindari kontak langsung dengan hewan yang diduga penular cacar monyet.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaKepala Dinkes Sumsel Trisnawarman menegaskan, pihaknya telah memeriksa sampel swab pasien J. Hasilnya diketahui negatif cacar monyet.
Baca Selengkapnya