Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

25 Orang tewas dalam serangkaian teror bom di Surabaya dan Sidoarjo

25 Orang tewas dalam serangkaian teror bom di Surabaya dan Sidoarjo bom surabaya. ©2018 AFP PHOTO/JUNI KRISWANTO

Merdeka.com - Polisi menyampaikan informasi terbaru terkait rangkaian teror bom di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur. Peristiwa teror itu menewaskan 25 orang. Korban tewas terdiri atas 12 warga dan 13 lainnya pelaku melibatkan anak mereka.

Pertama satu keluarga terduga pelaku tewas meledakkan diri di tiga gereja Surabaya. Yakni Dita, pelaku yang meledakkan diri di GPPS Pantekosta. Lalu dua orang anak lelakinya yang meledakkan diri di Gereja Santa Maria. Dan Puji Kuswati yang meledakkan diri di GKI Diponegoro dengan membawa dua anak perempuannya.

Kemudian empat pelaku lainnya tewas meledakkan diri di Mapolrestabes Surabaya. Dan tiga pelaku tewas dalam penggerebekan tadi malam di Rusunawa Wonocolo, Kecamatan Taman, Sidoarjo.

"Sementara 9 yang ditangkap hidup tersebar di Sidoarjo dan Surabaya," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Frans Barung Mangera dalam konferensi pers di Mapolda Jawa Timur, Senin (14/5).

Sementara 12 warga menjadi korban tewas dalam ledakan di dua gereja Surabaya. Lima korban tewas akibat ledakan di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, Jalan Ngagel Madya, Surabaya. Sedangkan 7 lainnya tewas akibat ledakan di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Jemaat Sawahan di Jalan Arjuno, Surabaya. Sedangkan korban luka-luka akibat serangkaian teror bom di Surabaya dan Sidoarjo mencapai 55 orang.

Seperti diketahui, tiga teror bom terjadi di Surabaya dan Sidoarjo, Jawa Timur. Pengeboman pertama terjadi pukul 07.13 WIB di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela, Jalan Ngagel Madya,Minggu (13/5). Kemudian disusul ledakan di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) Jemaat Sawahan di Jalan Arjuno. Terakhir di Gereja Kristen Indonesia Diponegoro 146 di Jalan Raya Diponegoro.

Malam hari sekitar pukul 21.20 WIB, bom lain meledak di rusunawa kawasan Wonocolo, Sidoarjo. Tiga orang yang diduga pelaku tewas yaitu Anton (47) beserta istrinya, Puspita Sari (47), dan anak pertamanya, LAR (17).

Senin (14/5) pagi sekitar pukul 08.50 WIB, Surabaya kembali diguncang bom. tepatnya di depan Polrestabes Surabaya. Polisi menyebut aksi ini dilakukan empat pelaku yang berboncengan dua motor. Keempatnya meninggal.

(mdk/gil)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiga Pelaku Teror Penembakan di Jalan Tol Diringkus, Polda Jatim Sita 5 Pucuk Senjata
Tiga Pelaku Teror Penembakan di Jalan Tol Diringkus, Polda Jatim Sita 5 Pucuk Senjata

Tiga pemuda ditetapkan sebagai tersangka kasus teror penembakan di sejumlah jalan tol dan kampus Unesa, Surabaya. Dua di antara masih berstatus mahasiswa.

Baca Selengkapnya
Remaja di Malang Tewas Usai Dikeroyok: 10 Orang jadi Tersangka, 6 Masih di Bawah Umur
Remaja di Malang Tewas Usai Dikeroyok: 10 Orang jadi Tersangka, 6 Masih di Bawah Umur

Kasus pengeroyokan bermula dari kesalahpahaman terkait keanggotaan korban dalam Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT), salah satu perguruan silat.

Baca Selengkapnya
Sebelum Penemuan 7 Jenazah, Puluhan Remaja Kocar-kacir ke Perumahan dan Kali Bekasi
Sebelum Penemuan 7 Jenazah, Puluhan Remaja Kocar-kacir ke Perumahan dan Kali Bekasi

Sebelum ditemukan tewas mengambang, Sabtu (21/9), sekira pukul 03.00 WIB ketujuh korban dan puluhan remaja lainnya berkumpul di sebuah warung.

Baca Selengkapnya
Kapolri soal Korban Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek: 7 Pria, 5 Wanita, Keluarga di Bogor dan Ciamis
Kapolri soal Korban Kecelakaan KM 58 Tol Jakarta-Cikampek: 7 Pria, 5 Wanita, Keluarga di Bogor dan Ciamis

Kapolri soal Korban Kecelakaan KM 58: 7 laki, 5 Wanita, Keluarga di Bogor dan Ciamis

Baca Selengkapnya
Sadis! Gengster Bawa Sajam Berkeliaran di Mojokerto, Serang & Bacok Korban Secara Acak
Sadis! Gengster Bawa Sajam Berkeliaran di Mojokerto, Serang & Bacok Korban Secara Acak

Data kepolisian, ada 56 geng motor di Mojokerto yang sedang didalami.

Baca Selengkapnya
Terungkap, Motif & Penyebab 3 Pemuda Nekat Tebar Teror Tembaki Sopir di Tol Sidoarjo-Gresik
Terungkap, Motif & Penyebab 3 Pemuda Nekat Tebar Teror Tembaki Sopir di Tol Sidoarjo-Gresik

Para pelaku menebar teror menggunakan airsoft gun.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kebakaran Hebat di Tambora Tewaskan 5 Orang dan Hanguskan 30 Rumah
Kronologi Kebakaran Hebat di Tambora Tewaskan 5 Orang dan Hanguskan 30 Rumah

Api baru bisa dipadamkan setelah delapan jam petugas melakukan pemadaman.

Baca Selengkapnya
Meniru Gim Perang, Ini Peran 3 Pemuda Pelaku Penembakan Sopir Pakai Airsoft Gun di Tol Sidoarjo
Meniru Gim Perang, Ini Peran 3 Pemuda Pelaku Penembakan Sopir Pakai Airsoft Gun di Tol Sidoarjo

Meniru Gim Perang, Ini Peran 3 Pemuda Pelaku Penembakan Sopir Pakai Airsoft Gun di Tol Sidoarjo

Baca Selengkapnya
3 Balita Tewas di Kebakaran Cipinang Ditinggal Terkunci saat Ibu Antar 2 Anak Lainnya ke Sekolah
3 Balita Tewas di Kebakaran Cipinang Ditinggal Terkunci saat Ibu Antar 2 Anak Lainnya ke Sekolah

Menurut Sutanto, sumber api saat ini diduga berasal dari rumah ketiga balita yang tewas dalam kebakaran tersebut.

Baca Selengkapnya
Korban Tewas Banjir Bandang dan Lahar Dingin di Sumbar Bertambah jadi 43 Orang, 15 dalam Pencarian
Korban Tewas Banjir Bandang dan Lahar Dingin di Sumbar Bertambah jadi 43 Orang, 15 dalam Pencarian

Dari 43 tersebut, 19 orang berasal Kabupaten Agam, 14 Tanah Datar, 8 Padang Pariaman serta 2 dari Padang Panjang.

Baca Selengkapnya
15 Orang Diamankan Terkait Kasus Jenazah di Kali Bekasi, Ini Fokus Penyelidikan Polda Metro Jaya
15 Orang Diamankan Terkait Kasus Jenazah di Kali Bekasi, Ini Fokus Penyelidikan Polda Metro Jaya

Polisi mengamankan 15 orang, tiga di antaranya jadi tersangka karena membawa senjata tajam

Baca Selengkapnya
7 Mayat di Kali Bekasi, Polisi Sebut Saksi Sempat Dengar Ada Bunyi Ledakan
7 Mayat di Kali Bekasi, Polisi Sebut Saksi Sempat Dengar Ada Bunyi Ledakan

Sukadi belum bisa memastikan sumber suara ledakan tersebut apakah dari letusan senjata atau hal lainnya.

Baca Selengkapnya