Selama Pandemi Covid-19 di Aceh, 250 Dosen dan Staf USK Positif dan 8 Meninggal
Merdeka.com - Universitas Syiah Kuala (USK) mencatat civitas akademika di kampus tersebut secara akumulatif telah terpapar Covid-19 sebanyak 250 orang sejak pandemi merebak di Aceh pada Maret 2020. Sementara 8 orang meninggal dunia.
Koordinator Humas USK, Chairil Munawir mengatakan, akibat para dosen dan tenaga staf di kampus itu terpapar corona, aktivitas belajar mengajar banyak yang tertunda dan dialihkan ke daring.
"Sampai hari ini secara akumulatif, artinya sejak pertama Covid-19 melanda Aceh, yang terpapar di USK itu sebanyak 250 orang. Itu terdiri dari dosen dan tenaga staf," kata Chairil kepada merdeka.com, Kamis (3/6).
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Kenapa sekolah di lockdown? Menanggapi situasi ini, pihak sekolah segera mengambil langkah tegas dengan menerapkan lockdown selama 14 hari.
-
Siapa yang dipecat karena kasus viral? AKBP Achiruddin juga dipecat secara tidak hormat dari kepolisian karena ikut terlibat
-
Di mana UMKM Bontang terdampak pandemi? Wabah Covid-19 pada awal tahun 2020 memberikan dampak besar terhadap sektor perkonomian Indonesia, termasuk pada UMKM Kota Bontang.
-
Siapa Dekan FK Undip yang diberhentikan sementara? Terbaru, Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Undip Yan Wisnu Prajoko diberhentikan sementara dari aktivitas klinis di Rumah Sakit Kariadi Semarang.
-
Bagaimana siswi terdampak penyakit? Mereka melaporkan penyakit ini telah melumpuhkan kaki mereka, sehingga sebagian besar dari mereka tidak mampu berjalan.
Dia menjelaskan, kebanyakan dosen dan staf USK positif Covid-19 akibat transmisi lokal. "Sementara 8 orang yang meninggal dunia sejak pertama pandemi tersebut karena punya penyakit penyerta," ujarnya.
Chairil menuturkan, meski pencegahan sudah dilakukan secara maksimal, namun pihak USK tidak dapat sepenuhnya mengontrol aktivitas para dosen dan staf.
Dia mengatakan, USK sempat kembali mengadakan kuliah tatap muka untuk mahasiswa angkatan 2019/2020. Namun akibat lonjakan kasus Covid-19 meningkat di Aceh usai libur lebaran 1442 H, pihak kampus kembali mengeluarkan kebijakan belajar mengajar daring.
"Kuliah daring ini rencananya sampai akhir semester ini. Tapi kita akan melihat perkembangan juga. Mudah-mudahan kasus Covid-19 menurun di Aceh supaya kita bisa menggelar kuliah tatap muka lagi," ungkapnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasus ini bermula dari salah satu pelajar yang belum sembuh total dari cacar air masuk sekolah
Baca SelengkapnyaAkibat kondisi itu, pemkot menerapkan kebijakan belajar jarak jauh.
Baca SelengkapnyaAkibat wabah tersebut, sekolah meliburkan sementara.
Baca SelengkapnyaProses belajar mengajar di sekolah kembali dilaksanakan secara tatap muka setelah kondisi udara membaik.
Baca SelengkapnyaUndip menyayangkan penghentian sementara praktik Dekan FK Undip tersebut.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaMenurut informasi dari pihak sekolah, pada saat kejadian, korban dan teman-teman sekelasnya hendak masuk ke kelas usai jam istirahat.
Baca SelengkapnyaKepala Dinas Kesehatan Sulsel Ishaq Iskandar mengungkapkan jumlah petugas KPPS yang sakit jumlahnya terus bertambah.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca SelengkapnyaKeputusan RS Dr. Kariadi menghentikan aktivitas klinik Yan Wisnu Prajoko tertuang dalam surat Nomor KP.04.06/D.X/7465/2024.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemilihan Umum (KPU) Sumatera Barat (Sumbar) mencatat 12 petugas Pemilu Sumbar meninggal dunia dan 50 orang jatuh sakit pada pelaksanaan Pemilu.
Baca SelengkapnyaGuru dan murid sekolah di Palembang harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh gara-gara kabut asap karhutla yang tak kunjung teratasi.
Baca Selengkapnya